MY CRAZY DOSEN ✓

•Go

Don't forget to vote and comment before reading chagi ~~
| Chansoo | Romance | KOT |

Ruang tamu milik keluarga Park malam ini sangat ramai dengan tiga orang yang sejak tadi membahas tunangan anak kedua mereka dengan dosen bermarga Do itu.

"Kita akan adakan acara itu dua minggu lagi, bagaimana?"

"Setuju. Kami akan mengurus tempatnya dan untuk pakaian kami serahkan padamu dan Chanyeol."

"Baiklah, sepertinya ini saja yang harus dibahas sekarang. Untuk persiapan lainnya bisa dipikirkan besok. Saya pamit pulang." ucap Kyungsoo lalu berdiri dari duduknya diikuti Tuan Park dan kedua anaknya.

"Hati hati."

Hembusan kasar terdengar setelah pria bermarga Do itu pergi. Muka Chanyeol penuh dengan amarah, ia sangat marah karena ayahnya memutuskan hal sepenting ini tanpa sepengetahuannya.

"Tunangan? Aku bahkan tidak tau apapun tentang ini."

"Ini yang terbaik untukmu."

Chanyeol mengepalkan tangannya, wajahnya memerah menahan amarahnya "Tapi, aku tid-"

"Ayah tidak ingin mendengar apapun darimu, masuk ke kamarmu."

"Yang berhak mengatur hidupku hanya aku! Ayah sama sekali tidak berhak mengaturku!!"

"CUKUP CHANYEOL!! AYAH BILANG MASUK KE KAMAR!!"

Chanyeol terkejut bukan main mendegar bentakkan ayahnya. Ini pertama kali ayahnya membetaknya, biasanya ia hanya mendegar ancaman ancaman tapi sekarang ayahnya membentaknya langsung bahkan dihadapan kakaknya sekaligus.

"Maaf, ayah tidak bermaksud memb-"

"Selamat malam."

Setelah mengatakan itu Chanyeol segera pergi menuju kamarnya dan menguncinya. Ia menghempaskan dirinya ke kasur, menutup wajahnya dengan bantal agar suara tangisnya tidak terdengar.

"Aku hiks benci dosen itu hiks, dasar bedebah!!"

30 menit Chanyeol habiskan untuk melepaskan amarahnya dengan memaki maki Kyungsoo dengan kata kata kasar dan setelah itu sebuah ide gila terlitas di otaknya, ia pikir pergi dari rumah ini akan membuat tunangannya gagal.

"Itu pasti berhasil."

Chanyeol mulai mengemasi barang barangnya. Ia hanya membawa satu tas ransel jadi hanya sedikit barang yang bisa ia bawa. Perlahan tapi pasti ia keluar kamar melalui jendela. Kemudian jalan cepat menuju pagar rumah.

Setelah berhasil keluar, Chanyeol berjalan menjauh dari rumah. Ia tidak punya tujuan jadi ia berjalan entah kemana hingga suara mobil membuatnya berhenti.

Tin! Tin!

"Park Chanyeol?"

"Akh dosen Im."

"Kenapa malam malam jalan sendiri, besok tidak ada kelas?" tanya Yoona.

Chanyeol menunduk "Saya sedang ada masalah keluarga jadi saya pergi dari rumah." ucapnya pelan.

"Ehm saya tau perasaanmu, jadi kamu ingin kemana? Saya akan mengantarmu."

"Tidak tau."

"Kamu yakin tidak ingin pulang ke rumah saja? Jika keluargamu tau mereka pasti khawatir." tanya Yoona meyakinkan.

Chanyeol menggeleng "Saya tidak mau. Saya butuh waktu sendiri."

"Kalau begitu mau menginap dirumah saya? Ada satu kamar kosong. Itu jika kamu mau."