Stay -Lucas

-trente et deux-

"Cas? Balik jam berapa?"

"3 Ra."

"Temenin aku ke mall bentar mau gak?"

".."

"Cas?"

"Hah? Eng.. Gak bisa Ra sorry."

"Oh, yaudah gapapa."

"Ok."

Ahra langsung matiin sambungan teleponnya. Tumben banget Lucas gak mau. Ok ralat gak bisa maksudnya. Tapi Ahra kesel, nada bicara Lucas nggak enak. Dingin. Gak kayak biasanya.

"WOY NGELAMUN AJA LUR!" teriak Haechan yang tau tau dateng.

"Apa sih lur.." bales Ahra sambil mainin hpnya.

"Muka kusut amat, belom diseterika?"

"Hmm.."

"Ngapa lo? Diselingkuhin Lucas?"

Ahra langsung melototin Haechan.

"Bercanda lur, serem bener." Kata Haechan.

"Hmm.."

"HAM HEM HAM HEM MULU LO!"

"Terserah gue lah."

"Lagi datang bulan nih?"

"Sok tau lo codot."

"Ganteng gini masa dikatain codot."

"Hmm.."

Haechan kesel sendiri denger jawaban Ahra yang ham hem ham hem doang. Yaudah dia ninggalin Ahra sendiri di kantin. GINI NIH YANG NAMANYA TEMEN.

🦁🔥

"WOY BANG ENAK BANGET LO NGADEM DI KELAS! CEWEK LO PUNDUNG TUH!" teriak Haechan yang gak tau sejak kapan udah duduk di sebelah Lucas.

"Ahra?" tanya Lucas bingung.

"IYALAH. EMANG CEWEK LO BERAPA? GAYA BENER."

"Orang ganteng mah gini."

"WEH WEH WEH? MAKSUDNYA GIMANA NIH LUR? NYELINGKUHIN AHRA HABIS LO DI TANGAN GUE!"

"Halah."

Setelah itu Lucas langsung berdiri, ngambil tasnya dan ninggalin Haechan.

"WOY MAU KEMANA?!" teriak Haechan. bct bener si echan.

"Ahra dimana?" tanya Lucas.

"Kantin."

"Cecan.. Kiw kiw kiw.."

Ahra yang kenal suara berat cowok itu langsung tengok kanan tengok kiri.

"Apasih anjir iseng banget." Omel Ahra karena dia nggak lihat ada siapa siapa. Padahal tadi kayaknya dia denger suara Lucas.

"DUARRRRRRRRRRRRRRRRRRR..."

Ahra langsung mencelat gitu karena kaget parah.

"LEE HANGYUL!! ISENG BANGET SIH ANJIR!" teriak Ahra.

"Ya lo sih. Sendirian, tengok kanan, tengok kiri, kayak mau nyebrang jalan aja." kata Hangyul dan langsung minum milk teanya Ahra.

Tapi bentar bentar..

"HANGYUL ITU LO PAKE—"

"Sedotan lo? Kenapa? Gak bakal rabies kan guenya?"

GILA GILA GILA

"Oh.. Sama Hangyul. Yaudah."

Lucas langsung pergi dari kantin.