Truth

334 44 4
                                    

Happy reading^^






"Daniel, Jungkook?" Gue natap mereka.

"Aku kesini mau ajak kamu mkan siang," - Daniel + Jihyo.

"Kalian berdua?"

"Aku aja," mereka lg2 ngomongnya barengan.

"Hah??" Gue natap mereka bingung.

"Sama aku aja, ada yg mau omongin sama kamu" Jungkook narik tangan kiri gue.

"Gk bisa! Jihyo, kamu ikut aku ya? Aku mau ngomongin hal penting sama kamu," Daniel narik tangan gue.

"Iya tp-"

"Ikut aja," - Jungkook.

"Gk! Kamu ikut aku aja," - Daniel.

'Stop! Aku mkan siang sama Manager Kim aja," gue lgsg nyamperin Manager Kim tp mereka malah ngikutin gue.

"Hyo, ayah mau ktemu sama kita mlm ini" - Jungkook.

"Nnti slesai shooting kita kesana," hbis ngomong gtu gue lanjut makan.

"Kalian kesini breng?" - Manager Kim.

"Saya sndiri kesini trus ktemu dia tmpat parkir, ada satu cwe yg nunggu di mobilnya" - Jungkook.

"Aku mau ktemu ayah skrg," gue lgsg naroh sendok sama garpunya trus kluar.

Dan bner aja, bgtu gue smpe luar gue liat ada cwe nunggu di mobilnya Daniel. Gue dketin mobilnya ternyata cwe itu Somi, temen model gue dlu wktu msih satu agency sama Daniel.

"Hyo," Jungkook nepuk pundak gue pelan.

"Jd ke rumah ayah?" Gue lgsg ngalihin pndangannya ke dia.

"Sbnrnya aku td boong, spaya Daniel sadar klo hbungan kalian-" - Jungkook.

"Aku tau, aku jg udah liat sndri siapa cwenya? Dia Somi, mantan temen model aku dlu" gue senyum.

"Kamu gpp?" Jungkook megang dua tangan gue.

"Aku," gue nunduk.

"Ia aku paham, kamu gk usah khawatir" Jungkook meluk trus ngusap punggung gue.

"Jihyo oh maaf mengganggu, saya cuma mau ksih ini" Manager Kim ngasih paper bag dr percetakan undangan.

"Ah iya, aku hmpir lupa buat ambil ini trima ksih manager-nim" gue senyum.

"Mau saya bantu sebar undangannya?" - Manager Kim.

"Trima ksih, nnti biar saya sama Jungkook aja" gue senyum.

"Oke stelah ini kamu free smpe jam 8 mlm, kalian bisa manfaatkan wktunya buat sebar undangan" - Manager Kim.

"Apa dia msih ada satu kali take lg?" - Jungkook.

"Sbntar, ah gk ada" - Manager Kim.

"Klo gtu kita pamit skrg aja, nnti klo ada yg cari tlong blg saya pergi sama Jungkook" gue ambil tas di dlm trus nyamperin mereka lg.

"Hyo," Daniel nahan tangan kanan gue.

"Maaf, Niel aku hrus pergi skrg" gue ngelepas genggaman tangannya.

"Tp, Hyo" - Daniel.

"Niel, tlong jgn bgini gk enak klo diliat sama yg lain nnti."

"Hyo," - Daniel.

"Semua udah tau klo hbungan kita udah gk kyk dlu lg, dan semua jg tau klo kamu sama Somi-"

"Aku-" - Daniel.

Jodoh - Jeon JungkookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang