Keluarga Muda Bahagia

MinYoon - Mommy Kenapa.?

"Palli ireona~" Seorang manja manis sedang berusaha membangunkan suaminya. Yoongi-namja manis tadi- sejak 10 menit yang lalu berusaha untuk membangunkan Jimin-Suaminya-, tapi Jimin sepertinya masih rindu kasurnya jadi dia tetap tak bangun sejak tadi walaupun Yoongi sudah membangunkannya.

"Jika kau tak bangun maka tak ada jatah untuk mu selama satu bulan" Ajaib memang ancaman Yoongi, Jimin langsung mendudukan dirinya dikasur meski matanya masih belum terbuka sempurna.

"Aiisssh.. yang benar saja. Mana tahan aku. Tega sekali." Keluh jimin.

"Ya sudah cepat bangun dan..."

"Aku sudah bangun" Jimin memotong ucapan Yoongi.

"Kalau begitu cepat mandi, sarapan dan bantu aku menjaga Jiyeon" Perintah Yoongi

"Baik yang mulia ratu, hamba siap melaksanakan perintah dengan segenap jiwa raga hamba" Jimin menjawab dengan nada seperti abdi kerajaan kepada ratunya sambil berjalan ke arah kamar mandi yang ada di kamar mereka.

"Dasar gila. Bagaimana mungkin aku mencintainya. Molla" Gumam Yoongi sambil tangannya membereskan tempat tidur yang berantakan.

25 menit kemudian, Jimin keluar dari kamarnya dengan keadaan yang sudah segar dan tampan. Dia menghampiri istri dan anaknya diruang makan.

"Halo sayang. Sedang sarapan? hm.?" Jimin melihat Jiyeon sedang menyusu pada ibunya-Yoongi-. Jiyeon hanya meliriknya sekilas dan tetap fokus pada sarapannya Jiyeon sedang lapar sekali, bung.

"Ayo sarapan dulu. Nanti keburu dingin tidak enak, Jim"

"Siap, Mommy. Kau tidak sarapan juga, Sayang.?" Jimin bingung, Yoongi menyuruhnya makan tapi dia tidak

"Aku masih menyusui Jiyeon, jadi nanti saja. Atau kalau tidak keberatan, tolong suapi aku" Jawab Yoongi

"Dengam senang hati, apalagi kalau aku suapi dengan bibirku" Jimin memang mesum, Yoongi hanya memutar matanya jengah.

"Sayang nya saat ini aku mau di suapi dengan cara yang normal saja" Ucap Yoongi

"Baiklah...baiklah. Aaaa" Jimin menyodorkan sesendok makanan nya di depan mulut Yoongi dan Yoongi menerimanya dengan senang hati.

Acara sarapan pun selesai. Kini Jimin sedang duduk diruang tengah rumahnya dengan Jiyeon di pangkuannya. Yoongi.? Dia sedang mandi.

Tokk...tokk..tokk

Sedang asiknya Jimin bermain dengan Jiyeon, tiba-tiba pintu rumahnya ada yang mengetuk.

"Ya.. tunggu sebentar. Kajja Jiyeonie kita buka pintu"

Jimin membuka pintu rumahnya dan tampak lah Jinyong, Jaebum, Yugyeom dan Changgu di depan pintu.

"Hai, Jim. Hai, Jiyeonie" Sapa Changgu

"Oh kalian, ayo masuk" Setelah tahu siapa yang tamunya, Jimin mengajak mereka masuk.

Mereka langsung duduk tanpa disuruh sang pemilik rumah, mereka sudah seperti keluarga yang sangat dekat jadi tak perlu basa-basi untuk sekedar duduk.

"Dimana istrimu.?" Tanya Jinyong

"Sedang mandi" Jawab Jimin.

"Berikan Jiyeon padaku, Hyung" Pinta Changgu. Jimin memindahkan Jiyeon ke pangkuan Changgu.

"Kemana yang lain.? Kenapa hanya bertiga.?" Tanya Jimin, dia heran kenapa mereka hanya bertiga.

"Jiwon dan YanAn sedang ada perjalanan bisnis ke pulau jeju. Kalau Donghyuk, mertuanya dari Amerika sedang mengunjunginya jadi dia tetap dirumahnya" Jelas Jaebum

"Orang tua Jiwon datang.? Kapan?" Tanya Jimin lagi

"Ya. Kemarin pagi" kali ini Jinyoung yang menjawab.

Mereka mengobrol dengan santai. Yugyeom yang sedang bermain dengan mainan Jiyeon dan Jiyeon yang malah tertidur dipangkuan Changgu (turunan yoongi :v)

"Oh kalian ada di sini rupanya" Yoongi keluar dari kamar dan mengagetkan mereka semua-kecuali babies-, bahkan Jimin tak berkedip dengan mulut yang terbuka sedikit. Oke kita luruskan, bukan Yoongi yang membuat mereka kaget. Tapi penampilannya.

Bagaimana tidak kaget, Yoongi itu dikenal dengan sifat galak, tsundere dan -sok- swag nya. Dan sekarang apa.? Dia memakai pakaian seorang siswi high school tak lupa dengan wig sebahu. Catat bung, pakaian siswi, SISWI. Apapula itu wig. Hell, ini bukan gaya Yoongi sekali. Apa Yoongi terpeleset saat mandi dan kepalanya terbentur.?

"Ehm.. sayang" panggil Jimin

"Ya, Jim.?" Sahut Yoongi

"Kamu kenapa.?" Tanya Jimin

"Aku.? Aku baik-baik saja. Memangnya aku kenapa.?" Jawab Yoongi yang masih belum mengerti.

"Hyung, kenapa pakai baju seperti itu.?" Changgu benar-benar bingung dengan tampilan Yoongi

"Oh!" Yoogi baru sadar

"Aku menemukan ini di lemari, entah kenapa aku ingin memakainya. Ini baju yang kupakai beberapa bulan lalu saat sedang hamil oleh Jiyeon. Saat itu aku mengidam ingin memakai seragam high school." Yoongi menjelaskan

"Kau cantik sayang. Selalu cantik" puji Jimin, Yoongi tersenyum malu dengan sedikit warna merah di pipinya

"Benar, Hyung cantik sekali" Jinyoung ikut memuji, Changgu dan Jaebum menganggukan kepalanya.

"Ehm.. Jinyoungie sayang" panggil Jaebum tiba-tiba pada istrinya

"Ne.? Waeyo.?" Serius, Jinyoung mendapat firasat tak baik.

"Apa kau juga bersedia memakai baju yang sama seperti yang Yoongi hyung pakai.?" Im Jaebum dan kekonyolannya.

"Jika kau bersedia berkeliling pusat perbelanjaan dengan pakaian tinkerbell, maka akan ku lakukan" Jawab Jinyoung

"Oke lupakan" Semua tertawa setelah Jaebum menjawab demikian.

Seharian itu Yoongi memakai seragam tersebut, dia juga menyuruh Jimin untuk memakai seragam siswa high school, supaya kompak katanya. Jimin sih oke-oke saja, toh dia pakai celana bukan rok.

Mereka bernostalgia ke masa mereka pacaran-mereka pacaran sejak senior high school-, namun dengan kondisi yang berbeda. Dimana dulu saat pacaran Yoongi memakai celana serta rambut pendek, namun sekaran memakai rok dan rambut yang sebahu.

ini tergaje 2k17 :v Maafkeun.
Maaf juga typo dan kata yang gak baku.
Voment nya jangan lupa :)
Selanjutnya NEW COUPLE ya. Kalo ada yang mau saranin couple nya boleh banget kok :)
Bye, see you next Ch. Oke.? :)