Sudah hampir satu minggu Taehyung ikut ambil dalam aktifitas sebagai member BTS , dan selama itu pula ia hampir tak pernah tidur lebih dari dua jam kadang juga kurang dari itu,Benar kata Jimin kemarin , aktifitasnya lebih padat bahkan hampir tanpa jeda , bayangkan saja setelah ia ikut jadwal grupnya ia langsung bergegas ke lokasi syuting belum lagi mengisi acara sebuah radio , syuting iklan , pemotretan , tampil sebagai bintang tamu , pemandu acara tv dan yang lainnya , hampir setiap layar tv terpampang jelas wajah seorang Kim Taehyung.
Jimin dan yang lainnya pernah melarangnya ikut dalam jadwal grup , tapi Taehyung selalu bersikeras ikut , alasannya slalu sama 'Itu sudah seharusnya' , dan tentu saja pernyataan Taehyung membuat semua member terdiam dan akhirnya menyerah tanpa melarangnya ikut lagi,
Seperti halnya hari ini , mereka ada jadwal manggung diluar kota Seoul , tepatnya di kota Daegu , Suga terlihat sangat antusias mengingat kota yang mereka tuju adalah tempat kelahirannya mungkin jika ada kesempatan ia akan mampir ke tempat orang tuanya sekedar untuk berkunjung ,
"Iya Hyung , aku akan tetap pergi ke Daejon untuk pemotretan , tak masalah asalkan jadwalnya tidak bentrok"
"Tapi Taehyung-ahh dari Daegu ke Daejon itu lumayan jauh , lebih baik kau lanjutkan saja jadwalmu sendiri tidak usah memaksakan diri"
Taehyung menghela nafas , aktifitasnya berkemas terhenti karna Hoseok , ia lalu berjalan menghampiri hyungnya yang kala itu hanya berdiri didepan pintu kamar mereka , tersenyum tulus lalu memegang pundaknya dengan sebelah tangan lalu tangan lainnya ia bentuk tanda 'Ok' didepan mata mereka berdua , keduanya tersenyum singkat
"Baiklah Tae , terserahmu tapi ingat kau harus tetap sehat"
Kalimat penegasan dari Hoseok hanya dibalas anggukan dari pria tampan yang sudah melanjutkan aktifitasnya yang tertunda , Tak selang beberapa lama Jimin masuk bersama seseorang yang mereka sebut sebagai manager mereka ,
"Taehyung-ahh hari ini jadwalmu pemotretan setelah itu syuting dramamu akan berlanjut dikawasan Gwangju , entah dimana tepatnya aku masih menanyakan , dan setelah itu kau ha-"
"Iya Hyung , seperti biasannya aku sudah tau , kemarin kau juga mengingatkan aku kan?"
Sang manager mengangguk , sementara Jimin dan Hoseok hanya menghela nafas entah apa yang mereka pikirkan dibenak masing-masing tentang apa yang baru saja mereka lihat,
Hoseok POV
"Iya Hyung , seperti biasannya aku sudah tau , kemarin kau juga mengingatkan aku kan?"
Anak itu slalu saja sibuk , apa yang dia rasakan ? sudah hampir seminggu ia menjalani aktifitas yang menurutku lebih dari kata gila , aku tau namanya sedang naik daun akhir-akhir ini , tapi ini sangat berlebihan,
Pergi pagi pulang pun pagi juga , pikirku kapan dia beristirahat , memang seharusnya aku membelanya kemarin dia sudah sangat kuwalahan menjalani aktifitas pribadinya , ditambah jadwal grup yang lumayan juga ,
Aku melihat semburat muka lelahnya setiap hari , tapi bukan Taehyung namanya jika tidak bisa menyembunyikan perasaan yang sebenarnya ia simpan selama ini ,
Malam kemarin aku juga tak sengaja melihatnya pulang , sebenarnya aku sedang dalam posisi tidur tapi aku terbangun ketika ia membuka pintu , aku memang sengaja tak membuka mataku kudengar dia mengeluh kepalanya sakit dan setelah itu suaranya tidak terdengar lagi,
"Hyung.. Ada apa? Ada yang salah dengan wajahku?"
"Ehh... Tidak tidak , Tapi cepatlah sedikit aku akan keluar duluan , jangan terlalu lama Taehyung-ahh , kau tau sendirikan Suga hyung "
Aku langsung bergegas tanpa menunggu jawabannya , semoga saja dia tidak merasa terganggu dengan ucapanku barusan ,
"Ehh.. Hyung , V Hyung masih didalam ?"
Aku mengangguk , sangat malas untuk berbicara saat ini , pikiranku dipenuhi dengan Taehyung aku ingin mengatakan pada semua bahwa keadaan Taehyung sebenarnya tidak dalam keadaan baik, tapi lidahku slalu saja kelu ketika ingin membuka suara ,
Aku mengedarkan pandanganku kepenjuru ruangan , 'kosong' kemana perginya mereka seharusnya ada di sekitar ruang tamu , aku lalu berjalan ke arah balkon dan sepertinya aku mendengar seseorang sedang membicarakan sesuatu disana .
Hoseok POV END
Namjoon dan Suga menoleh ketika mendapati Hoseok datang dengan wajah lesunya membuat percakapan keduanya terhenti , ia hanya tersenyum miring mendudukan dirinya disamping sang hyung yang hanya terdiam tanpa membalas senyum sapaan darinya ,
"Ada apa dengan wajahmu ?"
Suga menyuarakan rasa penasarannya , ia terlalu ingin tau dengan apa yang terjadi dengan sang pembawa kegembiraan di antara mereka segrup , tak kunjung ada jawaban dari Hoseok kini giliran Suga yang terlihat kesal , membuang nafasnya kasar lalu melipat kedua tangannya didada , ia mengalihkan pandangannya ke arah Namjoon bertanya dalam tatapan mata tapi sang leader hanya membalasnya dengan gelengan singkat ,
"Hyung , kurasa kita memang salah kemarin"
Dari sekian menit berlalu akhirnya Hoseok mengeluarkan suara beratnya , ia menoleh ke dua teman karibnya yang saat ini menatapnya dalam tanda tanya ,
"Taehyung"
Namjoon mengangguk paham tapi tidak dengan Suga , ia membuang pandangannya kearah langit yang mulai membiru
"Aku juga merasa bersalah dengannya "
Suga menghela nafas sedikit lebih panjang , sedangkan dua orang disampingnya hanya memandangnya sendu , mereka tau apa yang tengah Suga rasakan memang tak bisa membantu lebih selain ikut merenungi perkataannya ,
"Lalu bagaimana kita menghentikan dia Hyung , aku terlalu takut dia akan jatuh sakit pada akhirnya"
"Dia sudah sakit Namjoon-ahh"
Ucapan spontan dari Hoseok membuat keduanya menoleh , kaget sudah pasti apalagi yang mereka berdua lihat Taehyung slalu dalam keadaan baik-baik saja bagaimana bisa Hoseok berkata demikian , Namjoon memajukan badannya kedepan terlihat antusias dengan apa yang baru saja dia dengar , Suga yang tadinya acuh tak acuh mulai menampakkan wajah seriusnya ia memandang Hoseok yang saat ini merasa diperhatikan dan terlihat salah tingkah ,
"Aku juga belum tau pasti , tapi aku pernah mendengar dia mengeluh sakit pada kepalanya dan itu juga tak sengaja "
Suga dan Namjoon memejamkan matanya sejenak mereka terlihat sedikit lega , setidaknya dia tidak mendengar hal-hal yang aneh-aneh atau penyakit yang diderita Taehyung penyakit yang mematikan , kalau sekedar sakit kepala mungkin itu masih mereka maklumi mengingat Taehyung kurang istirahat karna jadwalnya yang penuh,
"Hufffttt... kukira hal yang mengerikan , mungkin karna dia kurang tidur Hoseok-ahh kau ini membuatku takut saja"
"Tapi Hyung , aku juga bisa membedakan bagaimana nadanya orang yang sakit kepala biasa , dia .. seperti .. terlihat menahan sesuatu , dan aku tidak tau itu apa"
"Sudahlah , hentikan ini ! buang pemikiran negativmu itu , Taehyung hanya kelelahan jadi jangan berpikir yang lainnya , lebih baik kita fokus pada konser kita"
Hoseok akhirnya hanya menghela nafas , kalimat penutup dari Suga membuatnya enggan untuk berdebat lagi ia terlalu malas jika Suga sudah menyuruhnya untuk tak berbicara lagi ,