GENGGAM KALBU ITU

19 0 0
                                    

Aku melihatnya telah rapuh
Duduk terbungkus dada melusuh
Terkoyak oleh onak berguruh

Netranya berubah hitam pekat
Merajam tusuk raga tersekat
Menghantui jiwa yang terikat

Darah menggelegak banjiri kalbu
Gegetun rasa terkoyak sayu
Menjolok keabadian nadi biru

Usah jarah lagi nurani
Genggam dengan sentuhan murni
Agar menghangat tepian mimpi

Mojokerto, 240419
- Ms -
15.05

MADAH SEMESTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang