Air Mata Aisyah

chap 14

Roby telah sampai di bandung, tepatnya ia sekarang sudah berada di kamar hotel yang selama beberapa hari ini akan ia tinggali.

Lalu pintu kamar roby terketuk

Tok tok tok

Ceklek

"Eh tang ada apa?"tanya roby

"Rob barusan gue telfonan sama puspa, dan dia titip pesen supaya lo segera hubungi ais, dia dari tadi kawatir sama lo"

"Astagfirullah, hampir gue lupa, sejak tadi hp gue matiin, makasih yah tang" lalu lintang hanya mengangguk

"Yauda gue masuk kamar gue"

"Okay"

Lalu roby mengambil handphone nya di dalam tasnya , dan langsung mencari kontak istrinya dan menelponya.

Tut tut tut

Assalamualaikum yang
......
Yang maaf baru bisa hubungi sekarang, aku ada 5 menitan nyampek sini"
.....
Makasih ya sayang udah ngertiin aku, oh ya mana rona?
......
Oh Udah tidur, jangan lupa ya sayang asar rona di bangungin
......
Aku matiin ya sayang aku mau mandi dan istirahat
......
Love you too
.......
Waalaikumussalam

Tut

Setelah roby menghubngi ais, ia segera mandi dan akan beristirahat sejenak, karena nanti malam ia harus bertemu dengan kolega barunya.

......

Di lain tempat ais selalu cemas memikirkan roby, ia sejujurnya hendak bertanya kepada roby apakah ia bertemu dengan mbak ratna.

Untuk menghilangkan gundah gulanya ais lebih memilih untuk mengaji di kamar rona, sambil menunggu anak tercintanya ini bangun.

Skip

Malam ini roby dan Lintag berada di hotel bintang lima, tempat ini dijadikan pertemuan antara beberapa perusahaan yang ada di bandung dan jakarta, lalu di atas panggung, sudah ada wanita cantik yang membuka sesi pertemuan ini

Karena penasaran roby sedikit mendekat, ia hanya ingin tau siapa wanita yang memimpin acara sebesar ini.

Mata roby terbelalak kaget, jika yg ada di atas panggung itu adalah ratna, dengan sedikit terkejut roby hampir menjatuhka gelas berisi juice itu ke lantai, tapi beruntunglah roby masih bisa mengontrol dirinya.

Acara sambutan ratna telah usai, kini saatnya para pemimpin atau perwakilan perusahaan untuk naik panggung dan mendatangani surat perjanjian.

Dan tanpa di duga roby yang di suruh maju oleh pak direktur perusahaanya

Saat sudah sampai diatas panggung, roby melirik ratna, ratna pun sudah peka jika mulai tadi roby melihatnya.

Acara telah usai, tapj roby izin  kepada direktur dan lintang jika ia ingin ke toilet,

Saat hendak masuk toilet roby di cegat oleh ratna.

"Hai rob" goda ratna

"Maaf ratna apa yg membawamu kemari?"

"Apa kau tak merindukanku?"

saat ini ratna sudah berada di hadapan roby
Roby sangat risih dengan perlakuan ratna dengan cepat roby mendorong ratna agar cepat mingir dari hadapanya

Ratna yang tak terima dengan perlakuan roby, segera pergi meninggalkan roby, ia takut ada seseorang yang melihatnya.

Sesampainya di hotel, roby langsung menelfon ais, roby sedari tadi suda tidak tenang ia membutuhkan ais saat ini.