9 | ALBERIC

171K 9K 202
                                    

Jangan lupa vote dan comen
Happy Reading

Sentuh dia berarti lo mati!
_Alberic

Hari ini hari Sabtu, teman-teman Lena dan Eric pergi menjenguk dengan membawa makanan. Lena memang trauma atas kejadian kemarin tetapi Eric dan Barca menjaganya dengan baik. Hari in bagian Eric yang menjaganya, dikarenakan Barca ada urusan penting di kampusnya yang tidak bisa ditunda.  Yuka, Manda dan Aice, mereka berangkat dengan sahabat Eric. Bahkan Aice yang diajak semotor oleh Mike, tak henti-hentinya berdebat membuat yang lainnya geleng-geleng kepala.

"Hai Lena kabar apa?" sapa Arie.

"Apa kabar bege!" Mike memukul kepala Arie. Sedangkan Arie merada tak terima kembali membalasnya, jadilah mereka bertengkar.

"Diem anjirr, jangan berantem bege. Malu-maluin tau gak?!" Kesal Farel.

"Tau mik pengajian buat apa kesini kalau kerjaannya cuma berantem," timbrung Aice.

"Heh es krim Aice yang dijual dua ribuan diem lo," Mike menatap Aice tajam begitupun dengan Aice yang menatapnya.

"Jodoh lho berantem mulu. Gak apa-apa deh kalau jodoh, kalian kan serasi," ucap Lena dengan senyumannya.

Semua yang ada di situ menyetujui usulan Lena. Apalagi mereka berdua yang mempunyai nama panggilan berbeda.

"Amit-amit gue pacaran sama es krim," Mike mengetuk kepala ke lantai selama tiga kali dengan berkomat-kamit mengucapkan amit amit.

"Es krim itu manis kayak gue. Makasih ya Mike udah bilang gue manis secara tidak langsung. Daripada lo mik pengajian yang selalu terdengar setiap minggu pagi di belakang rumah gue," Aice tersenyum miring.

"Mik pengajian, gak apa-apa kok. Orang selalu ngaji itu banyak pahala," bangga Mike.

Saat Aice hendak menjawab. Jo terlebih dahulu berbicara. "Udahlah meningan kita kenalan sama pacarnya si bos,"

"Setuju!" Jawabnya serempak.

"Bos kita mau kenalan," izin Deval.

"Gak!" jawabnya dingin.

"Elah sebentar dah, gak salaman, ngomong doang." bujuk Frans.

"Yaudah,"

"Hai Lena kenalin gue  Deval, lo bisa manggil gue Dev, akang, ayang pun boleh," kenalannya yang membuat Eric menatapnya tajam.

"Canda elah Ric," kekeh Deval.

Kini giliran Frans. "Hai Lena gue Frans,"

"Hai Lena yang cantik imut nan indah, kenalin gue Arie, tapi gak untung-untung. Gue punya pacar 6 kalau lo mau daftar silahkan,"

"Pergi lo!" desis Eric membuat Arie bergidik ngeri.

"Hai Lena gue Mike," Mike hendak berjabat tangan namun segera di tepis kasar oleh Eric.

"B aja napa," ucap Mike dengan mencebikan bibirnya.

"Jelek lo," sinis Eric.

"Hai Lena gue Jo,"

"Jo? Joko?" tanya Lena membuat semuanya tertawa.

"Elah emak gue ngasih nama bagus-bagus malah diganti. Jahad Lena mah, nama gue itu Jo, Joseph," jelasnya. Lena terkekeh melihat ekspresi Jo.

Farel menghampiri Lena dengan kedua tangannya di dalam saku celananya. "Hai Len gue Farel, lo udah tahu gue kan?" tanya Farel memastikan, Lena pun mengangguk membenarkan.

ALBERICTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang