2 minggu setelah kejadian lalu.
Entah apa yang merasuki eunwoo hingga si tampan itu terus-terusan tersenyum lebar.
Irene ikut tersenyum melihatnya,tapi...
"Eunwoo-ya!,kenapa kau tertawa terus?".tegurnya."huh!".sahut eunwoo.
"Aku bilang kenapa kau terus tersenyum dan tertawa seperti itu?".tanya irene ulang.
""Hanya ingin".irene mengangguk."eih!,Noona mau kemana?,rapi begitu?".irene mencolek bahu eunwoo.
"Aku hanya ingin".eunwoo mendengus kesal mendengar balasan irene.
"Noooonaaaa~~!".rengeknya.
"Iyaaaa~".jawab irene.
"Ih!,Noona!".irene terkekeh."eunwoo ku kenapa?..heum~?,ingin di manja?".eunwoo langsung memeluk irene.
"Hiks....aku tadi melewati kantor appa~,aku tak ingin menangis di hadapan Noona,jadi aku berusaha tersenyum terus".tangisnya.irene ikut meneteskan air matanya.
"Maafkan Noona".irene mengecup puncak kepala adiknya yang sedang memeluk lengannya itu.
"Noona tadinya akan pergi.tapi tak jadi,Noona janji Noona akan bersama mu seharian".eunwoo mengangguk pelan.
"Kau lapar?".tanya irene.eunwoo mengangguk lagi.
"Baiklah,ayo kita makan!.Noona gendong?".sepertinya eunwoo kelewatan manja karena ia mengiyakan tawaran irene.
"Baiklah!".irene berdiri.
Puk!..puk!!
Lalu menepuk pundaknya.mengisyaratkan agar si tampan naik ke pundaknya.
eunwoo pun naik ke pundak irene.meskipun keberatan,irene tetap tersenyum.
---..
"Noona terlihat tak seperti biasanya".eunwoo dan irene kini duduk di kursi taman.
"Benarkah?!".tanya irene.
"Yah,seperti ada yang berbeda".ujar eunwoo."apanya?".tanya irene."Noona dulunya seringkali tersenyum dan beberapa hari akhir-akhir ini Noona terlihat sangat lemas,pucat dan seperti banyak pikiran.maksudku sering melamun".irene menggigit bibir bawahnya.
Seharusnya masalah pribadinya itu tak terlalu ia tampakkan pada yang adik yang notabenenya sangat khawatir jika itu berurusan dengannya.
"Ceritalah padaku".bujuk eunwoo."apa hubungannya dengan hyungwon hyung?".irene menggeleng."tidak,hubungan kami baik-baik saja.malahan semakin bertambahnya hari,hyungwon semakin menyayangiku".eunwoo mengangguk mendengarnya.
"Kalau begitu..apa taeyong hyung?".irene menggeleng."kita semakin sering bercanda".ujarnya.
"Kalau tak salah lagi.....ini termasuk pilihan terakhirku..bagaimana dengan kihyun hyung?".irene mematung.
"look!.Noona tak dapat menjawabku~!.ceritakan ku mohon".bujuk eunwoo lagi.
Irene tak bergeming.
"ini urusan pribadi Noona,lee dongmin~".eunwoo mengangguk pasrah.
Ia mengedarkan pandangannya dengan dagu yang menekuk imut.
"Noona!,cotton candy!".bak anak kecil.eunwoo bersorak gemas sambil menepuk kedua pipinya tanpa henti.
"Noona!!".pekiknya sekali lagi.
"Arrasseo~..bayi besarku ayo kita ke sana".irene menunjuk toko permen itu.mereka pun bergandengan tangan.
"Mau?".tawar eunwoo.irene menggeleng."kau saja,Noona tak suka makanan yang terlalu manis".irene tersenyum,mengusak rambut halus ai tampan.
KAMU SEDANG MEMBACA
•Flare // Y.KH X B.JH
Romancepertemuan tak terduga dari kedua manusia ciptaan tuhan yg sungguh berbeda satu sama lain. di mulai dari pertengkaran. rasa penasaran dari salah satunya ke yg lain. rasa saling ingin melindungi. kepercayaan antara mereka pun mulai tumbuh dan menghadi...
