The Prankster Couple

4 - Anxious.

chapter 4

[Tolong vomment nya, ya. gue bener-bener bakal fast apdet kalo kalian juga responnya bagus. Hargai sesama, oke? ^^]

#

June merasa perutnya seharian ini mulas sekali, seperti ada yang mengaduk-aduk isi perutnya. Keringat dingin terus membanjiri pelipisnya, seperti air mengalir di perosotan. Kepalanya pening, seperti habis berputar-putar tujuh keliling.

Ia cemas dan gugup.

Mewanti-wanti, karena sebentar lagi ia akan melihat pengumuman kelulusan di mading sekolah.

"Tidak perlu takut, June."

"Huh?" June tersentak begitu menoleh. Sampai ia nyaris terjengkang ke belakang, jika saja orang di sampingnya menahan lengannya.

June cukup terkejut kalimat itu keluar dari mulut seorang Kim Taehyung. 

Lelaki yang bahkan tidak pernah memdulikan apakah ia pakai celana ke sekolah atau tidak, ataupun memedulikan apakah dia sudah mencuci tangannya setelah buang air atau tidak.

"Hmm, aku berusaha sebisa mungkin agar tidak terlalu gu---"

"Kau tidak lulus paling Jungkook hanya akan mencampakkanmu."

Holy- moly- cow.

Ingatkan June untuk tidak membunuh Taehyung dengan gunting kuku. June mengira lelaki itu akan memberikan kalimat penyemangat. Nyatanya, ia malah membuatnya semakin gondok.

"Kau kan Biologi salah mengisi dua soal. Nilaimu sudah berkurang. Bagaimana kalau 50 soal itu kau mengisi salah?"

"Bagaimana kalau ternyata..selama ini sebenarnya ada alien yang merasukimu hingga kau tiba-tiba bodoh saat mengerjakan—"

Plak

"Ouch." Taehyung reflek mengusap kepalanya yang berdenyut akibat dipukul oleh Jungkook di belakangnya.

Jungkook memisahkan dan mendorong Taehyung yang tadi berdiri terlalu dekat di sebelah June. Mendorong lelaki itu kasar hingga ia berguling di lantai. Membuat mereka lagi-lagi menjadi pusat perhatian di sekolah.

"Jangan menakuti dia, bodoh. Kau membuat June-ku tidak percaya diri dan ketakutan." Jungkook menarik June ke dalam dekapannya, membuat gadis itu merona sepink babi.

"Kau tidak usah takut. Karena yang mengajari dan menemanimu belajar orang jenius sepertiku, pasti lulus. Kalaupun tidak lulus aku tetap mencintaimu kok."

"Kau sama sekali tidak membuat keadaan menjadi lebih baik, Kook." June menghempaskan lengan lelaki itu yang tadi melingkar di pingganya seraya mendengus.

Dengan kesal, ia meninggalkan Jungkook yang menggerutu di depan mading, juga Taehyung yang malah tiduran di lantai tanpa berniat untuk bangun.