BLACKHEART

Part 5

DESTINY

Jungkook dan Ji Ae akhirnya sampai di Cafe yang sudah dipesan oleh Jungkook. Makanan dan minumannya pun sudah siap.

"Ji Ae-sii maafkan aku saat di Music Awards ya? Maukah kau memaafkanku?" Tanya Jungkook langsung pada Ji Ae.

"Hmm baiklah akan ku maafkan" Kata Ji Ae sambil menyantap makanannya.

"Maaf saat itu aku sedang kesal jadi aku tidak bisa mengontrol emosiku" Kata Jungkook sambil menyuap makanan yang ia pesan.

"Marah? Karna apa? Apakah...Ahjumma yang kau bicarakan kemarin itu?" Kata Ji Ae sambil berpikir.

"Iya, Ahjumma yang ku maksud adalah Ahjumma yang sudah seperti ibu kami. Ahjumma itu sungguh berarti bagi kami terutama bagi Taehyung hyung" Ujar Jungkook.

"Pantas saja kau marah tetapi apa hubungannya dengan daesaeng?" Tanya Ji Ae.

"Ahjumma itu mau dioperasi karna terkena tumor otak yang bisa dibilang cukup parah. Dan keinginan terakhir Ahjumma adalah melihat kami menerima daesaeng." Ujar Jungkook.

Ji Ae yang mendengarnya membentuk huruf O dengan mulutnya sambil mengolah perkataan demi perkataan yang diucapkan oleh Jungkook.

"Lalu apa hubungannya Ahjumma dengan kalian?" Tanya Ji Ae.

"Kami belum mengenal ahjumma terlalu lama mungkin 4 setengah tahun ahjumma bersama kami tetapi Taehyung hyung sudah bersama selama 7 tahun persis waktu ia datang ke Seoul dan menjadi trainee. Saat ia menjadi trainee Taehyung hyung harus berpisah dengan keluarganya di Geochang terutama dengan nenek nya yang sudah membesarkannya. Suatu hari dimalam hari Taehyung hyung terlalu lelah ia belum makan seharian dan fokus latihan karna ia tidak mau mengecewakan orangtuanya tetapi karena ia terlalu bekerja keras ia setengah kehilangan kesadaran nya dan jatuh tergeletak dengan wajah yang pucat dan pengelihatan yang buram." Ji Ae mendengarkan setiap ucapan Jungkook dengan seksama.

"Lalu ia melihat ada seorang gadis yang membantunya berdiri lalu gadis itu memanggil taxi yang lewat dan memasukkan Taehyung hyung kedalamnya. Aku tidak tahu mengapa tetapi saat itu Taehyung hyung bilang gadis itu bernyanyi untuk nya."

"Hanya itu yang Taehyung hyung ingat pada malam itu. Saat Taehyung hyung tersadar ia sudah berada di sebuah kamar dengan handuk hangat menempel di kening Taehyung hyung dan secangkir coklat yang masih panas di meja dengan note kecil.

"Tolong minum lah coklat ini agar anda terasa hangat. Semoga cepat sembuh :)" Setelah ia membaca itu ada seorang wanita yang seumuran dengan ibunya masuk ke kamar yang Taehyung hyung tiduri."

Lalu ahjumma itu berkata.

"Aigoo...kau sudah bangun eoh? Kau hampir pingsan di tengah jalan. Kau beruntung anakku menemukanmu jika tidak kau bisa sakit yang lebih parah. Beruntung kau hanya flu walau tidak ringan si tapi kau akan sembuh" Kata Ahjumma.

Senyuman dan perkataan Ahjumma itu mengingatkannya kepada ibu Taehyung hyung dan Taehyung hyung hampir menangis. Lalu ahjumma menyuruh Taehyung hyung untuk meminum coklat buatan anak nya itu. Saat Taehyung hyung meminum coklat itu ia merasakan juga coklat panas buatan nenek nya. Lalu Taehyung hyung berkata

"Maaf Ahjumma tapi coklat buatan ahjumma kah ini?" Tapi ahjumma itu menggeleng dan berkata.

"Itu coklat buatan anakku, ia sedang tidak ada dirumah ini ia sedang mengikuti masa trainee" Kata ahjumma itu. Lalu Taehyung hyung ingat ia juga harus latihan sekarang tetapi ahjumma itu melarangnya dan berkata bahwa ia sudah memberitahu kan Bighit Entertement ia sedang sakit" Kata Jungkook sambil meneguk minumannya.