Secret Family 10
Jungsoo tak henti-hentinya tersenyum memandangi ke dua adik kembarnya yang saat ini tengah tertidur. Kyuhyun dan Kibum sedang demam setelah kejadian semalam. Keduanya kini tengah tertidur di tempat tidur Kyuhyun, tangan kanan Kibum menggenggam tangan kiri Kyuhyun, seolah tak ingin jauh dari adik kembarnya. Semalam saat hampir memasuki rumah kedua adiknya terpeleset. Kyuhyun menimpa tubuh Kibum, membuat namja itu menangis keras ketika melihat lengan Kibum berdarah akibat terantuk pinggiran pot yang kasar.
"Waaaa Bum-bum, mianhae" Kyuhyun berteriak sembari meringis, kedua pipinya sudah basah oleh air mata.
"Eothoke, mianhae Bum-bum, jongmal mianhae..hiks".
Kyuhyun meniup lengan Kibum yang berdarah, mengusap darah yang merembes dengan tangannya. Pergerakan itu terhenti ketika Kibum menarik tangannya dan menyebunyikan dibalik punggung.
"Ini hanya luka kecil. Kau tak usah menangis begitu. Aku saja tidak menangis" ujarnya acuh.
"Tidak mungkin. Itu pasti sakit. Kau jangan berbohong" Kyuhyun masih kekeuh, tangisnya sudah berhenti. Dia malu ketika Kibum menyindirnya tadi.
"Yak, aku yang merasakan lukanya. Bagaimana bisa kau berkata seperti itu?"
"Kau itu bodoh atau apa? Yang namanya luka berdarah pasti sakit. Apa indra perasamu mati rasa?"
"Tapi aku tak merasakan sakit Kyu-kyu!".
"Tidak mungkin. Itu pasti sakit Bum-bum. Kau ini kenapa keras kepala sekali".
Mata Kibum mendelik, "Kau yang keras kepala. Sudah ku katakan ini tidak sakit".
"Menyebalkan. Kau tidak mau mendengarku".
Perdebatan itu berakhir ketika Kyuhyun tiba-tiba berdiri dan berjalan cepat menuju kamarnya dan menutup pintu kamar dengan keras hingga terdengar dari belakang.
Tengah malamnya, Jungsoo menemukan Kyuhyun yang sedang menggigil dan mengigau memanggil nama Kibum. Adiknya itu demam tinggi. Lebih mengejutkan lagi ketika Jungsoo menengok Kibum di kamarnya. Adiknya itu juga sama saja, demam tinggi, bibirnya tak henti menyebut nama Kyuhyun walaupun dengan mata terpejam. Saat itu Jungsoo memutuskan memindahkan kedua adiknya di kamar orang tuanya dulu dengan bantuan Siwon dan Sungmin yang malam itu menginap.
"Mereka masih belum bangun?"
Jungsoo menemukan Donghae di ambang pintu tengah menimang anjing milik sahabatnya yang kebetulan di titipkan di kediaman Park.
"Belum. Kau ada acara hari ini Donghae-ah?"
"Ne".
"Acara apa?"
"Acara mengembalikan anjing Hyuk Jae di depan rumah".
Jungsoo menggelengkan kepalanya. Melihat Donghae yang sudah tak terlihat lagi setelah menjawab pertanyaannya. Tampak acuh. Namja perwajah lembut itu tersenyum maklum. Adik angkatnya itu sangat polos –hingga kadang tak penyadari kondisi sekitar, kekanak-kanakan, dan juga mudah menangis. Hampir sama seperti Kyuhyun.
"Hyung".
Jungsoo menoleh dan mendapati Kyuhyun yang sudah membuka matanya sembari mengernyit. Terlebih ketika Kyuhyun menemukan Kibum di sampingnya dengan masih menggenggam erat tangannya. Mata bulat itu menyapu seluruh ruangan. Kemudian mengernyit lagi.
"Apa kami semalam merepotkan Hyungdeul? Apa kami sakit bersamaan?" Tanyanya.
Jungsoo mendekat kearah Kyuhyun, membantu adiknya yang sedikit kesusahan untuk duduk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret Family
FanfictionSesuatu di masalalu muncul, hanya 2 orang anak kembar bernama Kyuhyun dan Kibum yang melihatnya. Sesuatu yang membuat isi kepala hampir meledak dan gila. Apa sesuatu itu nyata? Lalu bagaimana ke dua anak jenius itu menyelesaikan masalahnya yang berh...