"Shamona...ku mohon jadilah istriku"mohon fiego padaku
"Tapi Fiego, aku tidak mencintaimu tapi aku mencintai Aric"jawabku dingin
"Tapi Shamona ini permintaan terakhirku padamu..."ucap fiego
"Maksudmu"tanyaku ketus
"Aku mempunyai penyakit jantung koroner dan hidupku tidak lama lagi"ucap Fiego
"Aku tetap tak bisa"ucapku
"Kumohon sekali saja...kau mau jadi istriku"ucap Fiego
"Aku tidak bisa, aku sudah jadi pacar Aric akupun mencintai Aric"ucapku
"Putuskan Aric...kumohon shamona"ucapnya
"Enak saja putuskan Aric.. Aku tidak mau"bentakku
"Shamona penuhilah permintaan Fiego"ucap mama yang tiba2 datang
"Tapi..."ucapku dipotong mama
"Tidak ada bantahan"ucap mama
"Baiklah...aku mau jadi istrimu...tapi ini terpaksa dan aku membencimu FIEGO"bentakku lalu pergi menemui Aric di taman.
"Ada apa sayang???"tanya Aric saat aku datang ke taman
"Aku mau kita putus"ucapku lirih
"APA!!!!,,,kenapa???"ucapnya
"Aku dijodohkan oleh mama"ucapku
"Sama siapa shamona???"tanya Aric
"Sama Fiego"jawabku yang membuatnya diam...
"Baiklah kita putus...semoga kau bahagia bersama Fiego...aku akan datang di pesta pernikahanmu"ucapnya lalu pergi
"ARIC!!!"teriakku lalu menangis...
KAMU SEDANG MEMBACA
Pengorbanan Cinta
FanfictionDulu dia dalam dekapanku sekarang dia dalam dekapan sahabatku, Fiego. Entah apa yang membuatnya berpikir mengambil keputusan untuk meninggalkanku. Hingga suatu hari Fiego membutuhkan donor jantung karena kecelakaan akupun rela mendonorkan jantungku...