puing-puing

11 1 0
                                    

aku kira bisa melupakan,

namun sayang kenangan itu kembali menyeruak ke permukaan.

aku kira semudah membalikkan telapak tangan,

nyatanya hanyalah angan.

kemarin tanpa sengaja, puing-puing kertas itu kembali menyatu

menjadi sebuah kenangan penuh arti

antara aku dan kamu, yang dulu pernah menjadi "kita"

sungguh di sayangkan kini tak ada lagi "kita"

melainkan aku dan kamu.

puing-puing itu terkadang menyatu mengingatkan akan kenangan manis bersamamu.

kenangan manis yang tak akan terulang kembali, tak akan pernah

Semarang, 29 April 2018

Antologi puisi "Melodi Cinta"Where stories live. Discover now