13

70 7 0
                                    



Cklek!

Pintu mansion mewah dibuka oleh salah satu maid yang langsung membungkuk.Jeno hanya masuk dengan muka datarnya.

"Bubu dan daddy ada dirumah?"

"Nae tuan muda,nyonya dan tuan jung sudah menunggu di ruang tengah"ucap maid.Harini jeno sudah mengambil keputusan untuk memberi tau masalahnya pada taeyong dan jaehyun.

Di ruang tengah

Jeno bisa melihat taeyong dan jaehyun sudah menunggunya di depan televisi,jangan lupa kedua adeknya yang asyik menonton televisi dan kakak sulungnya yang masih sibuk menaip sesuatu di laptop nya,melihat bubu dan daddynya yang serious membuatnya semakin takut bahkan sangat grogi saat ini.Ia takut bagaimana jika taeyong dan jaehyun membencinya atau lebih buruk menyuruh beomgyu untuk aborsi.

"Bubu,daddy"

"Eoh jeno,sudah pulang sayang?apa yang kamu mau bagitahu pada kami sayang?"tanya taeyong lembut,laki-laki berwajah manis itu tersenyum melihatnya,beda lagi dengan jaehyun menatap nya tajam.

"Aku—"

~Love~

Di ruang tengah besar keluarga Jung suasana saat ini sedang mencekam.Walaupun Jaehyun sudah tahu,tapi tetap saja marah mendengar dari mulutnya anaknya,Jaehyun mimijit pangkal hidungnya.Sedangkan sang istri sudah menangis tersedu di sampingnya.Jeno dan Sungchan menatap kakak keduanya itu tak percaya.Dan jangan lupa Mark menatap nya tajam setelah mendengar penjelasan adeknya.Ucapan jeno membuat mereka menjadi marah,kecewa,kesal.

"Maafin jeno bubu,dad.."ucap jeno lirih.ia sudah plong jadi jeno menceritakan semua masalahnya,meskipun dirinya harus menghadapi resikonya.Bagaimana pun jeno harus memikirkan keadaan Beomgyu,Jeno juga mendapat desakan dari Chenle untuk menikahi Beomgyu dengan segera sebelum kandungan Beomgyu membesar.

"Siapa dia jeno?"tanya taeyong pada anaknya dengan lembut,walaupun dirinya berasa kecewa dengan anak nya tetep saja ia tidak bisa memarahinya jeno.

"Dia adek kelas jeno..."

"Ceritakan dari awal!bagaimana semua ini berlaku jeno!"ucap Jaehyun dengan tegas.

Jeno berusaha mengontrol kegugupannya,ia mulai menceritakan kejadian itu dari awal hingga akhir.

"Bubu ngak pernah ngajarin kamu kayak gitu Jung jeno!kebebasan dan kemewahan yang selama ini bubu dan daddy beri buat kamu bukanlah untuk buat semena-mena seperti itu jeno..."

"Maafin jeno bubu,daddy....jeno ngak sadar waktu itu"ucap jeno dengan menunduk,ia merasa bersalah kali ini karna mengecewakan kedua orang tuanya.

Jaehyun menghela nafasnya pelan."kamu harus nikahin dia secepatnya jeno,bagaimanapun bayi itu penerus Jung!"Jaehyun berucap dengan tegas,menatap jeno tajam.

Jeno mengangguk laju.Taeyong mendekati jeno dan menggosok bahu jeno lembut.

"Bawa bubu kerumahnya,bubu ingin berjumpanya dengan nya"

~Love~

Jeno memakirkan mobilnya didepan rumah kecil beomgyu,jeno sudah menceritakan kehidupan dan latar belakang Beomgyu namun orang tuanya tidak kesah dan tidak memandang latar belakang Beomgyu.jeno dibuat bersyukur karna kedua orang tuannya dapat menerima latar belakang Beomgyu.

Mereka keluar dari mobil,jeno mengetuk pintu rumah berwana coklat pekat itu.

Tok!tok!tok!

Cklek!

Pintu berwana coklat itu dibuka oleh penghuni yang manis berada didalam rumah kecil itu dan tersenyum mendapati jeno yang berada didepan pintu rumahnya.

"Kak jeno ka—"

"Beomgyu?!"

Taeyong melotot menatap beomgyu kaget.Ya tuhan jangan bilang sosok laki-laki manis ini yang dimaksudkan jeno.Beomgyu yang merasa dipanggil menatap kaget saat melihat keluarga jeno mendatangi rumahnya,dan lebih mengejutkan BOSSNYA-TAEYONG IALAH ORANG TUA MARK!.

Beomgyu menatap mereka cemas dan gugup."jeno jangan bilang Beomgyu yang kamu hamilin"ucapnya lirih.Jaehyun dan jeno mengernyitkan dahi melihat Beomgyu dan Taeyong yang saling tatap,apa mereka saling kenal?.

"Bubu,dia beomgyu ya—"taeyong terus menarik Beomgyu,untuk memeluknya.Beomgyu yang dipeluk itu terisak pelan dan membalas pelukan Taeyong.

"Hiks..Maafin anak bubu ya sayang..."

~tbc~
Malam ni aku bakal up lagi

Young parents |JENGYU|Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang