Di pemilihan ketos/waketos tahun ini Jaden menyalonkan dirinya sendiri menjadi ketos dan Helga sebagai wakilnya. Saat tibanya hari pemilihan, mereka menang! Jaden sih sudah menebaknya, karena hanya dia dan Helga yang kelihatannya paling niat. Setelah pemilihan ketos dan waketos tentunya ada perekrutan anggota osis, Hazel berniat mendaftar agar dirinya semakin aktif di sekolahnya juga ingin mendapat privilage siii.
Pukul 2 siang di Auditorium sedang di bukanya pendaftaran calon anggota osis periode 2023/2024 yang di wawancarai langsung oleh ketos dan waketosnya.
"kenapa mau ikut osis?" tanya Jaden.
"saya mau lebih aktif organisasi ka, kebetulan waktu smp saya berpengalaman jadi inti osis." jawab hazel dengan pd nya.
"Oh iya? sebagai apa kamu di osis?" tanya jaden kembali.
"sekre 2." jawab hazel singkat.
"ada sertifikatnya? apa kelebihan kamu sehingga kita harus nerima kamu di osis periode ini?" sebenarnya hazel sudah muak ditanyai terus menerus, tapi ya namanya juga wawancara.
Setelah sesi wawancara selesai, hazel dan teman-temannya kembali ke kelas untuk pulang karena khusus di hari pemilihan ketua osis ini para siswa di pulangkan lebih awal.
Keesokan harinya, tiba saatnya pengumuman calon pengurus osis yang di terima di periode 2023/2024 itu. Syukur-syukur ada nama hazel di kertas yang tertempel di mading sekolahnya 'Hazel Charlotte Aeryst: Sekbid 6'. Mengetahui itu, hazel tentu sangat senang. Setelah itu, para pendaftar yang diterima menjadi anggota, diminta untuk merapat ke auditorium dan berkumpul bersama anggota sekbidnya. Di tengah perjalanan, hazel bertabrakan dengan Jaden yang membawa setumpuk kertas yang kemudian jatuh karena tabrakan itu.
"eh, maaf kak! ga sengaja." ucap hazel lalu turut membantu membersihkan kertas-kertas yang berserakan.
"gpp, mau ke auditorium?" tanya jaden setelah membereskan setumpuk kertas itu.
"iya kak, katanya yang keterima kadi anggota osis di suruh ke auditorium." jawab hazel.
"kalo gitu bareng aja, gw juga mau ke auditorium." ajak jaden. Hazel pun mengiyakan ajakan Jaden, karena kebetulan ia pun sendirian, agak suram.
"Nama lo siapa?" tanya jaden membuka topik di perjalanan.
"Hazel kak." jawab hazel seadanya.
"Lo gak nanya ke gw?" tanya jaden sekaligus meminta.
"orang-orang juga tau kali kak kalo nama kakak tuu jaden."
yaa ga salah juga siii, siapa juga yang tidak mengetahui ketua osis di sekolahnya? Setelah beberapa menit, mereka pun tiba di auditorium dan mengambil tempatnya masing-masing. Tidak ada yang spesial di acara itu, hanya menjelaskan apa saja yang perlu di lakukan ketika kita sudah menjadi anggota osis.
Setelah semuanya selesai, setiap orang diminta kembali ke kelasnya untuk melanjutkan pembelajaran. Di luar auditorium, hazel sudah di sambut oleh Genta yang telah menyukai Hazel sejak zaman SMP.
"gimana? capek? masih mau jadi anggota osis?" tanya Genta.
"masih lah, aku suka berorganisasi kak." jawab hazel.
"nanti pas udah sertijab jangan sampe kecapean ya zel, inget pas lo SMP, untung barisan gw di sebelah lo." ucap Genta. Sebenarnya hazel pernah pingsan saat latihan sertijab karena kurang makan. Setelah percakapan singkat itu, mereka melanjutkan hari-hari mereka di sekolah.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Jealousy Ketos | Meories (Read Desk‼️)
FanfictionMenceritakan tentang masa SMA Jaden Gio Sadipta dan seorang gadis polos bernama Hazel Charlotte Aeryst. Jaden dan Hazel adalah siswa dan siswi disalah satu SMA di Bandung yaitu SMA Penabur Bhakti. Pada awalnya keduanya sama sekali tidak saling kenal...
