I'm a Dreamer - 2

32 3 0
                                    

"Oppa!!"(Panggilan adik perempuan kepada kakak laki-laki di Korea) Panggilku sambil berhenti berjalan.

Ya... Aku sedang berjalan bersama seorang laki-laki yang lebih tua dariku.

Kami berdua berada di Seoul Forest yang terletak di Seongdong-gu, Seoul, Korea Selatan.

Seoul Forest adalah taman besar di Seongdong-gu, Seoul, Korea Selatan. Buka sepanjang tahun, dan tiket masuk gratis. Seoul Forest dibuka pada Juni 2005. Pemerintah kota menghabiskan 235,2 miliar won dalam pembangunan. Ini adalah taman terbesar ketiga di kota Seoul. 

"Nee?"(Iya?) Jawabnya sambil berhenti dan menghadap padaku.

"Oh My God, My Heart" Batinku ketika matanya menatap mataku. Wajah tampan dan mata sipit mempesona miliknya, seketika membuat nafasku tercekat. Mataku membulat.

"Ada apa?" Ucapnya ketika melihatku seperti itu.

"Oh My... Oh my... Dia membuat ku ingin terbang" batinku berucap.

"Jangan menatapku aku jadi tak bisa mengatakan nya padamu" jawabku begitu saja.

"Apa perlu aku memejamkan mata untukmu?" Senyum manis dari bibir tebalnya mampu menggetarkan hatiku.

"Sekarang kamu membuatku berhenti bernafas" jawabku sambil menangkupkan kedua telapak tangan pada wajahku.

"Apa perlu, aku beri nafas buatan untukmu?" Tanyanya lagi sambil menarik turunkan alisnya yang tertutup oleh poni, oh ya dan jangan lupakan senyum dari bibirnya.

"Apa Oppa berniat menggodaku?" Tanyaku balik padanya sambil memukul lengannya pelan.

"Menurutmu?" Tanyanya untuk yang kesekian kalinya. Dan itu terus membuatku semakin salah tingkah tak karuan. Karena dia terus saja tersenyum.

"Aku tak jadi mengatakannya" ucapku sambil melangkahkan kaki lagi.

Jantungku berdegup lebih cepat dari biasanya.

Lihatlah... Senyumnya saja mampu meluluh lantakkan hatiku,

Bahkan dia akan membuatku mati muda jika terus saja seperti ini,

Ingin aku menutupi wajahnya dengan kantong plastik hitam tebal,

Aish... mulut bodoh apa yang kau lakukan kali ini. Karena mu jantungku bekerja lebih cepat bodoh.

Monolog ku dalam hati sambil memukul mulut bodoh ku ini.

Aku terus saja berjalan, tak menghiraukan laki-laki yang berjarak 2 langkah dibelakang ku.

Tik

Tok

Tik

Tok

Tik

Tidak ada obrolan lagi selama beberapa detik, hingga....

"Memangnya apa yang ingin kamu katakan padaku?" Tanyanya tiba-tiba sambil mensejajarkan langkah kami dan memiringkan kepalanya agar sejajar dengan wajahku. "Katakan, setelah itu aku juga ingin mengatakan sesuatu padamu". Sambungnya tidak lupa dengan senyum manis dari bibirnya.

Lagi-lagi jantungku tak terkendali.

"Tidak ada." Jawabku sambil menetralkan detak jantungku."Apa yang ingin Oppa katakan padaku?" Tanyaku padanya sambil menghentikan langkah kaki ku lagi. Aku tak lagi gerogi. Aku dibuat penasaran olehnya. Masa bodoh dengan ego.

"Pejamkan matamu"

Aku menurut begitu saja padanya tanpa mengatakan sepatah kata apapun, aku memejamkan mataku. Menunggu apa yang yang akan dikatakannya padaku.

"Aku...."

________

Pendek bangeett...
Part kali ini emang pendek
Gimana bikin penasaran nggak? Kurang menarik atau gimana? Sampaikan kritikan kalian semua di komen. Atau chat aja :v ngarep banget gue :"v.

Amburadul :"v.

Maklumi, cerita pertama guys.

Oh yaa... Aku nerjemahinnya cuma yang bahasa Korea aja ya.. yang didalam kurung itu.

Dan jangan lupa vote ya para pembaca ku😚😚... Ihhh... Jyjyk :v

I'm a DreamerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang