Saatnya kita mengerti orang lain, bukan hanya ingin dimengerti.
.....
Buru-buru mengambil jemuran disebrang jalan depan kamar.
Angin berhembus kencang membawa tetesan air hujan." loh? Kemana jemuran gue? "
Tanyaku dalam hati.Mencari ditiap deretan per deretan tiangnya.
Bukanya berlari pulang, aku masih berusaha menemukanya, sesekali mengerjapkan mata, namun al hasil, ngga ada!." lah? Siapa yang ngangkatin jemuran aku? "
Tanyaku setelah mendapati pakaian bergelantungan diranjangku." aku! "
Mina menjawab, sembari melipat pakaiannya." aku kira kemana "
Kataku lega, lalu menuju kamar mandi." bilang makasih kek! "
Mina menceletus." oh iya, makasih ya? "
Ucapku sesaat." ya iyalah, ga makasih gimana coba? "
Tukasnya bercanda." yaelaah..... tau ah, mau mandi "
Mengacuhkanya, kemudian memasuki tempat menyendiri dengan handuk ditanganku......
" makan dulu rin, tuh si nayla bikinin teh manis buat kamu "
Ujar mina perhatian, pada diriku yang sedang gejala flu. Hiks"Hmmm!"
Gumamku sejenak, lalu aku meneguk teh manis dibawah ranjangku."Makan buruan! "
Tegas mina, aku hanya menggangguk pelan.
Rasanya pusing dan demam, tak hanya itu, ini hidung meler bae bu!.....
Huachiin
Suara bersin mina menggoyang runtuh bumi. Haha lebay.
"Alhamdulillaah!"
Ucapnya setelah bersin."Yarhamukillaah"
Jawab Nayla dan atun." yahdikumullah!"
Ucap mina lagi.Ternyata bukan hanya sekadar bersin biasa, itu adalah pertanda baginya...
Gejala flu bersarang." cuma tiga hari sakitnya ternyata hehe "
Kataku ceria." iya, tapi giliran kita kan jadinya! "
Nayla menyahut, buntalan tisu dengan cairan bening dari hidungnya." sekamer kena coba! "
Celetuk mina." huaachiimm "
Suara bersin atun kembali menebar.
Beginilah keluarga pondok, sakit satu, sakit semuaaa...*****
Kamar ini terbiasa tidak mengambil jatah makan siang, sedangkan aku yang tidak tahan bila tidak mengisi apapun dalam perutku karet ini.
Selalu beli gorengan tah apalah itu." mau kemana ente? "
Tanya nayla diatas kasur" warung depan "
Jawabku singkat" nitiiipp, tabul setengah mateng ya? "
" mana duitnya? "
" itu diatas lemari "
" aku juga ya rin, nitip sama kaya nayla "
Atun ikut berseru di atas kasurnya." duit duit! "
Kataku sinis" ambil aja dalam lemari, dibagian atas ko "
Dari aba-aba yang atun berikan, aku pun mengambil uangnya lebih dari dua ribu." aku ngambil 6 ribu buat kita-kitaan ya tun? "
Kataku jail pada si teman yang terpeka itu.peka ga pelit" lah ko gitu sih? "
Tanya atun heran" berbagi tun! "
" yaudah deh, terserah! "
" hehe miss you tun! "
" eh, ambil cabenya yang banyak ya? "
Seru nayla saat aku berdalan diambang pintu." biasanya juga gitu! "
Cetusku, memakai sandal dan beranjak diwarung. Lokasi warungnya ada didepan kamar 1, deket banget kan?Selesai membeli, kini aku sudah berada didalam kamar, barusan tadi.
" gila! Cabenya banyak banget! "
Seloroh atun menggedikkan bahu." kan disediain buat pembeli "
Kataku enteng." biarin, beli seribu, dapet cabe gratis banyak! Haha "
Tukas nayla beragumen." licik! Tapi bermanfaat lah"
Ujarku sambil tersenyum miring,
Membuat olahan cabe dengan garam, lalu ditumbuk memakai botol minum.Sederhana banget hidup kita :v
Tapi sering beli lauk
Banyak duit. :v
KAMU SEDANG MEMBACA
Sahabat Syurga VS Beang Kerok
Teen Fiction" eh Nay, kalo lagi puasa kita tidur, terus ngiler, itu batal ngga sih?? " Tanya mina polos, membuat orang yang mendengarnya sontak tertawa... Persahabatan di dunia asrama...