"Aku cemburu Yerim"
Apa? Apa yang Jungkook katakan? Ini mimpi kan? Iya mimpi.
Aku hanya bisa bengong menatap wajah laki-laki tampan di depan ku ini,bagaimana bisa?
"A..Mm..Maaf Jungkook aku harus kembali ke kamar,aku masih ada tugas kuliah"
"Kalau begitu aku ikut"
"Jungkook yang benar saja ini sudah jam berapa?"
"Aku juga ada tugas kuliah noona,laporan ku sebentar lagi deadline"
"Okay okay,tapi disini saja,tidak dikamar"
"Oke aku ambil tugas ku dulu"
"Ya aku juga"
Belum sempat aku dan Jungkook pergi dari cafe tiba tiba ada yang bicara dari kejauhan
"Yak Jungkook-ah! Jangan lupa selesaikan laporan mu,deadline nya lusa"
"Ne hyung!"
"Itu bukannya Yoongi oppa?" Aku mulai menyeruput teh ku
"Ya memang"
"Mau kemana dia? Dengan seorang gadis?"
"Ohh itu Adora noona,paling mau ke apartmen nya yoongi hyung"
"Uhuk!" Aku tersedak
"Ah wae? Kamu kenapa Yerim?"
"Adora?"
"Neee"
"Produser cantik itu?"
"Iya,pacarnya Yoongi hyung"
"UHUK UHUK!!"
"Neo jinja! Ada apa sih Yerim?"
"Kau ini benar-benar"
"Ah..Ani..Aniyo hehe. Sudah sana ambil tugas mu"
"Hati-hati kamu kalau minum lagi"
"Iya iyaaa hehe,bye Kuki"
"Apanya yang bye,aku kesini lagi 10 menit lagi"
"Hahaha yasudah sana cepat,aku juga mau ambil tugasku"
For your info Bangtan memang selama ini kuliah,mereka juga mementingkan pendidikannya.
Semua member kecuali Seokjin oppa kuliah di Global Cyber University,mereka kuliah online. Tapi yang paling rajin ya Yoongi oppa,jika sedang tidak ada jadwal dia akan mendatangi dosennya dan bisa konsultasi hingga sekitar 2 jam,padahal mahasiswa lain biasanya hanya 20-30 menit saja.
Memang banyak yang belum tau akan fakta ini,tapi ya begitulah hebatnya mereka,walaupun mereka begitu sibuk sebagai idol namun tidak serta merta mengabaikan pendidikan mereka.
"Ey yo noona!"
Siapa tebak? Iya Jungkook! Siapa lagi. Dia membawa buku kuliah dan laptopnya,ah jangan lupa dengan beberapa snack di tangan satunya.
"Ey yo Kookie!"
"Hahahaha"
"Siap?"
"Siap!"
"Oke kita mulai"
Aku dan Jungkook sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Jungkook dengan laporannya,aku dengan tugas analisis ku.
"Ahh lelahnya"
"Semangat Kookie" Kataku sambil mengusap lengan nya
Dia tersenyum dan memegang tanganku. Oh ya tuhan ini ilegal!
Jantungku tidak terkontrol.
"Kamu tau Yerim?"
"Apa?"
"Biasanya aku selalu mengeluh dengan tugas kuliah ku,dan hobi hyung suka menyentil tanganku. Tapi baru kali ini aku kecanduan tugas kuliah"
"Kenapa? Kok bisa?"
"Karena aku ngerjainnya sama kamu"
Tuhan tolong aku tidak tahan! Anak ini benar-benar tidak baik untuk jantung.
Kling!
Suara notifikasi hp Jungkook
Dia membaca pesannya lewat popup message tapi dengan wajah masam dia menutup kembali hp nya.
Kling!
Kling!
Kling!
"Astagaaa"
Dia mengeha napas kesal sambil menatap langit-langit
"Kenapa Jungkook?"
"Tidak apa apa noona"
"Hmmm oke"
Kriiiingg.....
Suara dering telfon masuk di hp Jungkook,cepat-cepat dia mengangkatnya dan berkata
"Tidak bisakah kau paham? aku sedang mengerjakan tugas kuliah ku!"
Dia langsung menutup telfonnya dan kembali fokus dengan laptopnya.
Aku tidak enak untuk bertanya jadi aku hanya mengusap lengannya agar dia lebih tenang.
"Aku kesal sekali"
"Ada apa? Hm?"
"Kamu tau yang tadi itu siapa?"
"Tidak,memang siapa?"
"Suran noona"
"Oh penyanyi lagu wine?"
"Iya. Aku benar-benar tidak suka dengannya"
"Loh kenapa?"
"Dia bilang dia suka padaku tapi aku tidak,lalu dia tidak terima dan mengejar-ngejar ku seperti sasaeng fans. Ya memang aku suka noona noona tapi bukan dia juga"
"Kenapa memang?"
"Dia itu... ah bagaimana ya... Dia itu agak nakal,kadang menggunakan baju yang terbuka. Aish aku benar-benar tidak tahan dengan wanita seperti itu"
Dalam hati aku ingin tertawa,dia ini polos sekali ternyata
"Kenapa tidak tahan?"
"Bagaimana ya.. aku hanya lebih suka wanita yang tertutup. Kalaupun terbuka ya hanya di depan ku saja hehehe"
"Eeyy kau nakal Jungkook"
"Legal kan,aku sudah 22"
"Okay okay,legal hahaha"
"Hahahaha"
"Jadi..."
"Hm?"
"Apa aku legal juga jadi namja chingu mu?"
Deg!
Jungkook menatapku dengan tatapan penuh harap dan sesekali menggigit bibir bawahnya tanda sedikit cemas
Tangannya lalu memegang tanganku
"Yerim aku suka pada mu"
"Jungkook..."
"Aku tau ini kelihatannya begitu terburu-buru tapi aku yakin kamu sudah mengenalku sejak dulu"
"......"
"Jadi..."
Aku masih diam,tidak tau harus berbuat apa,tidak tau harus mengatakan apa. Ini begitu mendadak
"Jungkook bisakah kita bicarakan ini lagi nanti?"
"Tapi kenapa?"
"A..aku harus tidur maaf"
Aku lalu mengemas barangku dan berjalan menuju kamarku.
Apa-apaan ini Jungkook,aku bahkan belum begitu dekat dengan mu tapi mengapa begini kenyataannya.
Ya memang dia idol favorit ku tapi bukan berarti aku menyukainya sebagai pasangan.
Bukan aku sombong mengatakan dia bukan tipe ku,tapi butuh seseorang yang dewasa.
▪
7.30 pagi
Seperti biasa aku dengan kaos kebesaran dan celana pendek ku datang ke cafe untuk minum susu dan makan roti di tempat favorit ku menghadap jendela.
"Hey"
"Oh morning daddy"
"Morning sweety"
Namjoon melihat ke arah ku dengan senyum manisnya
"Ooww thats illegal you know,your'e already have a girlfriend"
"We broke up"
"What?!"
"Kalian sudah dua tahun. Apa masalahnya"
"Tidak tau,aku hanya merasa kurang cocok dengannya"
"Bagaimana bisa dua tahun tapi tidak cocok"
"I dunno,it's dificult to tell but.."
"Why?"
"I dont know aku hanya merasa selalu saja tidak nyambung jika aku ngobrol dengannya,dia selalu merasa benar padahal apa yang dilakukannya jelas salah,dia gampang tersulut emosi,dia bahkan tidak segan berkata kasar"
"Oh my god,i'm sorry for asking"
"No it's fine.. it's fine.."
"But you loved her right?"
"All over my heart"
"Oh my god,aku yakin dia wanita paling menyesal sekarang"
"Nyatanya tidak"
"Why?"
"Dia sudah punya penggantiku,aku melihatnya semalam"
Aku lalu memeluk Namjoon oppa,kalian tau apa? bajuku sedikit basah karena air matanya. Bagaimana bisa ada perempuan menyia nyiakan orang sebaik dia.
Author pov
Di sudut cafe ada yang sedang memperhatikan Yerim dan Namjoon.
"Hyung bisakah kau pisahkan mereka? Aku tidak tahan"
TBC
Selamat membaca!
I purple u💜
