For You [ Harry x Reader ]

23

✨HAPPY READING✨

Draco datang dengan balutan kain yang menopang tangannya. Kerutan wajah yang tidak bisa ditutupi membuat y/n terheran-heran, terdengar langkah kaki nya yang besar, seperti memiliki makna tertentu

"Kau sudah baikan?" Tanya Draco duduk di samping y/n yang baru saja siuman

Y/n hanya mengangguk, arwahnya masih belum sepenuhnya terkumpul. Matahari yang saat itu sudah sangat bersinar menembus jendela hostipal Wings, y/n membangkitkan tubuhnya dan menyender

"Kata madam pomfrey, kau besok sudah bisa kembali ke asrama..."

"...aku tau" jawab y/n memotong

Rasanya terlihat Draco seperti sedang berbasa-basi, ada sesuatu yang ingin disampaikan membuat y/n mulai terasa risih

Draco menghela napas kasar, ia mulai berdiri di hadapan y/n. "Jadi? Kau sekarang memiliki hubungan dengan si bocah bodoh Harry?" Celetuk Draco kini tanpa berbasa basi lagi

Wajah y/n yang tersontak kaget, bola matanya membulat, tak ada suara yang keluar dari mulut y/n membuat Draco semakin yakin dengan jawabannya

"Berarti benar, saudaraku memacari Musuhk..."

"...lalu apa? Kau ingin memarahiku? Melarangku? Mengutukku?" Kesal y/n yang saat itu tidak terima dengan ucapan yang dilontarkan Draco

"Melarangmu? Itu sudah pasti y/n!!!, kau sudah tau kalau aku dengannya itu bermusuhan, lalu kau diam-diam memiliki hubungan asmara dengannya. Dan kini kau membela nya?" Tukas Draco meninggikan nada suaranya

"Ckk" decak Draco

"Aku tidak peduli kau musuhan dengannya atau tidak. Aku sudah mencintainya!" Ucap y/n yang membuat Draco benar-benar tertegun mendengarnya

"Oh ya? Kau mencintainya? Tapi dia meninggalkanmu!!! Dia saat ini sudah pergi sangat jauh y/n! Apa yang kau harapkan?" Jawab Draco lantang

"Pergi? Pergi kemana? Aku..." dada y/n kali ini terasa sesak, seperti ada yang menusuk dengan keras

"Y/n!!! Kau kenapa?" Draco ikut panik melihat y/n yang kini susah bernapas.

Draco melihat sebuah cincin di tangan y/n bersinar, kali ini bersinar sangat terang pada bagian mata burung gagak. "Jimat leluhur? Bagaimana bisa y/n memiliki ini?" Pikir Draco

"Dra...draco...cincinnya. Cincin ini sangat membuatku tersiksa!!!" Pekik y/n yang menahan sakit

"Bertahanlah y/n, akan kupanggilkan madam pomfrey" ucap Draco langsung berlari keluar menunju ruang perawat

Cincin yang digunakan oleh y/n mulai bereaksi setiap kali y/n sedang merasakan gejolak emosi yang luar biasa, seperti sedang menyerap energi negatif dan mengisi energi yang ada di cincin tersebut.

Pandangan mulai buram, y/n tidak bisa melihat dengan jelas, hanya suara langkah Draco yang terdengar samar-samar

"Panas pada tubuh y/n meningkat pesat, apa yang terjadi sebelumnya?" Tanya madam Pomfrey menggunakan alat-alat pengobatan

"Ntahlah, kita tadi hanya mengobrol sebentar. Lalu...laluuu..."

"Tunggu...bagaimana y/n memakai ini?" Madam pomfrey mengangkat tangan y/n yang jarinya terbalut cincin hitam bergambar gagak