Waktu terus berjalan dan sekarang sudah hampir setahun Mina tinggal di Korea. Hubungannya dengan Chaeyoung semakin memburuk, Chaeyoung selalu bersikap dingin dan cuek padanya.
Akhir pekan ini Tuan Yoo dan Isterinya pergi ke Jepang, selain Tuan Park ingin menghadiri pernikahan anak dari rekan bisnis mereka yang berada di sana sekalian mereka juga akan mengunjungi orang tua Mina yang merupakan teman dan sudah mereka anggap keluarga. Perjalanan mereka akan memakan waktu seminggu.
Seminggu ke depan Mina akan bersama Chaeyoung saja di rumah itu. Nyonya Park yang memaksa Chaeyoung untuk menemani Mina karena Jeongyeon yang berprofesi sebagai Dokter pasti akan lebih sering berada di rumah sakit jadi tidak mungkin bisa menemani dan menjaga Mina. Chaeyoung awalnya ingin protes akan tetapi dia tidak jadi melakukannya. Walaupun sikapnya cuek dan dingin selama ini akan tetapi Chaeyoung juga tidak mungkin membiarkan Mina sendirian berada di rumahnya, jadi Chaeyoung menyetujui saja permintaan Ibunya.
Hari ini Mina memutuskan untuk pergi ke toko buku untuk mencari buku-buku pegangan untuknya. Mina sebenarnya bosan berada di rumah, apalagi sekarang akhir pekan jadi tidak ada jadwal baginya untuk pergi ke kampus. Chaeyoung? Pria itu malahan sudah pergi semenjak pagi tanpa berpamitan pada Mina. Entah kemana perginya Chaeyoung yang pasti sikap dan kelakuan Chaeyoung yang seperti sekarang ini membuat Mina sedih bercampur kesal.
Mina sudah sampai di toko buku yang lumayan dekat dari rumahnya. Mina berjalan menyusuri lorong-lorong toko buku dengan rak-rak tinggi yang berjejer dengan beraneka macam jenis buku di dalamnya.
Mina menemukan sebuah buku yang dicarinya akan tetapi letak buku itu terlalu tinggi sehingga Mina kesulitan untuk mencapainya. Saat Mina berusaha meraih buku itu dengan berjinjit, ada sebuah tangan yang mengambil buku itu.
Mina berbalik dan mendapati seorang pria yang dikenalnya.
"Minhyun-ssi"
"Ini bukunya" kata Minhyun sambil menyerahkan buku itu di hadapan Mina.
"Iya, terimakasih Minhyun-ssi sudah membantuku" kata Mina membungkuk sambil mengambil buku itu dari tangan Minhyun.
"Sama-sama. Ah..ya kamu sendirian kesini?" tanya Minhyun basa basi.
"Iyalah memang sama siapa lagi" jawab Mina kemudian terkekeh.
"Kukira kamu pergi bersama kekasihmu" Minhyun sedikit menyengir dan ikut terkekeh.
"Hmm..Aku belum punya pacar kali. Lagian ngapain bahas itu sih" Mina tertawa renyah.
"Oh gitu ya. Yaudah gimana kalau kita bareng aja liat-liat bukunya" tawar Minhyun.
"Wah ide bagus tuh, ayo" kata Mina setuju.
Keduanya kemudian berjalan berdampingan mencari dan melihat-lihat buku di toko tersebut.
Setelah dari toko buku Mina dan Minhyun kemudian pergi ke cafe untuk makan siang. Awalnya Mina menolak tapi Minhyun memaksa dan Mina akhirnya pasrah dan mengikuti saja.
Setelah makan siang itu Mina memutuskan untuk pulang dan Minhyun yang mengantarnya.
Chaeyoung sudah kembali ke rumahnya siang ini. Pagi tadi dia pergi buru-buru ke apartemennya untuk mengambil laptopnya yang ketinggalan di sana. Chaeyoung ingin melanjutkan pekerjaannya di rumah karena seminggu ke depan dia akan berada di sana menjaga Mina. Saat kembali ke rumah lagi Chaeyoung melihat rumahnya sepi tanpa ada tanda-tanda keberadaan Mina.
"Kemana gadis itu pergi" gumam Chaeyoung sedikit khawatir karna Mina tidak memberi tahu bahwa akan keluar rumah.
Chaeyoung berniat menghubungi Mina akan tetapi kemudian dia mengurungkan niatnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Only One For Me (Michaeng ft 2Yeon)✅
FanfictionCerita yang muncul dari seorang Michaeng dan 2Yeon shipper☺ gimana ceritanya kuy langsung baca. Sedikit warning ada beberapa adegan 17/18+ maybe seiring berjalan cerita😅