Jemari lentik Hermione menelisik melewati berbagai penghujung buku yg tertata rapih di dalam rak coklat kuno, hingga jemarinya tak sengaja bertemu dengan jemari lainkepalanya menoleh untuk menemukan siapakah gerangan pemilik jari putih pucat lentik yg terawat itu, dia yakini pasti sosoknya berasal dari keluarga berada yg selalu di manja, sehingga tangan itu tidak memiliki sisi kasar sedikitpun
dan ketika pupilnya menangkap sosok yg di carinya, seulas senyum terbit menghiasi wajahnya, memandang wajah tampan bercampur manis di hadapannya, kagum akan betapa indahnya tuhan mengukir setiap inci dari lekukan yg tertera, sehingga menampakkan sosok se sempurna ini
" oh, hai Malfoy " sapa Hermione, menegakkan badannya dengan posisi santai, seolah olah kini mereka telah kenal dekat dan tak lagi melihat bayangan masa lalu yg penuh kebencian
draco memandang Hermione dari bawah sampai atas, mengagumi gadis di hadapannya yg telah jauh berbeda dari pertama kali mereka bertemu, sebelum akhirnya ia juga mengulas senyumnya untuk memberikan respon setimpal kepada bibir merona gadis di hadapannya
" hai juga, bagaimana kabarmu mione " balik sapa draco yg juga melemparkan pertanyaan basa basi pada Hermione
" aku baik, sangat baik, dan aku rasa, kamu juga sudah sedikit lebih baik daripada terakhir kali, bukan begitu Malfoy " Hermione kembali menerbitkan senyumannya lebih berseri dari sebelumnya, yg menuai ulasan tipis dari bibir empunya
" tidak juga, tetapi terimakasih " timpal draco membuat Hermione terkikik lembut
" yasudah, ayo membaca bersama " jeda Hermione mengajak draco, membuat pemuda itu mengangguk halus
keduanya pun sama sama membawa langkahnya menuju salah satu meja yg terletak di pojok, tempat yg tenang dan jauh dari muka orang
" kau pintar juga memilih tempat ya Malfoy " puji Hermione sembari dirinya mendudukkan bokongnya pada bangku kayu panjang yg membentang dari sisi meja hingga penghujung meja
sementara draco mendudukkan dirinya di bangku seberang meja, sehingga membuat dirinya berhadapan dengan Hermione
" terimakasih pujiannya " ucap draco, meletakkan semua buku tebal yg berada pada pelukannya ke atas meja
Hermione melirik buku yg akan draco baca, melukis ekspresi bingung pada rautnya kala yg indranya tangkap hanyalah buku mengenai fashion dan jenis aroma
" eem....malfoy, buku buku itu..... " Hermione menatap tumpukan buku yg berada di sebelah tangan draco, bergantian melihat sosok di depannya penuh kebingungan dan tanda tanya
" ah, iya, aku berfikir untuk membuka toko pakaian, karena yg seperti kau tau, aku cukup menyukai bidang fashion, ku pikir aku akan menjadi desainer saja "
draco menimpali, memotong ucapan Hermione yg langsung saja menjawab semua kesimpulan di dalam otak encernya
" wow, itu adalah hal yg bagus, aku pasti akan mendukungmu Malfoy " ucap Hermione dengan nada semangat, membuat bibir lawannya sedikit mengembang
" jadi, apakah kamu akan pergi ke Hogwarts kembali? " tanya draco mengganti topiknya
Hermione pun mendogak " ya, dan aku harap kamu juga akan pergi untuk menyelesaikannya bersama sama, nott dan zabini juga pasti sangat merindukanmu " ucapnya yg menuai anggukkan pelan dari draco
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Rose 🥀 [ Harco ]
Fantasy" mawar merah adalah hal yg kamu cintai lebih dari apapun itu, dan di saat ada seseorang yg berhasil memetiknya seperti apa yg kamu inginkan, apa yg akan kamu berikan sebagai balasannya " - " ........hal yg paling aku cintai, dan mawar merah akan se...