EPS 8 Dilema Jin Hyung

896 75 0
                                    

(Toko Ayana Flowers, terlihat aya sedang menonton TV sambil menunggu tokonya, dan acara yang Ayana tonton ternyata sedang membahas tentang kesuksesan BTS, dan Ayana melihat Jin yang sedang di wawancara)
Ayana :”hmm ternyata Oppa itu seorang Idol terkenal , kenapa aku bisa tidak mengetahuinya ya, mungkin karna aku jarang menonton tv, aku kagum pada mereka , mereka menjadi Idol grup muslim pertama di korea, beruntung sekali tokoku menjadi langganan mereka , dan tentu saja sangat tidak mungkin sekali kalo seorang Idol terkenal menyukai seorang wanita penjual bunga”
Jimin+JIn :”Assalamualaikum.”
Ayana :”waalaikumsalam”
Jin :”Selamat Sore Ayana”
Ayana :”Selamat Sore oppa”
Jimin :”apa kau tidak kangen kami kan ?3 hari kami tidak kesini  ”
Ayana :” haha tentu saja tidak oppa, ayo masuk, aku sedang melihat kalian.”
Jin :”apa ?”
Ayana :”tuh “(menunjuk ke layar TV)
Jimin :”haha hyung dia sedang menonton berita tentang kita”jin :”bisakah kau matikan Tv nya,  itu memalukan”
Ayana :”memalukan apanya ? itu sangat membanggakan”
Jin :”Ayana boleh ku Tanya sesuatu ?”
Ayana :”tentu saja, tanyakanlah”
Jin :”kenapa kau belum menikah?”
Ayana :”hmm belum ada lelaki yang cocok denganku”
Jin :”memang tipe idealmu seperti apa ?”
Ayana :”yang pasti satu agama dengaku, dan dia bukan seorang yang terkenal”
Jimin : (melirik Jin)
Jin :”kenapa ? memang apa salahnya kalo lelaki itu terkenal ?”
Ayana :”tidak ada yang salah, tapi salahnya ada padaku, jika suamiku seseorang yang sibuk dan terkenal, dia tidak cocok denganku yang seorang yatim piatu penjual bunga, haha bicara apa aku ini, sudah lupakan saja mau minum apa ?”
Jin :”apa saja“
Ayana :”tunggu sebentar ya aku ambilkan dulu”
Jimin :”sabar hyung, dia hanya bercanda, tetap semangat”
Jin :(diam tidak berbicara)
(beberapa jam kemudia)
Jimin :”hyung ayo pulang, Suga hyung memberiku pesan Tehyung badannya panas lagi”
Ayana :”ada apa ?”
JIn :”aku harus pulang adiku sedang sakit, Assalamualaikum, ayo Jimin”
Ayana :”waalaikumsalam, dia sangat perhatian sekali pada adik adiknya , dia memang calon suami yang baik, tapi tidak untuku”

(Beberapa hari kemudian)
(Ayana Flowers)
“tumben sekali Jin hyung dan Jimin tidak kemari, aku ingin tau kabar adiknya apa sudah membaik” ucap Ayana sambil melihat sekitar toko, dan terlihat Maya datang menghampiri.
“Assalamualaikum Ayana” ucap Maya sambil tersenyum dan Ayana menjawab “Waalaikumsalam” dengan melihat Maya datang sendiri yang biasanya di temani Jungkook, dan Ayana langsung menanyakan rasa penasaranya.
“tumben sekali jalan jalan sendiri, Jungkook kemana ?” Tanya Ayana.
“Jungkook sedang menemani Jin hyung menamani Taehyung di RS,” jawab Maya
“adik Jin Oppa di bawa ke RS? Separah itu kah ?” Dengan raut wajah khawatir
“iya dia terkena demam berdarah, sudah mau seminggu Taehyung di rawat dan Jin oppa yang selalu menamani nya setiap hari” jawab Maya sambil melihat lihat bunga
“ya ampun kasian sekali, oh kau mau bunga apa?” Tanya Ayana
“Jin oppa biasanya suka beli bunga apa ? dia menyuruhku membeli bunga kesini, sepertinya untuk mengobati rindunya padamu” goda Maya pada Ayana
Mendengar godaan Maya, Ayana hanya menjawab dengan senyuman malu.
“kau taukan kalo Jin oppa menyukaimu” Tanya Maya mencoba membuka pembicaraan serius dengan Ayana
“benarkah ? aku tidak tau itu?” jawab Ayana sambil merangkai bunga
“jangan begitu, aku tau eoni juga menyukainyakan ? menurutmu kenapa Jin hyung selalu kemari? Dan kenapa eoni tidak melarangnya dan bertanya kenapa selalu kesini? Itu karna eoni juga senang kan bertemu dengannya?” mencoba membuat Ayana jujur dengan perasannya
“hmm aku tidak pantas denganya maya” jawab Ayana sambil tersenyum
“kenapa bilang begitu? Karna dia seorang idol terkenal dan eoni hanya wanita biasa?”
“tentu saja, jika aku bersamanya, itu hanya akan merusak popularitasnya saja, bagaimana pandangan dunia jika tau kalo seorang Jin BTS menikah dengan seorang gadis penjual bunga” jawab Ayana dengan rasa tidak percaya diri
“kau pernah bilang jika aku sangat searasi dengan Jungkook, eoni tau dulu aku hanya seorang fans BTS kemudian aku bekerja di Agensi Bighit sebagai Creative, aku bukan seorang yang istimewa eoni, aku juga wanita biasa, tp di hadapan Allah kita semua sama dan Allah maha membolak balikan hati manusia, JIn Oppa memilhmu oeni wanita pertama yang dia cintai” jelas Maya
“aku tau, lagi pula Jin oppa belum bilang apa apa tentang perasaanya”
“ayo ikut denganku ke RS kita jenguk Taehyung, dan eoni bisa antar sendiri bunga pesanan Jin oppa dia pasti senang” ajak Maya

(RS Seol)
“Assalamualaikum” ucap Maya , dan Jungkook langsung membuka Pintunya dengan menjawab salam “Waalaikumsalam”.
“lihat siapa yang datang.” Menunjukan kedatangan Ayana dengan wajah senang
“wah Jin hyung pasti senang, ayo masuk” mempersilahkan masuk pada Ayana
Ketika Ayana dan Maya masuk, JIn langsung berdiri, kaget melihat Ayana datang untuk menjenguk Taehyung
“Ayana” ucap Jin sambil berdiri melihat Ayana
“siapa yang datang?” tanya Taehyung dengan suara lemas
“hai Tehyung, aku Ayana senang bertemu denganmu, ini untukmu” sapa Ayana sambil memberi bunga
“bukankah bunga itu aku yang pesan?” tanya JIn ketika melihat Ayana memberikan bunga pada Taehyung
“oh ini Ayana pemilik toko bunga yang selalu Jin hyung bicarakan? Terimakasih ya nuna bunganya sangat cantik sepertimu, pantas saja Jin hyung menyukaimu” Ucap Taehyung
“heii jaga ucapanmu bodoh, aku cabut juga nih infusannya” jawab JIn dengan nada kesal
“aigoo kasar sekali lelaki ini, jangan seperti itu depan Ayana hyung, nanti ayana tidak akan menyukaimu”
Ayana hanya tersenyum melihat adu argumen Jin dan Taehyung dengan bergumam dalam hati, “mereka sangat lucu dan akrab sekali”
“Nuna kau tau di rumah kami banyak sekali bunga, Jin hyung hampir membuat rumah kami menjadi kebun bahkan Jhope hyung sampai mau beli kambing” ucap Taehyung yang menceritakan keadaan Dorm yang penuh bunga.
“haha benarkah? Dia hampir tiap hari ke tokoku untuk membeli bunga, dan beberapa hari ini dia tidak ke toko dan Maya bilang itu karna menunggumu di sini”
“ah iyaa aku sudah seminggu disini dan Jin hyung yang merawatku dia calon suami yang baik nuna aku yakin” Jelas Taehyung yang mecoba memuji Jin
“sudah jangan banyak bicara istirahatlah dan minum obatnya” ucap jin sambil memakaikan selimut pada Taehyung

(beberapa jam kemudian, Taehyung pun tertidur lelap setelah meminum obat
Ayana pun berniat untuk pulang karna hari mulai gelap.)
“sudah mau gelap, aku pulang ya, sampaikan salamku untuk Taehyung”
“Jungkook, oh biar Jin hyung yang mengantarmu ya” jawab  Jungkook sambil menyenggol Jin
“iya ayo aku antar kau pulang” ajak Jin
“tidak apa apa, aku takut kau kenapa kenapa di jalan” ucap Jin sambil memakai jaket dan membawa konci mobi
“kalo begitu aku duluan ya Maya Jungkook”

(dalam perjalanan meuju rumah Ayana, tapi Ayana meminta JIn untuk mengantarnya ketokonya)
“kenapa tidak ke rumah saja?” tanya Jin
“tidak apa apa aku harus membereskan dulu toko”
(dalam perjalanan merka hanya diam tidak banyak yang di bicarakan karna saling canggung satu sama lain, dan Jin mencoba memulai pembicaraan serius)
“Ayana, aku menyukaimu, apa kau mau menikah denganku?” ucap Jin yang selalu tiba tiba bertanya hal yang mengagetkan.
“apa?” jawab Ayana dengan wajah kaget
“aku menyukaimu, aku ingin menikah dengamu” tegas Jin
“jangan bercanda oppa, ini terlalu berlebihan” jawab Ayana dengan nada gugup
Jin pun mencoba meyakinkan ucapannya “apa wajahku terlihat bercanda? Aku serius Ayana, tolong jawab aku”
“aku bukan wanita yang pantas untukmu oppa, kau seorang idol terkenal pasti banyak wanita di luar sana yang lebih pantas untukmu bukan aku, aku hanya penjual bunga, jika kau bersamaku, itu hanya akan merusak karirmu” tegas Ayana
“tapi hatiku memilihmu Ayana, aku tidak peduli apa yang orang katakan, ini hidupku ini pilihanku dan aku memilihmu untuk  menjadi pasanganku” jawab Jin yang tetap berusaha meyakinkan Ayana tentang pernyataan cintanya.
“pernikahan bukan hal untuk bercanda oppa, tolong jangan bahas ini” mencoba mengakhiri pembicaraan
“baiklah suatu saat akan aku tunjukan, kalo aku serius ingin menikah denganmu”
(Jin pun mengantar Ayana sampai toko, tetapi Jin tidak langsung pulang, melaikan menunggu Ayana pulang dan mengikuti Ayana dari belakang karna Jin sangat ingin tau rumah Ayana.)
“aku harus ikutin dia, agar aku tau rumah nya dan aku bisa bertemu dengan orang tuanya” ucap Jin dalam hati.
Jin pun mengikuti Ayana sampai rumah, dan ketika melihat rumah Ayana yang cukup besar terlihat Ayana adalah orang berada.
“rumahnya lumayan besar tp kenapa dia malah memilih menjaga toko bunga, aku makin tertarik dengan dia”
Hari itu pun berlalu dan Jin kembali ke RS untuk menunggu Taehyung karna jadwal Jin malam jika siang giliran Suga dan RM yang menunggu Taehyung.

(keesoakn harinya di rumah Ayana)
(hari mulai gelap, ketika Ayana baru pulang dari Toko merasa heran melihat mobil yang tidak asing terparkir di rumahnya, Ayana pun langsung membuka pintu dan melihat siapa yang ada di rumahnya)
“Assalamualaiku. Oppa?” ucap Ayana dengan wajah kaget.

Hadiah Untuk Jungkook (Surat Untuk Jungkook Season2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang