Chapter 5 : And it's alright

11.7K 1K 21
                                    


Sudah hampir satu minggu Taehyung ikut ambil dalam aktifitas sebagai member BTS , dan selama itu pula ia hampir tak pernah tidur lebih dari dua jam kadang juga kurang dari itu,

Benar kata Jimin kemarin , aktifitasnya lebih padat bahkan hampir tanpa jeda , bayangkan saja setelah ia ikut jadwal grupnya ia langsung bergegas ke lokasi syuting belum lagi mengisi acara sebuah radio , syuting iklan , pemotretan , tampil sebagai bintang tamu , pemandu acara tv dan yang lainnya , hampir setiap layar tv terpampang jelas wajah seorang Kim Taehyung.

Jimin dan yang lainnya pernah melarangnya ikut dalam jadwal grup , tapi Taehyung selalu bersikeras ikut , alasannya slalu sama 'Itu sudah seharusnya' , dan tentu saja pernyataan Taehyung membuat semua member terdiam dan akhirnya menyerah tanpa melarangnya ikut lagi,

Seperti halnya hari ini , mereka ada jadwal manggung diluar kota Seoul , tepatnya di kota Daegu , Suga terlihat sangat antusias mengingat kota yang mereka tuju adalah tempat kelahirannya mungkin jika ada kesempatan ia akan mampir ke tempat orang tuanya sekedar untuk berkunjung ,

"Iya Hyung , aku akan tetap pergi ke Daejon untuk pemotretan , tak masalah asalkan jadwalnya tidak bentrok"

"Tapi Taehyung-ahh dari Daegu ke Daejon itu lumayan jauh , lebih baik kau lanjutkan saja jadwalmu sendiri tidak usah memaksakan diri"

Taehyung menghela nafas , aktifitasnya berkemas terhenti karna Hoseok , ia lalu berjalan menghampiri hyungnya yang kala itu hanya berdiri didepan pintu kamar mereka , tersenyum tulus lalu memegang pundaknya dengan sebelah tangan lalu tangan lainnya ia bentuk tanda 'Ok' didepan mata mereka berdua , keduanya tersenyum singkat

"Baiklah Tae , terserahmu tapi ingat kau harus tetap sehat"

Kalimat penegasan dari Hoseok hanya dibalas anggukan dari pria tampan yang sudah melanjutkan aktifitasnya yang tertunda , Tak selang beberapa lama Jimin masuk bersama seseorang yang mereka sebut sebagai manager mereka ,

"Taehyung-ahh hari ini jadwalmu pemotretan setelah itu syuting dramamu akan berlanjut dikawasan Gwangju , entah dimana tepatnya aku masih menanyakan , dan setelah itu kau ha-"

"Iya Hyung , seperti biasannya aku sudah tau , kemarin kau juga mengingatkan aku kan?"

Sang manager mengangguk , sementara Jimin dan Hoseok hanya menghela nafas entah apa yang mereka pikirkan dibenak masing-masing tentang apa yang baru saja mereka lihat,

Hoseok POV

"Iya Hyung , seperti biasannya aku sudah tau , kemarin kau juga mengingatkan aku kan?"

Anak itu slalu saja sibuk , apa yang dia rasakan ? sudah hampir seminggu ia menjalani aktifitas yang menurutku lebih dari kata gila , aku tau namanya sedang naik daun akhir-akhir ini , tapi ini sangat berlebihan,

Pergi pagi pulang pun pagi juga , pikirku kapan dia beristirahat , memang seharusnya aku membelanya kemarin dia sudah sangat kuwalahan menjalani aktifitas pribadinya , ditambah jadwal grup yang lumayan juga ,

Aku melihat semburat muka lelahnya setiap hari , tapi bukan Taehyung namanya jika tidak bisa menyembunyikan perasaan yang sebenarnya ia simpan selama ini ,

Malam kemarin aku juga tak sengaja melihatnya pulang , sebenarnya aku sedang dalam posisi tidur tapi aku terbangun ketika ia membuka pintu , aku memang sengaja tak membuka mataku kudengar dia mengeluh kepalanya sakit dan setelah itu suaranya tidak terdengar lagi,

"Hyung.. Ada apa? Ada yang salah dengan wajahku?"

"Ehh... Tidak tidak , Tapi cepatlah sedikit aku akan keluar duluan , jangan terlalu lama Taehyung-ahh , kau tau sendirikan Suga hyung "

          

Aku langsung bergegas tanpa menunggu jawabannya , semoga saja dia tidak merasa terganggu dengan ucapanku barusan ,

"Ehh.. Hyung , V Hyung masih didalam ?"

Aku mengangguk , sangat malas untuk berbicara saat ini , pikiranku dipenuhi dengan Taehyung aku ingin mengatakan pada semua bahwa keadaan Taehyung sebenarnya tidak dalam keadaan baik, tapi lidahku slalu saja kelu ketika ingin membuka suara ,

Aku mengedarkan pandanganku kepenjuru ruangan , 'kosong' kemana perginya mereka seharusnya ada di sekitar ruang tamu , aku lalu berjalan ke arah balkon dan sepertinya aku mendengar seseorang sedang membicarakan sesuatu disana .

Hoseok POV END

Namjoon dan Suga menoleh ketika mendapati Hoseok datang dengan wajah lesunya  membuat percakapan keduanya terhenti , ia hanya tersenyum miring mendudukan dirinya disamping sang hyung yang hanya terdiam tanpa membalas senyum sapaan darinya ,

"Ada apa dengan wajahmu ?"

Suga menyuarakan rasa penasarannya , ia terlalu ingin tau dengan apa yang terjadi dengan sang pembawa kegembiraan di antara mereka segrup , tak kunjung ada jawaban dari Hoseok kini giliran Suga yang terlihat kesal , membuang nafasnya kasar lalu melipat kedua tangannya didada , ia mengalihkan pandangannya ke arah Namjoon bertanya dalam tatapan mata tapi sang leader hanya membalasnya dengan gelengan singkat ,

"Hyung , kurasa kita memang salah kemarin"

Dari sekian menit berlalu akhirnya Hoseok mengeluarkan suara beratnya , ia menoleh ke dua teman karibnya yang saat ini menatapnya dalam tanda tanya ,

"Taehyung"

Namjoon mengangguk paham tapi tidak dengan Suga , ia membuang pandangannya kearah langit yang mulai membiru

"Aku juga merasa bersalah dengannya "

Suga menghela nafas sedikit lebih panjang , sedangkan dua orang disampingnya hanya memandangnya sendu , mereka tau apa yang tengah Suga rasakan memang tak bisa membantu lebih selain ikut merenungi perkataannya ,

"Lalu bagaimana kita menghentikan dia Hyung , aku terlalu takut dia akan jatuh sakit pada akhirnya"

"Dia sudah sakit Namjoon-ahh"

Ucapan spontan dari Hoseok membuat keduanya menoleh , kaget sudah pasti apalagi yang mereka berdua lihat Taehyung slalu dalam keadaan baik-baik saja bagaimana bisa Hoseok berkata demikian , Namjoon memajukan badannya kedepan terlihat antusias dengan apa yang baru saja dia dengar  ,  Suga yang tadinya acuh tak acuh mulai menampakkan wajah seriusnya ia memandang Hoseok yang saat ini merasa diperhatikan dan terlihat salah tingkah ,

"Aku juga belum tau pasti , tapi aku pernah mendengar dia mengeluh sakit pada kepalanya dan itu juga tak sengaja "

Suga dan Namjoon memejamkan matanya sejenak mereka terlihat sedikit lega , setidaknya dia tidak mendengar hal-hal yang aneh-aneh atau penyakit yang diderita Taehyung penyakit yang mematikan , kalau sekedar sakit kepala mungkin itu masih mereka maklumi mengingat Taehyung kurang istirahat karna jadwalnya yang penuh,

"Hufffttt... kukira hal yang mengerikan , mungkin karna dia kurang tidur Hoseok-ahh kau ini membuatku takut saja"

"Tapi Hyung , aku juga bisa membedakan bagaimana nadanya orang yang sakit kepala biasa ,  dia .. seperti .. terlihat menahan sesuatu , dan aku tidak tau itu apa"

"Sudahlah , hentikan ini ! buang pemikiran negativmu itu , Taehyung hanya kelelahan jadi jangan berpikir yang lainnya , lebih baik kita fokus pada konser kita"

Hoseok akhirnya hanya menghela nafas , kalimat penutup dari Suga membuatnya enggan untuk berdebat lagi ia terlalu malas jika Suga sudah menyuruhnya untuk tak berbicara lagi ,

Taeee jangan bukain emosi ya 😭😭😭😭😢😢😢

4jr geleden

heran, kemarin marah marah, dan sekarang melarang Taehyung ikut, yaiyalah Taehyung lebih milih ikut dari pada gak, biar ngebuktiin kalau mereka itu tak mengerti sama sekali bagaimana Taehyung? biar puas,,,,,,.... #wkwkkwkwsabar

5jr geleden

Hyung ! [Completed] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang