Sebagai penanggung jawab pelajaran daring di kelas 9D SMP BINA RAYA, Irdina Sofya harus selalu memastikan bahwa semua murid di kelasnya mengikuti pelajaran melalu apk zoom.
Keadaan yang kurang memungkinkan karena covid 19 belum juga membaik membuat anak sekolah harus melakukan belajar dari rumah.
Selama Dina menjadi penanggung jawab pelajaran semua berjalan dengan lancar, hingga ada satu hambatan yaitu murid yang sangat susah bangun pagi. Dia, Farhan Akhtar murid yang selalu telat bangun pagi.
"Farhan! Lu tuh kenapa nyusahin banget si, makanya jangan tidur malam-malam giliran zoom lu masih molor" teriak Dina melalui sambungan telepon.
Telinga Farhan berdenging mendengar suara Dina. "Iya na maaf-maaf, semalem gue main game sampai lupa liat jam,"ucap menyesal Farhan yang sudah di lakukan lagi dan lagi.
"Ah lu mah emang sengaja kan bikin gue ribet gini, udah buru masuk zoom Miss Nia udah nungguin!" perintah Dina.
Drama telat bangun pagi itu berlangsung hampir setiap hari hingga terbawa ke masa SMA.
SMA ANGKARA merupakan sekolah SMA di Jakarta, Dina dan Farhan kebetulan di satu sekolah yang sama lagi. Rumah mereka pun hanya berbeda komplek saja.
Mereka memilih SMA tersebut karena jarak antara rumah dan sekolah tidak terlalu jauh. Sehingga orangtua Dina maupun Farhan sangat setuju ketika mereka bersekolah di SMA ANGKARA.
*~*
Bagaimanakah kelanjutan ceritanya? Tungguin yaww💅🏻
Jangan lupa vote dan komen sebanyak banyaknya babay👋🏻😉
KAMU SEDANG MEMBACA
PENANGGUNG JAWAB HATI
Teen Fiction"Farhan! Lu tuh kenapa nyusahin banget si, makanya jangan tidur malam-malam giliran zoom lu masih molor" teriak Dina melalui sambungan telepon. Telinga Farhan berdenging mendengar suara Dina. "Iya na maaf-maaf, semalem gue main game sampai lupa liat...
