◇◇◇
Happy reading...
◇◇◇
"Banguuun..." teriak mommy sambil menggedor gedor pintu kamarku.
"Hmmm." Sahutku sambil menguap dan hening aku tertidur lagi.
"Dasar anak nakal. Apa perlu mommy dobrak pintu kamarmu ?" Bentaknya sambil menggedor pintu lebih kuat.
"Hmm. Iya iya. Angel sudah bangun mom." Jawabku sambil turun dari kasurku yang empuk menuju pintu dan membukanya.
"Ceklek..
"Astaga !!" Teriakku kaget saat melihat wajah mommy yang sedang marah dan tangannya yang memegang spatula hendak memukulku.
"Untung aku segera menghindar." batinku saat spatula itu hampir mendarat dikepalaku.
''Kamu semalam pasti habis nonton drama korea kan ?" Tanya mom sambil berkacak pinggang.
"Hehe. Iya mom." Cengirku sambil menghusap leherku.
"Sudah mom katakan berulang kali jangan suka nonton sampai pagi. Kamu kan harus sekolah ?!" Bentaknya membuatku tertunduk sambil mengetuk ngetukkan ujung jari kakiku kelantai.
Itu yang kulakukan kalau sedang gugup atau merasa bersalah.
"I iya mommy.""Kalau bisa bangun sendiri sih gapapa. Kamu tuh udah kelas 3 udah mau tamat sekolah masih aja bangun kesiangan."
"Maaf."
Mommy menarik nafas lalu membuangnya dengan keras. Berusaha untuk tidak emosi dengan kelakuan anak semata wayangnya ini.
"Ya sudah. Kamu mandi dan segera sarapan." Ucap mom lebih lembut."Baik mommy. Sayaaang ..." ucapku sambil mencoba memeluknya.
Tapi ia menghindar "Jangan dekat dekat. Kamu bau iler." Ucap mom sambil menutup hidungnya lalu pergi. Aku pun terkikik dan menutup pintu kamarku.
◇◇◇
"Angel pergi mom. Assalamualaikum." Ucapku sambil mengenakan jaket merah kesayanganku lalu mencium tangannya.
"Waalaikum salam. Hati hati." Ucap mom.
"Iya. Dah mommy." Ucapku sambil menaiki sepeda.
Jarak Rumah dan sekolahku lumayan dekat. Jadi aku naik sepeda saja.
◇◇◇
"Pinjam PR Fisika dong, Va." Ucapku pada teman sebangkuku bernama Nova.
"Pinjam pinjam. Bayar dulu." Ucap Nova sambil memeluk tasnya.
"Elah. Pelit amat lu sama teman sendiri." Ucapku sambil mengerucutkan bibir.
"Makanya kalau malam itu belajar bukannya nonton, Angela." Ucapnya lalu memberikan buku PR nya.
"Hmm iya. Gue janji ini yang terakhir. Makasih. Lo emang sobat gue yang paling baik. Muach." Ucapku.
"Iya. Terakhir untuk hari ini." Gumamnya. Aku hanya bisa nyengir.
◇◇◇
"Selamat pagi semuanya. Hari ini kita kedatangan murid baru. Ia baru saja pindah dari kota X karena Ayahnya dipindahtugaskan. Tolong dibantu bersosialisasi ya anak anak." Ucap wali kelas kami Bu wati.
"Wah. Ada murid baru." Seru teman teman.
"Cewek atau cowok ya ?" Seru yang lain.
"Silakan masuk." Ucap bu wati pada orang yang berada diluar. Ia pun masuk.