Mereka bicara tentang cinta
Disaat anak kecil menangis di gang sebelah
Yang tawanya lenyap diambil orang dewasa
Dan tidurnya jauh dari kasih
Jelas indah alunan musik nan romantisYang silahkan dinikmati selagi mengudara
Parau,serak,cepat atau halus
Apapun itu jangan di kritik
Biarkan dan terbiasalah
Hidup bukan hanya tentang bagaimana bernapas
Tapi bagaimana cara kita menghargai
Tawa yang lepas di kala hujan
Dan senyum jauh yang menenangkan
Apalah daya purnama bila sabit menuntutnya pergiBukan salah malam jika siang menjadi senja
Langit bukan pertunjukan untuk kau yang kurang hiburan
Ke sana kemari menari tapi tak kunjung dinanti
Karna kau bukan bunga di musim semi
Kusarankan berhenti saja
Marah?Maap aku kurang tertarik
Aku bukan bedebah jalanan
Yang membesarkan masalah kecil
Yang berteriak tanpa dibayar
Yang numpang hidup dari sampah
Yang menambah buruk wajah perkotaan
Disini apa yang bisa berubahJauh dari susunan angka algoritma
Bukan aljabar anak sekolah
Juga perkalian anak sd
Berhentilah terbuai
Kau sekarang bernapas
Kau sekarang hidup, bodoh
Terserah kau mau apa berkata siapa
Aku hanya tidak mau kau menyeretku
Aku bukan temanmu
Aku hanya tamu
Walau sudah lebih setahun disini
Aku akan segera pergi
Tapi setelah kau membusuk di sana
Silahkan lanjutkan langkahmu
Aku akan menyusul
Entah sekarang ataupun lusa dari lusa.
-Abbaqq
YOU ARE READING
Tentang Aku Kamu dan Orang Disebelahmu
PoetryBilamana sepi Bilakala tenang Dekaplah kesendirian Melupalah!