Bab 22

236 6 0
                                    

Selepas memakan tomyam seafoodnya, Haechan menuju ke kamar Mark, mengambil handphonenya dan menonton anime yang akhir akhir ini ia tonton, Attack on Titan, dan Haikyuu!!

Mark menghampiri Haechan di kamarnya, lalu tiduran di paha atas Haechan

"Kamu nonton apasih, kok kayanya seru banget??" tanya Mark yang melihat Haechan terus fokus ke layar handphonenya

"Anime" jawab Haechan, Mark melihat anime yang ditonton Haechan, Haikyuu!!

"Sejak kapan kamu suka anime?? Biasanya juga nonton sinetron" kata Mark mengejek Haechan, Haechan yang kesal menjewer telinga Mark dengan kencang sehingga meninggalkan bekas merah di telinganya

"Huwaa makeuu" teriak Haechan, Mark heran dengan tingkah Haechan saat ini

"Kenapa sayang?" tanya Mark, Haechan menunjukkan layar handphonenya

"Beliin aku premium dong!! Huwaa" jawab Haechan, ternyata akun vidionya belum premium, ia jadi tak bisa melanjutkan tontonannya

"Ada syaratnyaa" kata Mark, muka Haechan yang tadinya cemberut, makin cemberut lagi

"Apa syaratnya?" tanya Haechan, Mark menunjukkan smirknya, Haechan meneguk ludahnya, firasatnya tidak enak...

"Aku mau kita ngelanjutin yang tadi siang, tapi kamu yang ngendaliin diatas aku ya??" pinta Mark, Haechan melotot mendengarnya, apa apaan?! – batin Haechan

"Aishhh! Licik sekali kau Mark!" kata Haechan kesal, bisa bisa lecet hole nya kalo terus terusan dihantam sama kejantanan Mark yang gede, berurat lagi!

"Gimana?? Pilihan kamu cuma dua, iya atau tidak." kata Mark memojokkan Haechan

"Oke." jawab Haechan, Mark menyeringai

Mark mencium bibir plum Haechan, melumat dan menggigit bibir bawah Haechan, agar lidahnya mempunyai akses masuk dan beradu dengan lidah Haechan

"Aahh.." Haechan merasakan sepasang tangan meremas kedua bongkahan pantat  berisi milik Haecahan

____________________

–tbc–

My Rival. || MARKHYUCKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang