Pagi ini Di apartemen Kedua insan itu kembali senyap.
Ya, Matse-ssi sedang ada Pekerjaan di perusahaan Orang tuanya yang berada di jepang, Sudah hampir tiga minggu rea-ah Seperti Zombie yg tidak punya Arah, Rea-ah hanya bangun , Sarapan pagi/ siang Dan selalu ia ulang seperti itu.
Dan hal yg Aneh Adalah Rea-ah hanya ingin memakan nasi tanpa lauk apapun, Dan sehabis itu Dia akan mengeluarkan nya kembali.
Dengan memuntahkan semua isi perutnya ketika pagi Tiba.
Dan hari ini kembali terulang,
Rea-ah berlari menuju kamar kecil di kamarnya Memuntahkan Air hambar.
Wajahnya pucat pasi, Kepalanya seakan terlilit.Terakhir kali ia Berobat adalah saat tiga hari sebelum Suaminya berangkat kejepang.
"Argghhh...Ada apa denganku ini, Kenapa aku terlihat macam Mayat Hidup" omelnya saat kaca besar dihadapannya menampakan wajahnya yg gusar Putih.
Lalu rea-ah teringat akan pesan Matse-ssi Bahwa tiga hari sekali Ia diminta untuk Menelfon suaminya.
Masih belum tersambung...
"Ah..Hallo sayang Ada apa"
Ucap matse-ssi saat mengangkat telepon suaminya.
"Mm...Aku hanya sedikit merindukanmu, "
sahut rea-ah
"Mwo!! Mengapa suaramu serak begitu , Kau sakit"
tebak Matse-ssi cukup khawatir dari ujung sambungan.
"Tidak, Aku hanya sedikit Pusing dan Mual, Setiap pagi aku bangun dan muntah - muntah, Tapi sekarang sudah mendingan"
Sahut rea-ah jelas.
"Ne!!kau muntah, Apa kau sudah periksa keadaanmu, aku takut Kau kenapa napa"
Ujar matse-ssi panik sejadi jadinya di ujung telfon.
"Sudah lah jangan berlebihan, sepertinya ini hanya Masuk angin, akhir akhir ini aku sering lupa mematika Ac da--"
Rea-ah kini kembali meringis Sambil menutup mulutnya.
Hhwweekk...
Hhweekk...
Arghhh...
"Rea-ah Sayang ,,K-kau muntah lagi"
tanya matse-ssi bertambah panik.
"Iy--Hwweekk
Hhweek...
Tidak aku baik baik saja,"
Rea-ah terus mengeluarkan isi perutnya namun Yg keluar hanya cairan putih hambar.
"Rea-ah ,, Kau bersabar Aku akan segera pulang , sementara aku telfon Momy, untuk menemanimu ,Aku mencintaimu"
Matse-ssi memutuskan teleponnya.dan langsung menuju bandara setelah memesan tiket penerbangan dadak beberapa jam yg lalu.
--------------------------💕----------------------
Rea-ah terbangun saat ada suara wanita paruh baya.
Yang mulai mengelus kepalanya dari puncak kepala sampai ujung tengkuk rea-ah.
"Ah , menantu momy sudah bangun, Ayo diminum susunya, ini momy buatin, matse-ssi gak akan segan segan marahi Momy kalau tahu momy gak ngerawat Istri kesayanganny😌"
Rea-ah mengangguk Mulai menuruti kata kata mertuanya untuk meminum susu, Dan saat rea-ah mulai menelan Susu tersebut . Buru buru Rea-ah mendelik menahan sesuatu yg akan keluar dari mulutnya.
Rea-ah kembali mengeluarkan apa yg baru saja ia minum.
"Mm-Matse-ssi" gumam rea-ah .
Hingga pada akhirnya Ia tidak menatakan kalimat apapun, pandangannya mengarah pada ambang pintu Dimana Terlihat Matse-ssi buru buru mendekatinya.dan perlahan Lenyap.
Hening.Gelap.
💛💛💛
Haha, udah pada tau kan gimana hasil kelanjutannya,
Soalnya aku buat rada manstrim,
Kasi aku jejak yg takkan terlupakan ya Eaaa😂😂
KAMU SEDANG MEMBACA
BETWEEN||Matse-Rea
Teen Fictionsehingga mata tidak akan lagi menolak apa yg diinginkan oleh hati, sekeras apa pun berusaha Hasilnya akan berubah jika menerimanya Reaansa-ah kyung matse-ssi nemyqea-ong Nursa-ah dong
