Fake Marriage j.h.s✔

Chapter 32 : PERNYATAAN pt.4

Author pov

Haneul tidak bisa mempercayai apa yang baru saja didengarnya.

"Dia suka Eunha??!!", seru Haneul sambil memukul meja di depannya.

Dengan sedih Yonna menganggukkan kepalanya. Haneul berjalan ke sebelah Yonna mengusap kepalanya dengan pelan.

"Cup cup cup. Temanku yang malang. Tenang saja. Cowok gak cuman 1 kok di dunia ini. Masih banyak", hibur Haneul.

Yonna hanya menganggukan kepalanya. Haneul mendorong tubuh Yonna pelan, membuat mereka saling berhadapan. "Ya sudah. Yuk kita ke kantin. Kali ini biar kutraktir", ujar Haneul lalu berdiri sambil menarik tangan Yonna.

Mereka berdua berjalan bersama menelusuri lorong sekolah. Haneul terus menerus melontarkan cerita lucu dengan harapan bisa menghibur Yonna. Namun satu yang tidak diketahuinya. Dibandingkan merasa sedih karena ditolak Jaehwa, Yonna malah lebih merasa bimbang akan perasaannya.

Anehnya dia sudah tidak terlalu memikirkan apa yang terjadi diantaranya dan Jaehwa. Malahan ingatannya tentang kemarin malam dengan Hoseok masih melekat dengan jelas di pikirannya. Lengannya masih terasa hangat dengan pelukan dari Hoseok. Apakah ia menyukai Hoseok?

"Yonna. Apakah aku bisa berbicara denganmu?", sela Jaehwa yang tiba-tiba muncul di depan mereka.

Dengan spontan Haneul berdiri di depan Yonna lalu ia melirik ke arah Yonna."Tidak apa-apa Haneul. Aku baik-baik saja".

Haneul menganggukkan kepalanya dan melepaskan pegangannya.  "Kalau begitu aku ke kantin duluan ya", ujar Haneul.

Haneul pergi meninggalkan Yonna dan Jaehwa berdua. Yonna mengusap-usap tangannya sementara Jaehwa menggaruk kepalanya.

"Aku harap di antara kita tidak menjadi canggung, Yonna", ujarnya pelan.

Yonna mendongakkan kepalanya. "T-tentu saja sunbae. Aku memang sedih karena sunbae menolakku. Namun setidaknya sekarang aku sudah merasa lega. Lalu tentu saja aku berharap diantara kita berdua tidak canggung lagi", ujar Yonna sambil tersenyum.

Jaehwa tertawa kecil. "Terima kasih Yonna", ujarnya.

Yonna mengangguk pelan. Ia menggigit bibir bawahnya. "Oh ya sunbae. Ada satu hal yang ingin kutanyakan padamu".

Jaehwa menatap ke arah Yonna.

"Bukannya aku marah atau bagaimana. Aku hanya penasaran saja. Kenapa sunbae memberiku hadiah ketika aku ulang tahunku bila sunbae hanya menganggapku adik?", tanya Yonna dengan tenang.

Jaehwa mengerinyitkan dahinya. "Hadiah?", Jaehwa memiringkan kepalanya. Setelah berpikir beberapa detik, dia menjetikkan jarinya. "Oh hadiah itu! Itu bukan dariku. Itu hadiah dari Hoseok. Apakah dia tidak memberitahumu?".

Yonna menatap Jaehwa dengan tidak percaya. "Hoseok sunbae? Hoseok sunbae yang membelikanku semua hadiah itu?", ujar Yonna bingung.

"Kalau begitu bagaimana dengan kencan buta waktu itu? Tentu saja seharusnya sunbae memilih untuk bersama Eunha bukan?".

"Hoseok yang meminta padaku. Dia bilang dia ingin bersama Eunha. Tentu saja awalnya aku marah dan menolak, tetapi setelah melihat bahwa Eunha yang mendatangi Hoseok, aku hanya bisa menyerah saja", Jaehwa menghela nafasnya. "Lagipula kita semua tahu bahwa Eunha tergila-gila pada Hoseok", Jaehwa terkekeh pelan.

Tiba-tiba Yonna menjadi bingung. Mulai terngiang di kepalanya semua yang sudah dilakukan oleh Hoseok untuknya. Mulai dari hadiah, kencan buta, dan lainnya. 

Tiba-tiba terbesit pikiran gila di kepalanya. "Apakah Hoseok sunbae menyukaiku?"

.
.
.

Oh yaa.... Waktu itu author nemu ini di twitter, dan karena ini lucu banget menurut author jadi izin share yaaaa

YASS I AM YOONSEOK TRASH💕