Only you

CHAPTER 7

"RIAAN OYY!" teriak Bimo, ia berlari bersama yang lainnya berniat mengejar Rian.

Sedangkan Ammara terdiam.

"Ka Ammara"

"Hai Ra!"

"Eh, ada Rara"

Ammara hanya tersenyum merespons beberapa sapaan dari teman yang mengenalinya, lantas kedua bola matanya kembali menatap sekeliling mencari Nabilla. Tidak ada. Baiklah kali ini bukan Nabilla yang harus ia cari melainkan Rian, kedua kakinya melangkah keluar dari kantin.
...

Bel masuk berbunyi, bu Risma Darmawanti memasuki kelas Ammara.

Risma Darmawanti. Guru matematika yang killer nya gak usah di tanya lagi. Bukan bu Risma kalau gak killer yhaha!

Kelas menjadi hening dan tak lagi ricuh saat bu Risma memasuki kelas.
...

Pelajaran bu risma kelar sampai pukul 12.20, bel istirahat ke dua berbunyi. Kringg!!

"Cukup sampai sini materi ibu yang ibu jelaskan, untuk tugas tadi buat pr saja" ujar bu Risma

"iya bu" ucap murid-murid serentak

Murid-murid berhamburan keluar kelas.

"Akhirnya pelajaran matematika kelar juga. Haduh pengen pecah nih kepala huhu" rintih Ammara.

Ammara baru pertama kali nya belajar matematika serumit ini, ditambah guru nya killer jadi susah buat diajak kompromi otaknya hehe.

"Lebay deh, bukannya kamu jago banget sama pelajaran matematika? Kenapa sekarang nge-down?" tanya Nabilla

"Gak tau nih" herman Ammara, eh maksudnya heran. Typo Mulu nih gak asik:)

"Mungkin karena novel kamu ini, kamu jadi ga fokus. Aku perhatiin dari tadi kamu baca novel terus novel terus udah di baca di ulang lagi di ulang lagi haduh!" ujar Nabilla

"Minum neng minum" kata Ammara

"Ke kantin yuk Ra, laper nih" ajak Nabilla

"Laper? Baru tadi istirahat pertama ke kantin, sekarang udah laper aja?" tanya Ammara.

"Iya dong, hehe. Oh iya kamu mau apa? Biar aku beliin, lagi baik ni" ujar Nabilla

"Wah baik bangett, aku mau air mineral aja" jawab Ammara

"Air mineral? Bukannya kamu udah bawa?" tanya Nabilla

"Udah abis hehe" jawab Ammara

"Duh kebanyakan baca novel jadi minum terus sih, sip deh gak ada lagi?" tanya nya lagi

"Duh boleh lagi, udah itu aja cukup. Thanks ya Nabilla unch wkwk" ujar Ammara

"Hih geuleuh" ujar Nabilla
...

Saat yang lain di kantin, Ammara tetap di tempat duduk nya sambil membaca novel. Saat sedang asik dengan dunia nya Ammara sendiri, tiba-tiba handphone Ammara bergetar. ~Drrtt..drrtt~

085xxx : save no gua ya Rian
Ammara : engga ah males
Rian : terserah lo deh. Lo kenapa ga ke kantin?
Ammara : enggak, udah nitip sama temen
Rian : liat ke jendela, ada gua disitu

Ammara langsung gugup, dan menengok ke arah Rian.

"Dari kapan disini?" tanya Ammara

"Dari gua chat lo" jawab Rian

"Ada apa?" tanya Ammara

"Santai mbak, nih gua cuma kasih somay.. lo makan ya" ujar Rian seraya menyodorkan piring somay