"Kamu tidak bisa seenaknya saja mengambil keputusan untuk menikah, aku belum membicarakannya dengan kedua orang tuaku" ucap lisa kesal
"Kalau begitu ayo kita bicara..." tantang danielle
"Mereka sibuk, aku menolak jika kita harus menikah secepatnya hanya karena kita tinggal dirumah yang sama selama berbulan-bulan"
"Kamu tidak pernah berniat menikahiku lisa?"
"Aku tidak pernah mengatakan jika aku tidak ingin menikahimu, aku belum siap aku juga tidak berencana menikah dalam waktu dekat, dan jika kedua orang tuamu mempermasalahkan soal kita satu rumah tanpa ikatan apapun maka dengan senang hati aku akan keluar dari rumah ini"
"Hubungan kita berakhir jika kau keluar dari rumah ini!!!" ancam danielle
"Aku tidak takut dengan ancamanmu, kau yang mengatannya lebih dulu jadi jangan menarik ucapanmu lagi kedepannya" lisa pergi kekamar membereskan beberapa barang penting miliknya untuk dibawa
Danielle masuk kedalam kamar dan mencoba menghentikan lisa yang sedang mengambil beberapa pakaian miliknya dari dalam lemari
"Jadi benar kalau kau sudah berselingkuh kan?"
"Aku tidak mengerti ucapanmu dan aku juga tidak merasa jika aku sudah berselingkuh"
"Wanita mana yang membuat sikapmu jadi seperti ini lisa!!! Katakan!!!" Danielle menarik tangan lisa yang tetap membereskan baju-baju miliknya
"Itu bukan lagi urusanmu karena seperti yang kamu bilang tadi jika kita sudah selesai karena aku akan pergi dari sini!!!" Bentak lisa
Danielle jatuh kelantai dan wanita itu mulai menangis, air matanya jatuh begitu saja, danielle mulai terisak dan tangisannya terdengar begitu pilu membuat lisa langsung menghentikan kegiatannya
Lisa membuang nafasnya kasar, ia mendekati danielle dan mengangkat tubuh wanita itu untuk duduk diatas ranjang
"Maafkan sikapku... jangan menangis lagi" lisa berjongkok di hadapan danielle mengusap air mata wanita itu dengan telapak tangganya
"Kenapa kamu jahat? Kenapa kamu berubah? Kenapa lisa? Katakan apa salahku? Apa yang sebenarnya terjadi denganmu?" Danielle masih menangis, lisa yang tak tahan mendengar tangisan danielle terpaksa memeluk wanita itu untuk meredakan tangisnya
Lisa sadar jika sikapnya kepada danielle sudah sangat keterlaluan, selama ia bersama danielle lisa tidak pernah sekalipun membuat wanita itu menangis dan baru kali ini lisa melihat danielle begitu sedih, lisa tidak mungkin tega membiarkan wanita yang sudah delapan bulan bersamanya dan memperlakukannya dengan begitu baik merasakan kesedihan
"Aku minta maaf, aku berjanji akan memperbaikinya, tolong berhenti menangis dan jangan pernah menangis lagi" lisa masih memeluk danielle sambil mengusap punggung wanita itu dengan lembut
.
.
.Hari ini pernikahan jennie dengan taehyung akan segera di langsungan di ballroom sebuah hotel berbintang, keluarga besar kim dan para tamu undangan sudah berkumpul, jennie begitu cantik dengan gaun panjang yang terseret di atas karpet merah dan taehyung yang menggunakan tuxedo berwarna senada dengan warna gaun yang jennie gunakan
Lisa, dan yang lainnya berada di sisi taehyung sebagai groomsman sedangkan danielle dan para wanita menjadi bridesmaid di sisi jennie
Tibalah saat-saat yang paling lisa benci dalam hidupnya melihat jennie mengucapkan janji pernikahan dan menerima ciuman dari taehyung
Lisa menatap jennie dan mengisyaratkan tatapan kekecewaan namun jennie tidak ingin merusak moment hari bahagia taehyung dan keluarga mereka maka sebisa mungkin jennie mengabaikan tatapan lisa
Sebentar lagi pasangan taehyung dan jennie akan melempar bunga yang mereka pegang groomsman dan bridesmaid sudah berjajar di barisan paling depan mereka semua menginginkan bunga itu agar bisa menyusul jennie dan taehyung yang terlah resmi menjadi pasangan suami istri, kecuali lisa dia berdiri di barisan paling belakang membiarkan sahabatnya saling memperebutkan omong kosong
Hana.... Dul... Set....
Duggg...
Bunga itu jatuh begitu saja di bawah kaki lisa... lisa mengambilnya kemudian menyerahkan bunga itu pada danielle
"Kalau begitu aku dan danielle yang akan menikah selanjutnya..." ucap lisa sambil tersenyum hingga semua sahabatnya memberikan pelukan untuknya dan danielle
Entah mengapa jennie merasa jika perkataan lisa begitu menyakiti hatinya
"Tae aku sedikit mual... aku kebelakang dulu" ucap jennie pada taehyung yang masih tertawa diatas panggung melihat kelakuan sahabatnya
"Kau tidak apa-apa? Biar aku mengantarmu..." taehyung mengkhawatirkan kondisi jennie yang memang tengah mengandung, acara ini pasti cukup membuatnya stress dan kelelahan
"Tidak usah, tamu-tamu akan mencari kita kalau kau juga ikut" tolak jennie
"Ah kau benar, hati-hati sayang biar aku yang menjelaskan kepada para tamu" ucap taehyung kemudian jennie berjalan ke belakang panggung dan masuk kedalam ruang ganti
Air matanya diam-diam menetes, jennie sebisa mungkin menghapus air mata yang keluar dengan tissue sebelum merusak makeup yang masih ia kenakan karena wanita itu masih harus keluar untuk menerima ucapan selamat dari para tamu undangan
Jennie mulai meragukan keputusan yang sudah ia ambil, mengapa rasanya begitu sakit ketika mendengar lisa akan menikahi danielle, membayangkan lisa dan danielle hidup bersama dan danielle mengandung anak-anak lisa, bagaimana dengan nasib anak yang sedang ia kandung nantinya.
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
One night stand
FanfictionKejadian satu malam yang berhasil menjungkir balikan keadaan lisa dan jennie juga perasaan diantara mereka... antara cinta dan persahabatan kedua hal yang sulit untuk dipilih apa lagi harus dikorbankan... memilih cinta sama dengan kehilangan sahabat...