"ariscaa?lo di dalem? Iya ini gw, olivia" tanya Olivia ragu
"ohhh syukurlah.. Lo ga sendirian kan? Mana stiven revan? Suruh gih, bukaiin pintu ini" balas cwok yang ada d dlam yg mendengar bahwa olivia lah yang berada di luar
"Richard? Itu lo? " tnya olivia setengah yakin akan ucapannya
"Iya ini gw" balas richard dri dalam
"Udaah jngan kebanyakan drama pliss, gw udah ga kuat di sini" potong seseorang, ya eric. Itu suara eric
Marcel: "ok! Lo semua coba mundur, jngan deket² pintu, gw sama revan coba buat dobrak pintu ini dri luar"
Arisca richard dan revan pun menjauh dari pintu
"1"
"2"
"3"
Brakkk
pintu gubuk itu pun terbuka
"kaa, lo gapapa kan?" tnya olivia cemas sambil memeluk arisca
"Gw gpp kok" balas arisca smbil memeluk olivia
"Dih pada peluk²kan, kita² ga d ajak nih?" ucap eric yang berhasil membuat tawa mereka berenam pecah
Di tengah tawa mereka..
Tiba tiba..
Braakk
Pintu itu kembali tertutub
Mereka pun kaget dan menghentikan tawa mereka
Dan saat itu pula mereka sadar
Cherry tak bersama mereka
"Cherry mana?" tanya olivia jelas dengan nada cemas cmpur ketakutan
"Bukannya tdi msih sama kita van?"
Tanya stiven ragu pada revan"Iya, tdi pas kita nyamperin olivia, msih d sma kita kok" jawab revan
"Trus sekarang dia dmna?" kni arisca yg mulai bersuara
"Aduuhh,, baru juga mau bersyukur eh malah ada masalah baruu" gumam eric kesal
"Udah² , sekarang dari pada ribut2 ga jls, mending kita cari jalan keluar dri sini. Tpi terserah sih, klo kaliaan mau nginep di sini. Hm kira2 sih sekarang mgkin udah jam 9an yah." ucap Richard dengan tampang datar tanpa dosa
"What? Jam 9? Biasanya jam segini gw udah bobok ganteng di atas kasur kesayangan gw" balas eric dengan wajah yang di imut²kan yang malah keliatan amit²
Seketika mereka pun tertawa bersama
Mereka lupa kalau mereka masih terjebak di dalam gubuk itu"Eh ka, lo megang apaan?" tanya olivia pada arisca yang tampak sedang memegang sesuatu di tangannya
"Oh ini? Ini kaya sobekan baju ana" jawab arisca dengan nada yg kembali cemas
"Ana?oh iya, ana mana? Kok ga ada?" tanya revan pada arisca
"Dia hilang" jawab eric singkat.
"What? Hilang?" tanya olivia,stiven dan revan kompak
"Iya" jwb arisca
"Kok bsa?" tanya olivia
"Ga tau, tba2 aja dia udah ga ada sama kami,.." jwb arisca
"Dan gara² itu juga, kami jdi ada disini" gumam eric kesal
Percakapan mereka seketika berhenti, karna melihat cahaya yang menyorot ke arah mereka
***
Waahhh... Adaa cahayaaa🌚 cahaya apa itu? 👻•
Maapkeun typo yang bertebaran🙈
Mohon supportnya:))
Babay👋
See u next chapter❤
KAMU SEDANG MEMBACA
ANMR (TAMAT)
Teen FictionDikisahkan 4orang sahabat yang menamai diri mereka dengan sebutan "ANMR". Hari hari mereka selalu mereka jalani bersama. Impian mereka adalah dapat selalu bersama selamanya. Apakah mereka dapat mempertahankan persahabatan mereka? Dengan masalah masa...