11ㅡ confused

3.4K 584 410
                                    

"Apㅡapasih udah ah! Gak boleh cium pokonya!"

Jean pun meletakkan laptop nya di atas meja belajar. Ia berniat keluar dari kamarnya sebelum Taeyong berulah lagi. "Gofood aja yuk, laper gue tadi belom makan." Katanya sembari menarik tangan Taeyong.

Tapi Taeyong tidak merespon perkataan Jean, cowo itu tetap berdiri di sana dengan tatapan yang tidak mengerti oleh Jean.

"Ih eyong kenapa sih?????"

Taeyong semakin gregetan ketika menyadari Jean yang mulai salah tingkah. Ia pun sengaja memperkecil jarak di antara mereka berdua, lalu tangan nya melingkar di pinggang Jean. Kemudian Taeyong mendekatkan wajah nya ke arah gadis itu.

Bohong kalau Jean tidak gugup. Karena entah kenapa tatapan Taeyong mampu membuat jantung nya tak karuan lagi.

Tidak heran, sebenarnya dulu Jean pernah menyukai Taeyong ketika mereka mulai saling mengenal. Atau lebih tepat nya lagi ketika Taeyong masih berpacaran dengan Jiho. Jean hanya tidak ingin merusak hubungan keduanya pada saat itu, maka ia pun memilih untuk bersahabat saja dengan Taeyong.

Tapi kini situasi pun berbeda, Taeyong sudah putus dari Jiho 2 tahun yang lalu. Setelah itu terlihat jelas bahwa Taeyong sudah melupakan segala tentang mantan nya itu dan Taeyong seakan beralih pada Jeanㅡ sehingga membuat Jean bertanya-tanya apakah ia harus membuka hati nya lagi untuk Taeyong?

Entahlah yang jelas sekarang tubuh Jean seketika kaku, ia tidak bisa berbuat apa-apa ketika Taeyong menatap nya lembut sambil tersenyum tipis. Ia terus mendekatkan wajah nya ke arah Jean.

Dan ketika Taeyong hendak mendaratkan ciuman nya di bibir Jean, gadis itu refleks menutup matanya.

Lalu,












"Jean, ayo anterin gua belanja."

Jaehyun yang tiba-tiba masuk kedalam kamar Jeanㅡ seketika membuat Jean menjauhkan diri dari Taeyong. Sementara Taeyong menghela nafas panjang, ia menatap tajam ke arah Jaehyun. Rasanya Taeyong ingin sekali meninju Jaehyun karena sudah menghancurkan moment langka seperti tadi.

Jean mengkerutkan kening nya, "Lah tadi katanya gamau di anter? Gimana sih?" Katanya kebingungan.

"Yaudah sih apa salah nya lo anter gue? Lagian ini buat kebutuhan kita juga, gak inget lo tinggal disini?" Ujar Jaehyun sarkastik, ia seolah-olah menekan kan bahwa Jean hanya lah 'menumpang' di rumah nya.

Jean memutar bola matanya, ia sungguh tersinggung dengan perkataan Jaehyun. "Yaudah iya bentar gue ganti baju dulu!" Sahut nya kesal.

"Eh tapi kaki lo masih sakit, emang kuat buat jalan, Je?" Tanya Taeyong khawatir, masalah nya membiarkan Jean pergi keluar rumah adalah ide yang sangat buruk.

"Gapapa, gue udah sembuh. Udah mending lo duluan aja ke cafe, ntar gue nyusul abis belanja." Jelas Jean sembari mencari baju di lemari nya.

"Tapi gue gak mau ntar luka lo makin parㅡ"

"Yaelah Jean cuma luka gitu doang kali, gak usah sampe segitunya." Jaehyun sengaja menginterupsi perkataan Taeyong.

Taeyong refleks menatap ke arah Jaehyun, "Eh itu luka bisa aja makin parah ya, minta anter yang laen aja kek." Katanya sinis.

"Apasih kok jadi lo yang ngatur-ngatur?"

"Lahㅡ"

"Berisik!"

Jean pun menginterupsi keduanya. Ia sudah cukup pusing mendegarkan ocehan Jaehyun, sekarang di tambah dengan Taeyong yang berdebat dengan Jaehyun membuat kepala Jean semakin meledak.

housemate | jaehyun ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang