Prolog

13 2 0
                                    

Kemana cinta kita akan berlabuh, kita tidak bisa menerkanya. bahkan ketika kita sudah saling mencintai apakah alam akan tetap mendukung?

Raga Bintang Amerta, pria yang dapat menyihir semua wanita dengan tatapannya, namun sayang, dia menolak segala jenis wanita hanya demi seseorang yang telah mengisi hatinya sejak lama.

"Om Bi!!," seorang wanita cantik yang menggunakan litle white dress bermotif bunga membuat Bintang mengalihkan pandangannya dari laut. Wanita itu berlari kearahnya dengan senyum yang cerah.

"ko kesini,gak ikut makan?," Bintang berucap sambil memeluk pinggang Neara dan merapihkan rambut yang diikat messy bun .

Neara mendongak untuk melihat wajah tampan sang kekasih sambil mencebikan wajahnya. "Manfaatin waktu lah apel sama kamu," Bintang mendekap Neara dengan gemas dan mengecup rambutnya berkali-kali. Lalu Bintang melepaskan dekapanya dan kembali menatap laut yang terhampar luas di depannya. Neara pun melakukan pergerakan yang sama, menerawang ke arah lautan, "Kamu cape gak Bi nyembunyiin hal ini?"

"Kita cari waktu yang tepat untuk uangkapin ini kemereka," Bintang menghela nafas berat.

"kita gabung sama mereka aja."

Bintang menggenggam tangan Neara sangat erat seolah-olah dia tidak ingin melepaskan gadisnya.

***

Hayyyy pembaca jangan lupa follow dulu akun aku yaaa hehe

ini cerita on going ya!

kalau ada tulisan yang gak enak dibaca komen aja yaaa!!

See u

kalo rame spam next

Aku Telah MencintaimuOù les histoires vivent. Découvrez maintenant