Chapter 40

2.6K 195 5
                                    


.

.

.

Namjoon melepas jas yang dikenakannya, acara perpisahan sudah selesai sejak beberapa menit yang lalu, dan saat ini ia sedang duduk dengan santai disofa Apartementny,

Baekhyung datang menghampirinya yang langsung mendudukan dirinya disamping sang putra,

"joonie..kau tidak lelah, sayang" sibaknya pada poni sang putra, namjoon tersenyum,

"sedikit eomma"

"mengapa tidam istirahat dikamar saja sayang"

"sebentar, joonie ingin disini" baekhyung mengangguk,

"ahh.. Sayang tadi appa mu menelfon eomma, jadi?? —"

"bagaimana? Keputusan ada padamu, sayang"

"setelah aku pikir-pikir, sepertinya joonie ingin segera mengurus perusahaan appa saja, kasian appa selalu bekerja seorang diri" baekhyun tersenyum manis,

"baiklah, kebetulan appa mu mempunyai cabang diseoul, bagaimana jika kau saja yang mengurusnya, untuk masalah perusahaan dichina, itu appa dan eomma yang mengurus"

"apapun eomma, jika itu yang terbaik untuk kalian" baekhyun mencium kening itu lama,

.

.

                                  ...

Dua anak adam sedang duduk dengan manis disebuah kursi taman,

"apa benar, hyung? " yoongi mengangguk,

"padahal aku sudah menyuruhnya untuk menemui appanya, tapi dia dengan emosinya menolak ku"

"jika masih seperti ini, aku yakin, kapanpun itu, jong in appa akan kembali lagi mengunjungi rumah mu hyung" yoongi menghela nafasnya lelah,

"aku kasihan dengannya kook, bahkan sudah berkali-kali dia meminta ku untuk mengijinkannya bekerja"

"lalu respon mu?? "

"tentu saja aku menolaknya, dia itu masih tergolong anak manja" jungkook mengangguk,

"lalu apa yang harus kita lakukan" yoongi mengedikan bahunya,

"entahlah, aku lelah" jungkook menatap iba kearah sosok yang sudah ia anggap hyung itu, tangannya terulur untuk menarik kepala yoongi kebahunya,

Mereka berdua terdiam, fokus pada pikiran masing-masing, sampai....

"haiii... Cantiik, kedua pangeran tampan sudah datang disini!!!" antusias jimin dengan tangan yang membawa paper bag,

"siapa disana!!!!?? " sambung taehyung menyengir, mereka berdua yang melihatnya hanya memutar bola mata, malas

"hei...hentikan tingkah menjijikan kalian itu" protes yoongi, mereka beruda malah tertawa,

Jimin menatap bingung kekasihnya yang sedang menyandarkan kepalanya pada bahu jungkook

"kau kenapa sayang" elusnya, yoongi menegakan kepalanya,

"ani.., hanya terlalu bosan menunggu kalian datang" jawabnya yang diangguki jungkook dengan anggukan imut,

"benar, kalian terlalu lama tau" taehyung yang melihat tingkahnya terkekeh gemas,

"kajja kita makan, sebelum kimchi nya mendingin"

Jungkook dan yoongi segera turun kebawah,

.

You'll also like

          

Mereka memakan kimchi dengan tenang, sepertinya mereka sangat menikmati makanan itu

"Uhuk...uhukk" pukul jungkook pada dadanya yang terasa perih,

"hei..minum ini" sodor taehyung dengan tangan yang sebelah tengah mengelus-elus punggung kesayangan,

"makanlah..dengan hati-hati, kook" timpal jimin

"sungguh, ini sangat pedas dilidahku"

"benarkah..?" tanya taehyung, jungkook mengangguk,

"kalau begitu ini, makan saja punya hyungie"

"lalu, bagaimana dengan hyungie? Apa tidak apa-apa?" taehyung tersenyum

"tak apa, apapuj untukmu, bunny" yoongi yang melihatnya memutar bolamatanya

"ck..begitulah jika sedang kasmaran"  jimin tertawa renyah mendengarnya,

"hei..kau tidak usah tertawa, nanti kau tersedak juga" dengan secepat kilat, jimin langsung menghentikan tawanya, lalu menyengir,

.

Mereka tengah berbincang-bincang ringan setelah menghabiskan makanannya,

"kapan kita akan berlibur?" tanya yoongi

"eum..bagaimana jika setelah pringkat kelas diumumkan, call?" jawab taehyung

"call" serempak mereka,

Mereka menoleh saat mendengarkan sebuah teriakan,

"yakk...sayang!!! Kemariii" teriak seorang namja yang tengah mengejar seorang bocah yang berlari kearah mereka,

"kookie noona uwahh..!!!!!" teriaknya yang ternyata minguk, jungkook sumringah,

"hai...sayang" sapa jungkook, minguk menyengir lucu,

Namja yang mengejar itu datang yang segera mengenggam tangan mungil minguk, jungkook melihat intens pada orang yang berada disamping minguk,

"ahh..maafkan adik ku" bungkuknya, mereka tersenyum,

"minguk kajja pulang" minguk menggeleng,

"sayang, kita tidak mengenal mereka, kajja pu-....."

"woonwo, jeon woonwo" panggil jungkook masih dengan raut bingung, takut salah, namja itu menoleh,

"eoh..? Kau memanggilku?" tanyanya,

"kau jeon woonwo kekasih kim mingyu?"

"ahh..iya, ada apa?"

"perkenalkan aku jeon jungkook, kami teman dekat mingyu"

"woahh..benarkah?" jungkook mengangguk,

"kau kekasih mingyu?" tanya yoongi, woonwo mengangguk,

"aku min yoongi"woonwo tersenyun

"jeon woonwo"

Minguk tiba-tiba meloncat kepangkuan taehyung, membuat namja tan itu dengan sigap menangkapnya,

"aigooo...manis, kau mengagetkan ku" minguk tertawa gemas,

"wonu noona!!" panggilnya,

"nde..??"

"jangan pulang, dicini caja menungu hyungie na, minguk mengenal meleka kok"

"benarkah minguk mengenal mereka?" tanyanya,

"tentu, liat, dia kookie noona, dia cuga noona, ini chim hyung, dan ini....." minguk mengerjap kearah taehyung,

"taetae hyung, panggil saja seperti itu" ia berubah sumringah,

  my love person nerd (vkook)Where stories live. Discover now