Chapter 9

969 85 11
                                    

"Hm tentu saja, lagipula pertanyaanmu tidak ada kaitannya dengan ini." Ucap Ana dan terjadilah perdebatan antara keduanya sampai akhirnya mereka mendengar bel istirahat.
.
.
.
.
Di kantin....

Ana dan Lexi duduk bersama Carter bersaudara sambil menikmati makanan mereka tanpa mempedulikan tatapan para penghuni kantin yang menatap mereka mencemooh.

'Hey! lihat para jalang itu sedang menggoda murid baru!'

'Ck! benar-benar tidah tahu malu!'

'Hmph! Dasar munafik!'

"Sialan! Apa mereka tidak bisa tidak ikut campur urusan orang lain ck!" Kesal Alex menanggapi cemoohan yang di tujukan kepada sepupu perempuannya.

"Diamlah Al! Kau mengganggu Ana dan Lexi!" Tegur Sean pada Alex melihat Ana dan Lexi berhenti makandan melirik Alex.

"Hey! Aku hanya tidak suka jika mereka menghina Ana dan Lexi!" Protes Alex kesal yang berakhir dengan perdebatan antara mereka.

Sementara di meja Raxel dkk, Leonard bersaudara tengah mengepalkan tangan melihat keakraban Ana dan Lexi dengan Carter bersaudara.

'Ck! Apa-apaan mereka!' Batin Darel sebal sambil mengunyah makanannya.

'hmph! Apa-apaan nerd(Ana) itu, setelah merebut ciuman pertamaku, sekarang dia bercanda dengan pria lain dasar tidak bertanggung jawab.' Batin Raxel panjang lebar sambil menatap meja Ana dengan sebal.

Seamentara kedua bersaudara sibuk dengan pikiran mereka, Joe dan James hanya menggelengkan kepala pasrah melihat tingkah aneh sahabat mereka.

'Aku sekarang yakin kalau mereka menyukai kedua nerd itu.' Batin Joe kasihan pada Ana dan Lexi karena menjadi target sahabat mereka.

'Aku turut berduka atas kesialan para nerd itu.' Batin James kasihan.

Keesokan harinya...

Hari libur memang sangat menyenangkan bagi semua orang termasuk bagi Ana dan Lexi yang sedang sibuk mempersiapkan diri untuk pergi ke restoran milik Lexi dan taman bermain bersama kedua sepupu tampan mereka.

"Cepatlah Lex! Bahkan nenek-nenek bisa lebih cepat darimu!" Ucap Ana kesal karena lambatnya langkah Lexi seperti mayat hidup.

"Ck! salah siapa kemarin mengajakku menonton film sampai tengah malam!" Jawab Lexi kesal karena masih mengantuk.

"Ck! Baik-baik! Eh! Diamana Sean dan Alex?" Tanya Ana karena tidak melihat kedua sepupu mereka.

'Tit...tit...'

"Hey! Cepatlah naik!" Teriak Alex dari dalam mobil. Ana dan Lexi tanpa menunggu lagi langsung memasuki mobil yang dekemudikan oleh Sean.

Tampa mereka sadari ada empat orang yang mengawasi mereka sejak tadi.

"Apa aku salah lihat? Apa mereka benar-benar Ana dan Lexi? Kenapa mereka jadi sangat cantik?" Tanya Darel terkejut melihat Ana dan Lexi tanpa berpenampilan nerd.

"Wow! Aku tidak menyangka mereka secantik itu dan err...sexy?" Ucap James yang membuat Raxel dan Darel menatapnya tajam.

"Tapi kenapa mereka selama ini berpenampilan nerd? Apa alasan mereka?" Tanya Joe bingung.

"Kita akan tahu itu nanti sebaiknya kita ikuti mereka!" Ucap Raxel yang langsung menyuruh supirnya mengikuti mobil Ana dan Lexi.

Mereka mengikuti mobil itu sampai ke restoran mewah yang terkenal di LA dan melihat Ana dan yang lainnya keluar dari mobil.

"Hey Xel! Menurutmu kenapa mereka di sini?" Tanya James pada Raxel yang menatap Ana dengan tatapan rumitnya saat Ana bergelayut manja pada lengan Sean.

"Hmph! Tentu saja mereka kemari untuk berkencan! Kurasa hubungan mereka dengan si Carter bukan hanya sekedar teman!" Ucap Joe percaya diri yang membuatnya mendapat tatapan tajam dari Raxel dan Darel.

"Ck! Joe kau bodoh atau apa? Mana mungkin mereka berkencan di restoran yang masih tutup!" Ucap James yang melihat tatapan tajam Raxel dan Darel pada Joe.

"Hm, sebaiknya kita pulang saja!" Ucap Raxel sebal melihat Ana dan Sean yang menurutnya terlihat mesra.

'Ck! Kenapa dia selalu membuatku kesal!' Batin Raxel cemburu.

Tbc...
Voment ya...

Two Nerds With Their SecretsWhere stories live. Discover now