H,G - 7

257 54 4
                                    

Yoojung kembali mengelus lengan Hyunjin yang baru saja jadi korban cubitannya. Ia tersenyum tidak enak pada Hyunjin, karena bisa dilihat dari ekspresi Hyunjin bahwa pemuda itu benar-benar kesakitan.

"Kamunya sih aneh-aneh aja mintanya. Akutuh orangnya penurut, jadi jangan perintah aneh-aneh", Hyunjin tidak bohong jika cubitan Yoojung benar-benar luar biasa sakitnya. Padahal gadis itu bertubuh mungil, namun tenaga nya tak main-main.

Tapi, dengan ini Hyunjin sadar akan sesuatu. Lagi.

Gadis itu lebih istimewa dari apa yang ia kira. Selama ini, walaupun ia bertemu dengan seseorang yang bisa melihatnya. Mereka tetap tidak akan bisa bersentuhan, karena dunia mereka memang berbeda.

Tapi Yoojung bisa menyentuhnya bahkan menimbulkan rasa sakit yang sudah lama tidak pernah ia rasakan.

"Udah nggak sakit lagi kok, hehehe", ujar Hyunjin karena memang lengannya tidak merasakan sakit yang amat sangat walaupun masih sedikit berdenyut.

"Kamu tadi kemana sih? Kok gak balik ke kelas?", Kini keduanya kompak berjalan kembali menyusuri koridor yang semakin sepi.

"Oh, tadi itu aku ke UKS. Perut aku tiba-tiba sakit", jawab Hyunjin seadanya.

"Loh, kok nggak bilang sih. Sakit kenapa? Kamu belum makan?", Hyunjin dengan cepat menggeleng mendengar rentetan pertanyaan dari Yoojung.

Gadis itu terlihat lucu ketika khawatir.

"Nggak apa-apa kok, tadi udah dikasih obat. Udah baikan. Ayo pulang, aku anterin".

-To Be Continued-

[12]Hello, Goodbye - Hwang Hyunjin x Choi YoojungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang