Genre : Horror, Misteri, Fanfiction.
Cast : All member Gfriend
All member BTS
Kehidupan tujuh namja mulai terusik sejak kehadiran enam yeoja yang membuat hidup mereka berubah total. Banyak kejadian yang mereka alami sejak bertemu de...
Gfriend dan BTS berlari di sepanjang koridor sekolah mencari orang yang menjadi sumber kesalahan di sini. Sampai akhirnya mereka berhenti saat melihat orang yang mereka cari berada di dalam kelas dan berteriak kesakitan.
" CHUNGHA, CUKUP JANGAN MENGNGANGGU KAMI " teriak Joy yang membuat member gfriend dan BTS langsung masuk ke dalam kelas.
" PERGI KAU, KAU ITU SUDAH MATI " ucap Seulgi dengan wajah ketakutan.
" PERGI!! HIKS " Ujar Yeri sambil terisak dan memeluk Joy dan Seulgi.
Gfriend dan BTS diam mematung menyaksikan kejadian itu. Melihat Chungha yang tubuhnya di penuhi darah menampakkan dirinya di hadapan mereka. Setelah beberapa saat kemudian,
" Chungha " panggil Namjoon dengan lirih. Seketika itu juga Chungha membalikkan tubuhnya menghadap Namjoon.
" Namjoon " ucap Chungha lirih dan meneteskan air matanya saat melihat Namjoon.
" Aku tidak ingin kau terluka. Aku juga tidak ingin sahabat ku di lukai " jawab Chungha sambil menatap Namjoon lekat.
" Tapi tidak dengan cara seperti itu Chungha " ucap Namjoon dan meneteskan air mata.
" Maaf jika aku menyakiti perasaanmu. Maaf jika aku harus meninggalkanmu. Aku hanya tidak ingin kalian di lukai. Aku menyanyangi kalian semua. Kalian sudah seperti saudaraku. Tapi satu hal yang harus kau ketahui Namjoon, aku masih mencintaimu. Jadi biarkan aku pergi " ucap Chungha lirih dan menatap mata Namjoon dengan dalam.
Member bts yang lain langsung meneteskan air matanya saat mendengar penuturan Chungha.
" Aku sangat berat meninggalkan kalian. Tapi, ini sudah menjadi takdir hidupku. Terima kasih kalian selalu ada untukku. Titipkan salamku kepada orang tuaku bahwa aku sangat menyanyangi mereka " ucap Chungha
" Kami pasti akan menyampaikannya " jawab Jungkook sambil menatap Chungha. Setelah itu Chungha menatap Gfriend dengan lekat.
" Terima kasih sudah menolong ku. Kalian adalah orang yang baik. Aku yakin kalian bisa menyelesaikan masalah seperti ini suatu saat nanti " ucap Chungha sambil tersenyum.
Setelah itu Chungha menghadap ke arah Joy, Seulgi, dan Yeri berada.
" Aku akan memaafkan kalian, jika kalian mau menebus kesalahan kalian " ucap Chungha. Lalu mereka bertiga menatap Chungha dengan wajah sendu.
" Chungha, maafkan kami " ucap Joy sambil meneteskan air mata.
" Kami telah membunuhmu " ucap Seulgi dengan lirih.
" Kami akan mengakuinya " ujar Joy. Lalu Chungha menghilang yang membuat keadaan di kelas menjadi hening.
" Jimin, panggil polisi " ujar Jin dengan tegas yang di balas anggukan kepala oleh Jimin.
" Baiklah hyung " ucap Jimin. Lalu, ia mengeluarkan ponselnya dan menelpon polisi.
" Taehyung, Jungkook pergilah ke ruang kepala sekolah dan ceritakan apa yang terjadi " perintah Jhope yang dibalas anggukan kepala. Lalu Taehyung dan Jungkook pergi meninggalkan kelas itu.
" Ikhlaskan dia " ucap Suga sambil menepuk bahu Namjoon.
. . . . . . . . . . . . . . . . .
Cerita yang dipromosikan
Kamu akan menyukai ini
Beberapa murid yang berada di sekolah sudah berkumpul di depan kelas yang di pagari garis polisi.
" Mereka itu jahat sekalinya "
" Aku pikir selama 1 tahun ini Chungha menghilang, ternyata dia sudah tiada "
" Benar Chungha di lenyapkan oleh tiga yeoja itu yang biasanya sering membully murid di sini "
" Gfriend hebatnya bisa menyelesaikan masalah ini "
Banyak murid yang memuji gfriend karena berhasil menyelesaikan masalah tentang kematian Chungha.
" Ah! Eonnie aku merasa bahagia mendapat pujian seperti itu " ucap Sinb dengan wajah berbinar.
" Aku juga " ucap Yerin menimpali.
" Baru segitu saja sudah sombong " gumam Jhope yang dapat di dengar oleh Sinb.
" Kau bilang apa? " tanya Sinb dengan nada ketusnya.
" Sudah - sudah jangan mulai. Bisakah kalian tidak bertengkar? " ucap Eunha yang langsung mendapat senyuman dari Jungkook.
" Kenapa kau tersenyum apakah kau kerasukan? " tanya Jimin yang melihat Jungkook tersenyum dengan sendirinya.
" Tidak hyung, aku baik - baik saja " ucap Jungkook sedangkan Jimin membalas dengan anggukan kepala.
Polisi sedang sibuk membuka keramik di kelas itu dan langsung menggalinya dan mendapati mayat Chungha yang sudah terkubur 1 tahun di dalam sana. Lalu, membawanya ke rumah sakit untuk di otopsi.
" Saya mengucapkan terima kasih kepada kalian berenam karena sudah menyelesaikan masalah tentang kematian Chungha di kelas ini " ucap Kepala Sekolah kepada Gfriend.
" Sama - sama pak " jawab Gfriend sambil membungkukkan badannya.
. . . . . . . . . . . .
Gfriend berjalan dengan sangat gembira di koridor sekolah sambil tertawa.
" Akhirnya masalah ini selesai " ucap Yuju yang di balas anggukan kepala oleh member yang lain. Namun saat mereka berjalan mereka melihat Chungha dengan wajah yang cantik tanpa darah di tubuhnya.
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
" Terima kasih, karena kalian sudah menolong ku " ucap Chungha sambil tersenyum.
" Sama - Sama " jawab Umji sambil tersenyum manis.
" Sekarang pergilah dengan tenang " ucap Sowon. Lalu ada cahaya putih yang datang dan Chungha langsung berjalan ke arah Cahaya tersebut. Sebelum itu ia tersenyum manis ke arah gfriend dan menghilang bersama cahaya yang datang.
Lalu saat gfriend menatap kepergian Chungha BTS datang menghampiri mereka.
" Hey " sapa Jhope yang menyadarkan lamunan gfriend.
" Apa? " tanya Sinb.
" Bagaimana jika kita makan? " tawar Jimin sambil tersenyum tipis ke arah gfriend.
" Ini sebagai tanda terima kasihku pada kalian " ucap Namjoon. Setelah itu member gfriend secara serempak mengganggukkan kepalanya.
Lalu, mereka meninggalkan sekolah mencari tempat makan.
. . . . . . . . . . . .
" Wah makanannya enak sekali " ujar Yerin sambil menguyah makanannya.
" Benar eonnie, ini enak sekali " ujar Sinb menimpali.
Eunha menguyah makanannya dengan pelan sehingga pipinya terlihat lebih chubby yang membuat Jungkook yang berada di depannya gemas.
Oops! Questa immagine non segue le nostre linee guida sui contenuti. Per continuare la pubblicazione, provare a rimuoverlo o caricare un altro.
" Yeoja ini sungguh menggemaskan. Ingin sekali aku mencubit pipinya. Apakah aku menyukainya sejak saat melihatnya pertama kali " batin Jungkook sambil tersenyum tipis ke arah Eunha.
Member gfriend yang lainnya menatap Jungkook, lalu berbisik.
" Aku rasa dia menyukai Eunha " ucap Sowon.
" Aku juga seperti itu eon, tatapan Jungkook sangat berbeda " ucap Sinb. Lalu mereka tertawa kecil yang membuat Eunha menatap mereka bingung.
" Ada apa? " tanya Eunha. Lalu, member BTS menatap member gfriend yang lain.
" Jungkook " panggil umji. Lalu Jungkook menaikkan satu alisnya seperti ingin berkata apa. Lalu ia melanjutkan makannya.
" Apakah kau menyukai Eunha " ucap Yerin yang membuat Jungkook langsung tersedak sehingga sayur yang ada di dalam mulutnya keluar dan langsung mengenai wajah Taehyung.
Semua yang ada di meja terkejut melihatnya. Lalu,
" HAHAHAHHAH " tawa member gfriend dan BTS kecuali Taehyung dan Jungkook mengisi keadaan kedai yang hening.
" Yak! Jungkook kau itu jorok sekali " ucap Taehyung sambil membersihkan wajahnya yang terkena makanan dari mulut Jungkook.
" Maaf hyung, aku terkejut. Hehehe " ucap Jungkook di sertai cengiran. Lalu mereka banyak bercerita satu sama lain dan mulai akrab dan menjadi teman.