BAB 11

347 39 0
                                    

☜☆☞

"bajingan, ngapain kau kesini" ucap arion memaki ciko

"harus nya aku yang bertanya kenapa kau bisa ada di sini" ucap ciko

"dengan cara mengikuti mu" ucap arion

"apa?, bagaimana bisa" ucap ciko

"kau seperti tidak mengenal ku saja" ucap arion

"alah banyak kali bacot kau" ucap jisung tiba tiba yang membuat kaget mereka atas ucapan jisung

"he'h, lo kok ngomong gitu" ucap haechan

"tau dari siapa?"  ucap jaemin

"apanya" ucap jisung

"begok banget lah emosin nih lama lama gue ngadepi ni anak tololnya gak ketolong, lo dapet bahasa kayak gitu dari mana" ucap renjun

"o'oh itu ya, banyak kok anak anak di kelas ngomong gitu" ucap jisung

"jangan ikuti" ucap jaemin

"baiklah" ucap jisung

"kamu gak mau ikut aku" ucap arion yang tiba tiba saja sudah ada di dekat  jisung dan memegang tangan jisung

"apa?, mau pergi kemana" ucap jisung

"kau gak usah gila ya arion, lepaskan tangan dari nya" ucap ciko

"kenapa, kau takut cipi mu ini kenapa kenapa ya, memangnya kau siapa nya" ucap arion sambil menarik pinggang jisung hingga jisung menabrak dada arion

"cipi?" ucap jaemin kaget

"kenapa paman kau terkejut" ucap arion

"apa maksud mu"ucap jaemin

"dia adalah cipi mu paman" ucap arion

"tidak mungkin jelas jelas cipi ku sudah tiada" ucap jaemin terlihat kebingungan

"aku juga tidak tau bagaimana, yang jelas dia memang cipi mu tapi itu dulu mungkin sekarang dia akan menjadi cipi ku" ucap arion sambil mengeratkan pelukannya di pinggang jisung

"apa an sih kamu jangan peluk peluk dong lepasin" ucap jisung

"tapi aku tidak bisa melepaskan mu" ucap arion sambil tangan nya  yang tak tinggal diam meraba bokong jisung hingga ia pun memegang ekor jisung

"eggh" leguh jisung kelepasan karena arion

"wah aku suka suara itu" ucap arion

"l-lepashh k-kamuhh ber-hentihh" utap jisung terbata bata hingga tanpa sadar ia pun meletakkan tangan nya di bahu arion

"mulut mu bicara seperti itu tapi kelihatannya tubuhmu malah terlihat sebaliknya" ucap arion

"ARION" teriak jaemin yang membuat mereka melihat kearahnya kecuali jisung

"lepaskan" ucap jaemin dengan marah terlihat dari tubuhnya yang sudah mengeluarkan aura berwarna biru gelap di sekitar tubuhnya

ten virtuesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang