04.WHY ME

1.3K 168 31
                                    

Amber pov.

Kenapa aku ? Pertanyaa yang selalu sama yang kutanyakan pada diriku.
Ini tahun terakir krystal bersekolah di sini, di tempat ini bersama ku.
Hampir dua tahun ini kami menghabiskan banyak waktu berdua.

Aku rasa krystal lebih memahamiku dibandingkan dengan Appa.

Dia selalu menggodaku dengan kata katanya.
Dia selalu menanyai ku,apa aku menyukainya atau tidak ?.
Jadi hari ini aku bertekat mengungkapkan perasaan ku padanya.
Perasaan yang hampir dua tahun ini ku pendam sebegitu dalamnya.
####

Amber duduk di dengan menatap krystal yang kini terlihat begitu bahagia.

Hari ini sekolah mereka mengadakan pelepasaan untuk siswa/i kelas 12.

Ada krystal di sana ...rasanya waktu terlalu cepat berlalu sampai Amber lupa bahwa ini sudah 2 tahun di berada di kota ini.

Meski amber tau krystal tak akan pergi jauh dari nya.
Dia akan tetap berada di kota ini dan berjanji tak akan yang berubah di antara mereka.

Acara selesai tepat pukul 19.00 di lanjutkan acara bebas setelah nya.
Amber rasa ini waktu paling tepat untuk mengungkapkan segalanya.

Menjawab tiap pertanyaan konyol yang selalu krystal tanyakan padanya..

Amber mencari krystal di antar keramayan teman2 yang sedang membaur satu sama lain.

Dia sudah menyiapkan kata kata yang akan di ucapkannya kali ini.

Dia harap krystal tak akan berubah setelah mendengar kejujurannya.

"Krystal.."amber menyentuh bahu krystal membuat gadis manis itu menoleh kearahnya.

"Amberrrr..." krystal langsung memeluk Amber dengan wajah gembira.

Setelah sadar pelukannya yang membuat amber cukup syok krystal akirnya melepaskan pelukannya..

"Maaf amber ...aku terlalu senang "senyum tak lepas di bibirnya.

"Ya ...ada yang ingin ku katakan padamu ...bolehkah ikut aku sebentar?" ...

Krystal dengan senang hati mengikuti ajakan Amber tak ada beban sama sekali.

Amber membawa krystal memasuki mobil dan akirnya berhenti di taman di mana tempat mereka bertemu pertama kali.

Amber menggemgang tangan krystal dan membawanya duduk di antara bangku panjang.

Pandangan nya menatap langit malam tapi tangan nya tak terlepas sedikit pun dari krystal.

"Hidup ku begitu kesepian... sampai suatu hari aku sampai kekota ini,dihari pertama aku memutuskan berjalan2 sungguh aku tak pernah bsrpikir bisa mengenal siapapun ...sampai akirnya aku melihat seseorang yang berputar putar di saat gerimis turun,"amber menghela napas dan kemudian menatap krystal "__ krystal jung ..apakah salah jika aku menyukaimu ..apakah salah jika aku begitu menginginkanmu... sama seperti gerimis ..aku menyukai mu sama seperti aku menyukai gerimis ... kau seperti malaikat yang tuhan kirim untukku..."

Krystal menatap amber dalam menyentuh rambut wanita tomboy itu dengan penuh perasaan yang dia punya.

"Aku tau kau kesepian ..dari awal aku tau...aku tau seberat apa hidupmu...amber..."

Amber melepaskan pegangan tangannya dari gemgaman tangan krystal dan kemudia menarik sebelah tangan krystal mencium nya berulang kali.

"Aku tak pernah meminta perasaan ini..ini begitu sulit... aku tak bisa berjanji banyak hal padamu... tapi kali ini cukup kau tau bahwa aku sangat menyukaimu.."

SHORT STORYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang