[I] OVERREACT - 00'L ✔

22.

Even if things are hard It’s ok,
Everything will be ok. 
I believe in you.

- BTOB

Selasa,

Hari ini kelas 11 IPA 1 ada jadwal praktek di Lab.Biologi mata pelajarannya Pak Maryanto pada pukul 09:45 setelah istirahat pertama berakhir.

Masih berada di kelas, Renjun berserta teman-temannya telah bersiap untuk menuju ke Lab. Biologi itu dengan pakaian rapi berserta jas laboratorium yang membalut tubuh mereka.

"Koh ada cewe nyariin." Seru Arkano Jinyoung dari ambang pintu kelas.

Pemuda yang merasa dipanggil itu bergegas menuju ke pintu, tidak lupa dengan senyum di wajahnya.

Namun seketika senyum itu pudar ketika ia sudah berada di luar kelas. Renjun kira yang mencarinya adalah Nancy, ternyata itu Ningning.

"Apa?" Tanya Renjun ketus. Entah mengapa Ia selalu malas jika berhadapan dengan gadis yang dijodohkan sang Papi dengannya ini.

Ningning hanya diam mengamati Renjun sehingga pemuda itu sedikit kesal.

"Apa liat liat?" Kata pemuda itu kepada Ningning, tanpa melihat kearah gadis itu.

Ningning tidak sendirian, ia bersama temannya yang bernama Kyla Saputri. Kyla menyenggol perut Ningning menggunakan sikunya, membuat gadis berpony itu tersadar dengan tujuannya menemui kakak kelas sekaligus tunangannya ini.

"Kak jun ada praktek ya hari ini? Aku boleh pinjem jas labnya nggak?" Ningning tampak gugup.

Renjun diam, dirinya tidak pernah melihat sisi Ningning yang seperti ini. Gadis itu selalu tampak galak dan tidak bersahabat di mata Renjun.

Ternyata begini ya kalau Ningning sedang membuang rasa gengsinya? Pikir Renjun dengan bibir yang sedikit terangkat.

Renjun membuka jas laboratoriumnya dan memberikannya kepada Ningning. "Nih buat lo."

"Loh loh, kakak emang prakteknya jam keberapa?" Kaget Ningning menerima jas lab itu, selama ini ia kira Renjun itu pelit.

"Abis ini sih." Jawabnya enteng yang membuat Ningning dan Kyla merasa tidak enak hati.

"Pelajarannya pak mar ya kak? Ga boleh masuk lab dong?" Tanya Kyla membuat Ningning semakin tak enak hati.

Namun Renjun malah tersenyum remeh. Pemuda itu berbalik dan masuk kedalam kelas tanpa sepatah kata apapun.

Ningning dan Kyla bingung harus berbuat apa karena bell masuk istirahat merdu berkumandang, menandakan mereka harus segera pergi ke Lab. Kimia.

"MAKASIH KAK JUN, NANTI AKU BALIKIN CEPET." Teriak Ningning dari luar kelas 11A1 sebelum pergi menjauhi koridor kelas 11 itu.