21. MENGEJAR

1K 32 23
                                    

21. MENGEJAR

🦅🦅🦅

Setelah hampir 5 jam Arion mengikuti Salsa. Akhirnya kini dirinya sampai di desa terpencil dan kedalaman.

Arion melihat Salsa masuk ke dalam rumah sederhana beserta mengandeng anak kecil di tangannya.

Sementara Salsa tak menyadari bahwa Arion mengikutinya dari belakang.

Arion langsung turun dari mobilnya dan berlari mendekat ke arah pintu rumah yang di masuki oleh Salsa.

"Tok tok tok"

"Assalamualaikum."

Ceklek

Ada seorang Nenek-Nenek yang membuka pintu rumahnya.

"Ada apa Cu?" Tanya Nenek itu yang mengamati wajah Arion dengan intens, dan dia merasa bahwa wajahnya sangatlah tidak asing.

"Tadi ada cewek dan anak kecil masuk Nek? Beneran ini rumahnya?" Tanya Arion memastikan, dan pertanyaannya di angguki oleh Nenek-Nenek tersebut.

"Eh— benar Cu, kayaknya Nenek pernah bertemu dengan kamu deh," ujar Nenek-Nenek itu dan mengingat ingat pertemuan mereka pertama kali.

"Siapa ya Nek ya?" Tanya Arion yang bingung mendegar perkataan dari Nenek itu. Sampai-sampai Arion mengaruk kepalanya yang tak gatal.

"Kamu— em kamu bukanya yang pernah nolongin Nenek waktu mau berangkat sekolah ya?" Kata Nenek tersebut dengan  canggung, karena takut jika dirinya salah orang.

"Oalah iya, Nenek masih ingat ternyata. Aku aja hampir lupa Nek!" Balas Arion dengan kekehan kecil.

"Yaudah Cu ayo masuk, biar Nenek panggilin Salsanya." Ucap Nenek itu yang mempersilahkan Arion masuk ke dalam rumahnya.

Setelahnya Arion masuk ke dalam rumah Nenek tua itu. Dan duduk di sofa.

Sedangkan Nenek itu memanggil Salsa yang berada di dalam kamarnya.

"Sal, ada yang mau bertemu dengan kamu, sana dulu gih. Biar Nenek yang jagain Celine." Pinta Nenek itu yang langsung duduk di pinggir Celine.

"Siapa Nek? Kok ada yang tau tentang alamatnya?" Tanya Salsa bingung. Bagaimana tidak orang dia saja tak pernah memberi tau keberadaannya terhadap teman-temannya.

"Sana temuin dulu, orangnya baik kok." Ujar Nenek itu yang menyakinkan Salsa agar menemui laki-laki bermata elang di ruang tamu.

"Kok Nenek tau kalau dia baik?"

"Dulu Nenek pernah di tolongin sama anak itu waktu Nenek di rampok." Jawab Nenek itu.

Tak bertanya apapun lagi, setelahnya Salsa langsung keluar dari dalam kamarnya untuk menemui laki-laki yang berada di depan.

"Nek ila, Celine pengen di celitain dogeng" -Nek Ira, Celine pengen di ceritain dongeng. Ucap Celine dengan suara yang belum sepenuhnya jelas. (Jadi nama Nenek itu adalah Ira ygy).

"Yaudah Celine bubuk gih," pinta Nenek itu, dan perintahnya langsung di laksanakan Celine.

"Anak pintar," ucap sang Nenek dan ikut rebahan di dekat Celine, dan menceritakan dongeng kepada Celine.

🦅🦅🦅

Salsa kini sampai di ruang tamu, dan melihat Arion yang melamun menatap meja dengan tatapan kosong.

Salsa nampak kaget karena melihat keberadaan Arion, bagaimana anak ini bisa ada disini? Em apakah dia mengikutiku dari belakang? Aah sial baget nasibku

Arion (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang