[Rasa]
Hari itu aku masi ingat
Hari dimana aku memulai segalanya
Sapaan ringan yang ku lempar
Dibalas hangat dengan senyuman
Ah, februari yang indah
Bulan dimana hidupku seaakan berputar
Hal yang tak pernah ku pikirkan ada
Kini mulai menyicipi ruang di dalam raga
Tak bosan ku menyapa dirinya
Obrolan sampah yang ku tawarkan
Hanya sebatas agar bisa berbincang
Tak gentar membuatnya bosan
Semua semakin terasa nyata
Obrolan yang semakin panjang di larut malam
Guyolannya yang mampu membuatku lupa
Dan senyumnya yang mampu membuatku gila
Rasa yang perlahan menyeruak dalam dada
Terhalang oleh gemuruh yang melanda
Rasa tabu yang kian menyiksa
Mendesak raga untuk mencintai dirinya
Stereotipe khalayak yang membabi buta
Membangun dinding tebal antara kita
Inginku berteriak kepada dunia betapa aku mencintainya
Agar mereka bungkam dengan apa yang kita punya
(Ditulis saat semuanya masih terasa mudah)
- Saz.
KAMU SEDANG MEMBACA
Jeruji Resonansi Hati
PoetrySebuah antologi dari beberapa pengarang resonansi hati. Menggelora, menggebu, melenakan, membutakan, meluluhkan. Bersiaplah menuju perasaan yang akan diaduk-aduk ke dalam jiwa-jiwa pelihat goresan diksi di dalam ini. Ya, kalian semua para pembaca. ...