Gisele membelalakan matanya. "Oh, jadi tadi tuh lo dihukum bareng sama Bryan?"
Sekarang mereka sedang berkumpul di kantin dan Bianca menceritakan alasan Ia bisa ada di UKS.
Mungkin Franda sudah tau alasannya, karena tadi Ia menemani Bianca di UKS. Sedangkan, Kirana dan Gisele tidak tahu menahu karena mereka tidak ikut menemani Bianca.
"Iya, pokoknya dia tuh marah-marah sama gue, katanya gue itu nyusahin dia," Jawab Bianca seraya melahap waffle favoritnya.
"Tapi, ya lo beruntung banget lah bisa digendong sama pangeran di SMA Harapan ini!" Ucap Franda.
"Beruntung pala lo! Yang ada gue itu kesel setengah mati sama dia."
"Jangan ngomong gitu, di sini ada mantan Bryan," Ucap Kirana seraya melirik Gisele.
"Bukannya bilang makasih malah ngomongin gue di belakang, ya. Gatau diri banget," Gerutu seorang pria seraya duduk di sebelah Bianca.
Bianca terkejut mendengar suara pria yang sangat familiar baginya. Lalu, Ia melirik ke arah dimana pria itu duduk.
Bianca membulatkan matanya karena ternyata pria itu adalah Bryan. Ia menetralkan degup jantungnya seraya tersenyum polos ke arah Bryan.
"Udah kagetnya, Bianca Ratu Nathaniela?" Tanya Bryan dengan menekankan nama kepanjangan Bianca.
Bianca diam.
"Mau bilang apa sama gue?"
"Bilang apa?"
"Tadi gue udah bantu lo, terus lo gak bilang apapun gitu?"
"Oh, thanks, Bryan Starlight Alaska."
"Makasih aja ga cukup."
"Terus lo mau apa?" Tanya Bianca seraya menahan emosi.
"Gue bakalan kasih tau gue mau apa, tapi itu nanti. Bukan sekarang," Ucap Bryan seraya pergi meninggalkan Bianca yang mengerutkan dahinya.
"Lah, mau dia apa coba?" Tanya Kirana.
"Gue juga gatau," Jawab Bianca.
KRING!!!!
Bel masuk berbunyi membuat siswa-siswi berbondong-bondong untuk memasuki kelasnya masing-masing termasuk Bianca dan kawan-kawannya.
"Tapi menurut gue, mending moveon aja ke Bryan daripada lo terus mikirin Radhitya, 'kan?" ucap Kirana membuat Bianca langsung menatap Kirana dengan tatapan yang sulit diartikan.
"Bego dipelihara!" ucap Franda seraya menoyor kepala Kirana.
"Gue udah lama lupain Radhit, gue udah menjauh dari semua yang berhubungan dengan Radhit, Ran. Dia udah lama pergi, bukannya kalian yang bilang sendiri kalau kalian gak mau dengar gue cerita tentang Radhit lagi?" ucap Bianca.
"Udah ah, Bi. Jangan bahas ya, mending sekarang kita ke kelas," ajak Gisele.
"Kalian duluan ke kelas, gue mau ke toilet."
Kirana, Gisele dan Franda tetap diam memperhatikan Bianca membuat Bianca mengernyitkan dahinya bingung.
"Kenapa? Santai, I'm fine. Yaudah sana gih ke kelas keburu dialfain."
Akhirnya mereka bertiga pun menuju ke kelas meninggalkan Bianca yang tersenyum lirih.
Bianca berjalan menuju tangga dimana rooftop berada. Jika fikiran dia sedang kalut, maka dia akan pergi ke rooftop.
Setelah sampai di atas, Ia melihat seorang pria sedang merokok seraya berbaring di sofa yang memang sudah ada di rooftop itu sejak dulu.
"Jangan ngerokok di area sekolah!" ucap Bianca seraya berdiri di depan sofa tempat pria itu berbaring.
KAMU SEDANG MEMBACA
Are u back?
Teen FictionAku memilih mencintai seseorang tanpa tahu bagaimana cara merelakannya. -Bianca Ratu Nathaniela.