Pukul 11 siang Lucas dan Orchidia sudah tiba di New York. Helikopter Lucas mendatar rooftop mansion Lucas.
"Kau lebih baik istirahat. Gishla masih di sekolahnya." ujar Lucas ketika mereka sudah berada didalam kamar.
"Apa kau akan kembali ke kantor?" tanya Orchidia.
"Tidak. Aku akan memanggil dokter untukmu."
Orchidia lantas menggeleng. "Aku tidak apa-apa, Lucas, jangan berlebihan."
"Kau yakin?"
Orchidia mengangguk semeyakinkan mungkin. "Ya. Aku akan beristirahat saja."
Lucas mengangguk. Sebelum pergi, pria itu meninggalkan sebuah kecupan di kening Orchidia yang mampu membuat wanita itu merinding seketika. Sejak tadi, Lucas berubah menjadi sangat manis dan tidak semenyebalkan kemarin-kemarin. Tindakan Lucas selalu membuatnya berdebar, wajahnya merona, dan bulu kuduknya meremang.
Sial! Orchidia tidak boleh jatuh dalam pesona Lucas.
✈️✈️✈️
Lucas mengerjapkan matanya lalu meringis pelan saat merasakan tubuhnya begitu sakit. Ia tersadar akan posisinya yang tidur dengan punggung membungkuk dan kepala diatas meja. Benar-benar posisi yang menyakitkan!
Entah sudah berapa lama ia tertidur, karena terakhir yang diingatnya adalah ia mengerjakan beberapa pekerjaan yang belum selesai di ruang kerja pribadinya.
Lucas merenggangkan tubuhnya yang terasa pegal dan sakit. Ia melepas dasi yang melilit lehernya dan melepas dua kancing teratas kemejanya.
Pria itu keluar, berjalan menuju dapur.
"Buatkan aku kopi." ucap Lucas pada pelayan yang berada disana.
"Baik, Tuan."
"Gishla sudah pulang?"
"Nona Gishla sedang berenang bersama Nyonya Orchidia dan Nona Debora, Tuan."
Lucas mengangguk. Ia mengambil cangkir kopi yang telah selesai dibuat lalu melangkahkan kakinya menuju belakang.
Ia dapat melihat ketiga wanita yang berarti dalam hidupnya tengah bersenang-senang di kolam renang. Gishla dengan pakaian renang dan pelampung Disney yang terpasang dikedua lengannya tengah berenang dibantu Orchidia yang errr—terlihat kian sexy dengan bikininya. Lalu Debora yang tengah berjempur di pinggir.
"Daddy!!!" teriak Gishla yang menyadari kehadirannya, bocah itu melambaikan tangannya meminta Lucas mendekat.
"Daddy, aku bisa berenang, Daddy!!" ucap Gishla lalu menunjukkan gayanya berenang, padahal jika pelampung itu dilepas pasti Gishla akan tenggelam.
"Anak Daddy hebat. Siapa yang mengajarimu, Darlings?" Lucas tersenyum.
"Mommy!! Mommy Dia mengajakku dan Aunty Deb untuk berenang. Awalnya kami ingin mengajakmu, namun Daddy sedang tidur."
"Maafkan, Daddy, Baby Girl." Lucas tersenyum sendu.
Gishla tidak mempedulikannya, ia melanjutkan kegiatannya bersama Orchidia. Sedangkan Lucas melangkahkan kakinya mendekati adiknya.
"Bagaimana soal Rebecca?" tanya Debora langsung begitu Lucas duduk di sampingnya. "Tadi dia mengunjungi sekolah Gishla lagi."
"Dia juga mengunjungi kantorku tadi pagi."
"Benarkah?" Debora melirik dan melepaskan kacamata hitamnya. "Apa yang dia lakukan disana?"
"Hanya mengatakan sebuah omong kosong."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Flight Attendant
Romance[DITERBITKAN OLEH YOUTH PUBLISHING] [Tersedia di toko buku online] Orchidia Ashlee, seorang pramugari dari salah satu maskapai terkemuka didunia, Franklin Airlines. Wanita cantik yang telah mempunyai ribuan jam terbang ke seluruh dunia. Hidupnya mew...