Peluk

2.7K 428 231
                                    

Guys, cerita ini akan ada alur maju-mundur. Serta kode-kode kenapa minju menghilang. Kalian harus pintar. Kalo bego, sekolah sana pake uang om sultan!

Btw stay tuned, jangan mentang mentang kagak ada minju jadi males :((

Percuma ku pake cover minju segede gaban :((
Tapi ya mesti sabar ngliat kemesraan chaejin😂😂😂
Sesuai deskripsi cerita ini : TRIANGLE LOVE ANTI MAINSTREAM


------


Setelah acara tahun baruan yang mereka lakukan, mereka melanjuti acaranya di dalam rumah. Mereka semua tidur di rumah yujin malam ini.

Tapi tidur di ruang tv, bukan di kamar ya. Dengan ruang tv besar yang ada di rumah om sultan itu mereka nyemil popcorn sambil nonton tv besar.

 Dengan ruang tv besar yang ada di rumah om sultan itu mereka nyemil popcorn sambil nonton tv besar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mereka semua duduk sambil berpelukan dengan pacar masing masing. Hanya hyewon duduk sendiri di kursi tunggal itu. Wonyoung udah disuruh yujin tidur duluan di kamar tamu. Anak kecil ngga boleh bergadang sampe pagi.

Apa lagi liat adegan adegan yang akan di lakukan chaejin, chaekkura, dan yenyul, anak kecil sangat dilarang. Hyewon dengan santai menikmati popcorn sambil nonton. Nasib yang jomblo.

Yujin ketiduran saat asik menonton. Yujin tidur dengan melipat tangan di dadanya. Chaewon memperhatikan tenangnya wajah yujin saat tidur.

Chaewon mengelus dahi yujin lembut agar tidak membangunkannya. Tapu tiba tiba tidur yujin menjadi gelisah, dahinya berkerut saat tidur.

Seperti bermimpi buruk. Chaewon terlihat khawatir, ia mencoba membangunkan yujin dengan lembut. Perlahan yujin pun membuka matanya.

Mata yujin terlihat bergetar, seperti seseuatu menakutinya. Tapi saat ia melihat ke arah chaewon, perlahan mata yujin menjadi sendu dan tenang.

"Kenapa?" Tanya chaewon.

"Ngga" ucap yujin memberi senyum.

Chaewon mengambil tangan yujin yang terlipat di dada. Chaewon masuk kedalam pelukkan yujin. Yujin pun mengeratkan pelukkan pada chaewon.

"Mimpi buruk?" Tanya chaewon.

"Emm, Mungkin"

"Kok mungkin?" Tanya chaewon.

"Pas aku bangun udah ngga ingat apa apa" kata yujin.

"Tapi tadi kamu keliatan gelisah" kata chaewon.

"Aku juga ngrasa gitu, tapi pas bangun malah ngga ingat apa apa" kata yujin memegang pelipisnya, mencoba mengingat mimpi apa dia barusan.

"Kalo ada apa apa cerita sama aku" ucap chaewon.

"Ofcourse baby" kata yujin semakin mempererat pelukkan mereka agar tidak terjatuh dari sofa.

"Yujin" panggil chaewon.

"Hm?" Jawab yujin mengelus rambut chaewon yang berbaring di dadanya ini.

"Aku takut sesuatu" ucap chaewon.

"Apa?" Kata yujin melihat kebawah mencari wajah chaewon.

"Kehilangan kamu" kata chaewon mempererat pelukannya pada yujin.

"Hahaha emangnya aku kemana?" Tawa yujin mendengar ketakutan tak masuk akal dari kekasihnya.

"Ntahlah. I just afraid of losing you"

"I will stay babe, promis-- Ah!" Ringis yujin.

Sontak chaewon yang kaget pun langsung melihat kearah yujin yang seperti meringis kesakitan.

"Kenapa?!" Panik chaewon.

"Kamu peluknya erat banget sih jadi atit hehehe" ucap yujin.

Chaewon mencubit perut yujin yang ngajak becanda di saat keadaan lagi romantis romantisnya.

"Aduhh sakit ihhahaha" kata yujin disela tawanya.

Chaewon memilih melepaskan pelukkanya dan kembali duduk dengan benar. Ngambek ceritanya.

Yujin yang masih tertawa pun ikut duduk dan memeluk leher kekasihnya dari samping. Ia meletakkan dagu di punggung chaewon. Menghirup aroma shampo khas yang chaewon pakai.

"Princess bisa ngambek juga ternyata" kata yujin

Chaewon diam.

"Maaf dong, kan becanda sayangkuu" ucap yujin membawa kepala belakang chaewon bersandar di dadanya.

"Iyaa deh" jawab chaewon.

Yujin menarik dagu chaewon pelan menghadapnya. Chaewon tersenyum melihat yujin, begitu pun sebaliknya.

Yujin memajukkan kepalanya perlahan, membuat jarak semakin menipis di antara keduanya.

"Woi bambank!" Teriak hyewon melempar popcorn tepat di wajah yujin. Baru sekali ini lemaparan hyewon tepat sasaran karna kesal.

"Main nyosor ae si bangke!" Kesal hyewon yang hampir saja melihat adegan cipokan keduanya.

"Anjirrr, ganggu ae si jomblo!" Sergah yujin yang juga kesal karna ga jadi ciuman.

"Lo juga bego! Sana main di kamar!" Kata yena menimpali.

"Main pala lu bulat!" Ucap yujin.

"Cipokan kaga liat tempat anjir!" Kata yena dengan bibir bebeknya.

"Berisik lo pada!" Kata chae yang masih berpelukan dengan sakura layaknya teletubis.

"Ini si doggy main nyosor aja depan gue!" Kata hyewon.

"Hargai yang jomblo yaa" kata chae sok bijak.

"Ngaca kamu mas!" Ucap yena yang melihat chae tak kunjung melepas pelukkannya.

"Dah ah, gue mau lanjut nonton. Lo pada jan mesum di rumah om sultan!" Ucap hyewon.

Chaewon masih berada di back hug yujin menahan malu hampir kepergok kissing dengan yujin. Yujin pun masih dengan kebiasaanya, yaitu nyosor.

Malam itu mereka habis dengan menonton bersama sampai pagi tiba dan tertidur di ruang tv tersebut. Gak lupa masih memeluk pacar masing masing di sempitnya sofa.









--------



PRÈCIOUS [S3] || Jinjoo / ChaejinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang