Uri Bodyguard (kookv) END [PDF Spesial Chapter]

Chapter 18

Votement yah:) biar yang baca berkah, dan yang nulis bahagia.

*Awas Typo*

oOo

Jungkook tidak pernah menyangka jika hubungan cintanya akan bertahan hingga sejauh ini bersama Taehyung, Sang Tuan Muda.

Sebentar lagi ujian kenaikan akan dimulai. Dan ini akan menjadi minggu yang sibuk bagi semua siswa di jenjang SMA. Namun berbeda dengan sosok cantik yang satu ini.

Taehyung justru nampak anteng dengan majalah ditangannya. Berguling kesana kemari diatas ranjang empuk kesayangannya. Sesekali mata selentik rubah itu terarah pada sosok tampan yang tengah berkutat dengan buku-buku yang menghiasi meja belajarnya.

Taehyung nampak tersenyum tipis diantara lembaran majalah yang tengah diperhatikannya ini. Bukan karena konten majalahnya tentu saja, tapi karena sosok itulah senyum itu terbit.
Taehyung jatuh cinta. Dia mencintai sosok bodyguard yang selama ini selalu disampingnya itu. Ya benar-benar mencintainya.

Tapi rasa cintanya yang dimilikinya saat ini belum lah cukup untuk membuatnya berani terbuka akan hubungan yang tejalin diantara keduanya.

Si cantik itu merasa hubungan mereka yang dirahasiakan ini adalah yang terbaik untuk saat ini. Karena demi Tuhan Taehyung benar-benar belum siap untuk mendengar, dan mengetahui bagaimana reaksi orang-orang disekitarnya akan hubungan cinta keduanya ini. Terutama pada Sang Ayah.

Taehyung menutup majalahnya, meletakannya sembarangan diatas kasurnya, sebelum kaki jenjang yang hanya berbalut hotpants itu melangkah ke arah sang kekasih.

Dilihat dari belakang punggung Jungkook sangatlah bidang, otot yang melingkupinya membuat si cantik itu yakin jika Jungkook pasti sanggup membuat gadis-gadis diluar sana berteriak karena kepanasan. Ck....

Yap, persis seperti saat Jungkook bermain basket disekolah, atau saat bermain putsal disekolah, atau saat Jungkook bermain batminton disekolah. Ck......sosok sang bodyguard memang cukup mendulang perhatian dari penghuni dikelasnya.

“Jungkook?”

“Hmm?”

Jungkook nampak heran saat melihat sosok cantik itu kini duduk disampimgnya dengan menumpukan wajah menawannya diatas meja bundar tempatnya belajar kini.

“Kenapa hmm? Bosan?” tanya Jungkook sambil meletakan pensilnya lalu beralih mengelus pipi sang kekasih.

“Apa kau tidak bosan?”

Jungkook mengernyit saat mendengar pertanyaan balik dari sosok yang kini menyandarkan kepalanya pada bahunya. Jungkook tersenyum sangat tipis.

“Aniyo, ini tidak membosankan bagiku.” Balas Jungkook sambil membereskan buku-buku yang berserakan dikarpet bundar tempat keduanya duduk kini.

Jungkook harus menghentikan acara belajarnya, karena percayalah Kim Taehyung saat sedang mode manja seperti ini akan sangat merepotkan wkwk

“Ck, kau benar-benar membosankan.”

Jungkook justru tertawa mendengar gumanan dari sosok cantik yang tengah bersandar penuh pada bahunya ini.

“Mau ku masakan sesuatu agar tidak bosan?” tawar Jungkook lembut sambil menatap mata selentik bulu merak itu dengan begitu lembut. Ah....Jungkook mencintainya. Mencintai sosok menawan yang kini justru nampak mengerjap lembut diantara binar bola matanya.

Jungkook benar-benar memujanya. Sangat.

“Tapi aku sedang tidak ingin makan cake.” Kata Taehyung dengan bibir mengerucut lucu.