part 1

466 47 4
                                    

"Joy ayo bangun! Kau akan telat jika kau melanjutkan tidur gila mu itu" teriak seorang namja.
"Hoamm.. bisakah kau diam park chanyeol! Ini hari minggu ingat itu!" Teriak joy kepada kakaknya itu-park chanyeol seraya melanjutkan tidurnya.
"Bodoh! Adik yang sangat bodoh!" "Kau harus menjemput taehyung! Bukankah dia akan pulang ke korea pagi ini?" Kata chanyeol yang sudah berada di dalam kamar joy. Mendengar hal iti seketika joy terbangun dan berlari ke kamar mandinya. "Huh bisakah aku memiliki adik yang lebih layak dari dia" kata chanyeol kesal.

At bandara ✈

Joy pov

Ku berdiri di tempat menunggu kedatangan sekarang dengan bekal membawa kertas bertuliskan "kim taehyung". "Hoamm...dimana orang itu?" Gumam ku kesal yang sudah menunggu sangat lama. Yaitu 2 jam lamanya. Oiya aku dan taehyung sudah tak bertemu selama 5 tahun. Waktu itu aku masih smp dan dia sudah sma jdi wajar saja aku lupa dengan wajahnya itu. "Sooyoung-ah?" Ujar seseorang dri belakangku.

Joy pov end

"Sooyoung-ah?" Panggil seseorang dari belakang joy. Joy pun membalikan tubuhnya ke arah orang itu. Joy pun menaikan alisnya seraya melihat orang itu secara menyeluruh dari ujung kaki sampai ujung rambut. "Kim taehyung?" Tanya joy ragu. "Ya aku kim taehyung!" Jawab taehyung tersenyum. "Apakah kau kim taehyung?" Tanya joy lagi dengan serius. "Ya tentu saja!" Jawabnya lagi. "Apakah kau alien ku?" "Yaa joy aku adalah alien kesayangan mu" jawab taehyung dengan kesal. "Yakk!" Teriak joy yang membuat semua orang memandangnya aneh. Joy pun berlari memeluk taehyung yang dibalas pelukan erat oleh taehyung. "Taehyung oppa! Aku merindukan mu! Hiks.." kata joy menangis di pelukan taehyung. "Aku lebih merindukan mu" jawab taehyung tersenyum menghelai rambut joy dari atas. "tapi aku sangat sangat merindukan mu oppa!huaa....hiks" Ucap joy yang tangisannya pecah. "Sudahlah tidak usah menangis aku sudah kembali sekarang!" Ujar taehyung tertawa kecil seraya melepaskan pelukannya.

"Bisakah kita pulang sekarang?" Tanya taehyung. Joy yang masih menghapus air matanya itu hanya mengangguk kecil. Taehyung pun menarik dagu joy yang membuat joy berhenti menghapus air matanya itu. "Aku sangat merindukan mata mungil mu itu joy!" Kata taehyung pelan. Perkataan itu membuat joy tersenyun kecil. "Haha begitu donk senyum.." goda taehyung. "Dasar gombal" kata joy malu.

"Joy bagaimana kita berhenti dulu untuk makan?" Tanya taehyung yang sibuk mengutak atik hpnya itu. "Baiklah akan kuantar kau ke restoran favorit ku di seoul" jawab joy yang langsung banting stirnya ke laju kanan.

At restoran

"Annyeong kang ahjumaa" sapa joy ramah seraya duduk di kursi pilihannya. "Selamat datang joy! Kelihatannya kau tidak sendiri!" kata ahjumaa itu penasaran siapa yang datang bersama joy. "Ah...kenalkan ini kim taehyun teman lama ku yang baru saja balik dari callifornia ke korea! Taehyung oppa kenalkan ini kang ahjuma aku senang sekali datang kesini" kata joy memperkenalkan. Taehyung pun berdiri dan membungkuk hormat "senang bertemu dengan anda kang ahjumaa" sapa taehyung sopan. "Ah kau sangat sopan ya jarang sekali joy mengajak temannya ke sini" goda ahjumaa. "Ah kau bisa saja ahjuma. Oh ya aku pesan ramen kesukaan ku 1 dan kau oppa ingin pesan apa?" Tanya joy. "Aku pesan kimchi saja" pesan taehyung tersenyum.
"Minum?" Tawar ahjumaa.
"Akan ku pesan nanti" jawab joy.
Ahjumaa pun pergi meninggalkan mereka berdua. "Kau sering datang ke sini?" Tanya taehyung. "Ya, ketika aku mempunyai waktu luang aku selalu menyempatkan diri ke sini. Terkadang aku ikut membantu kang ahjumaa disini" jawab joy. "Bagaimana dengan keluarga kang ahjuma? Apa dia tak membantu?" Tanya taehyung. "Keluarganya pergi meninggalkannya ketika dia sakit keras dengan alasan tidak dapat membiayai penyakit kang ahjumaa lagi. Dan saat itu kang ahjumaa sangat terpukul dan dia bertemu seorang relawan yang membantu dia. Relawan itu adalah kakak ku ketika dia menjadi relawan dari kampusnya" "ahjumaa kang pun sembuh dan membuka kedai ini" cerita joy. Taehyung pun mengangguk mengerti.

"Joy" panggil taehyung. "Ya?" Jawab joy seraya menyuap makanannya ke mulutnya itu. "Umm...apakah kau masih berfikir kalau kita ini sahabat dan tidak akan pernah lebih dari sahabat?" Tanya taehyung ragu. "Tentu saja. Kita ini hanya sahabat,walaupun lebih hubungan kita hanya sebatas keluarga" jawab joy cuek diikuti acara memasukan makanannya ke mulutnya yang sudah kosong itu. Taehyung pun tersenyum kecut. "Kau masih sama seperti dulu joy-ah" batin taehyung

.......

Bersambung

Annyeong! Next? Tunggu 10 vote dulu ya! So dont be silent readers. Dont forget to vote and comment! Dan ttp menjadi readers ya ^^

Loving Its Hurt Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang