Bel pulang sekolah berdering tanda pelajaran hari ini telah usai..
Seperti biasa Bardon dan Samuel berjalan bersama, sambil membicara hal yang tidak penting.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
~Samuel Balder Axton poV
"eiei.. Kau tau aku makin penasaran dengan Vale gadis yang baru kemarin masuk sekolah" bisikku pelan sambil berjalan bersama Bardon.
Aku sengaja berbicara pelan karna aku takut ada yang mendengar dan menjadi salah paham. Apalagi jika yang mendengar gadis baru itu.
"kau bilang tak peduli lagi dengannya" sahut Bardon dengan tawanya yang mulai mereda.
"bukannya begitu Ron, aku hanya ingin mengetahui siapa dia" aku mulai meliriknya dengan mata biru lautku, tetap dengan bisikan.
"ah ah.. sudahlah jangan bilang kau menyukainya" ucap bocoh gila itu dengan volume yang tinggi, tidak lupa dengan gaya menyebalkannya.
"DIAM bodoh, apa kau tidak berpikir jika ada salah seorang yang mendengar obrolan kita? " Nadaku meninggi dan menjitaknya.
" sekarang apa yang harus kulakukan untuk mengetahui lebih jauh siapa Avalee itu?" pertanyaanku melontar begitu saja ketika kekesalanku mereda.
"-hening-"
"hei bodoh kenapa kau terus berdiam?"
Dan pada saat itu Bardon Aylwerd memelototiku tanpa sebab.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~°°
~Avalee Pruistine Keana PoV
Aku lelah terus bersekolah seperti ini. Seperti tidak ada pekerjaan yang lebih penting saja.
Sepertinya itu Joana apa dia ingin pulang secepat itu sampai harus berlari. Angin bisa saja menyibak roknya keatas, apa aku harus memanggilnya.
"joanaaaa.."
"eh sorry, ada apa Vale ada pelajaran atau hal penting yang ingin dibicarakan? " tanyanya dengan senyuman dan wajah terburu-buru.
Sementara aku masih mengumpulkan nafas karna mengejarnya.
" kenapa kau terus berlari seperti itu? Kau tau rokmu bisa saja tersibak oleh angin" aku melihatnya dengan nada sebal.
"ahh terima kasih sweetie kau sangat baik, aku perlu mengambil ponselku di toilet"
Jawabnya dengan senyum dan langsung berlari."tunggu disana Valeeeee!" teriaknya yang mulai menjauh.
"B A I K? H A H ahahahaha" ucapku dalam hati sambil tertawa seperti orang gila. Dan Joana telah menjauh.
"okeyy Jooooooo aku tunggu disini " teriakku padanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Psychopath Girlfriend
Mystery / Thriller17+ Bagaimana jika gadis itu membunuhku? Gadis cantik, dengan latar belakang pembunuh? Dan bagaimana jika dia mengejarku untuk membunuhku? Atau malah mencintaiku? NOW COVER BY : Me