Seo Yeonjoo
Dosa apa yang dulu ketika aku lakukan di kehidupan sebelumnya sampai-sampai aku harus merasakan yang namanya patah hati berulang-ulang seperti sekarang ini.
Patah hati pertamaku adalah ketika orangtuaku meninggal dunia.
Patah hati keduaku adalah ketika tahu bahwa seorang Seojun adalah seorang yang tidak nyata.
Patah hati ketigaku adalah, saat ini, di hari ulangtahunku. Di saat aku mengetahui semuanya, kebenaran yang sangat menyedihkan.
Well, Seo Yeonjoo. Maybe a thing called 'good life' doesnt meant for you at all.
Baru saja ia menyambutku ke 'Hope World'-nya, tapi kenyataannya ia malah mendorongku kembali ke jurang kehampaan.
"Sejin oppa meminta Hoseok oppa mati-matian untuk menolongmu, karena Hoseok oppa once survived the 'mute world'.." Begitu katanya.
"Kamu tahu seorang Jung Hoseok, tidak bisa menolak ketika seseorang yang dekat dengannya meminta bantuannya.." Aku memejamkan mataku saat kalimat selanjutnya dilontarkan.
Gigiku hampir saja bergemerutuk saking kuatnya aku menahan tangis. "Ku harap kamu mengerti dan.. Know your place. Hoseok oppa mempunya hati yang harus dijaga.."
Fuck.
Menurutnya hatiku tidak perlu dijaga?
Akhirnya, disinilah aku dengan mata yang bengkak dan sembab seperginya perempuan itu dari apartemenku.
Ting! Tong!
"Noona! Ayo cepat buka pintunya!"
"Seo Yeonjoo! Ayo kita rayakan!"Aku dapat mendengar suara mereka, jujur aja aku tidak sekuat itu untuk menghadapi seoramg Jung Hoseok. Tapi bagaimana lagi, aku harus bertanggungjawab atas orang-orang yang ku undang.
Seo Yeonjoo, you're a big girl now. No one can hit you.
Aku pun membuka pintu apartemenku. "Happy birthdaaay!"
Satu.. Dua.. Tiga.. Empat..
Hitunganku berhenti di angka 4, ketika menemukannya berdiri tegap sambil membawa kue ulangtahun pada kedua tangannya sambil tersenyum ke arahku.
Satu.. Dua..
PLAKKKK!!!!!!
_____
Jung Hoseok
"Happy Birthdaaay!"
Kami semua berteriak menyambutnya ketika pintu terbuka, ia seperti mencari wajahku di tengah kerumunan member kami.
Aku tersenyum sangat lebar ketika ia berhasil menemukanku. Tapi hanya butuh waktu 2 detik untuk aku menyadari bahwa ada yang tidak beres ketika aku melihat air matanya mengembang di pelupuk mata.
Shit.
Satu.. Dua..
PLAAAKKK!!!
_____
Seo Yeonjoo
Tidak ada tiup lilin.
Tidak ada kado yang sampai di tanganku.
Tidak ada nyanyian kebahagiaan.
Tidak ada ucapan dan doa.
Tidak ada hati yang bergembira.
Hanya aku dan dia yang sedang terduduk hening menatap turunnya salju di luar jendela apartemenku.
"Yeonjoo ya.. Na.."
Aku menggigit bibir bawahku untuk tetap stay sane. "W-wae?"
"Aku ingin menjelaskan ini kepadamu.. Semuanya, dari awal. Bolehkah kamu mendengarkannya dulu?" Kalau saja Yeonjoo yang ini adalah Yeonjoo beberapa bulan lalu, sudah pasti aku akan menyerah ketika melihat matanya.
But, no thanks.
"P-pergi-lah.." Desisku pelan dan bergetar.
"Yeonjoo ya.. Jebal.." Lelaki itu sekarang bersimpuh di depanku.
The greatest Jung Hoseok, kneeling down before me.
Dengan sesak aku hanya bisa menggerakkan bibirku tanpa mengeluarkan suara. "Apapun alasanmu, kamu sudah menyakitiku.."
"Ara.. Geuronika.."
"Pergilah oppa.."
"Yeonjoo ya.. Memang benar Sejin hyung meminta bantuanku.. Aku pun dengan tulus membantumu.. Tapi perasaanku pun.."
"Aku tahu perasaanmu oppa.. Jadi, pergilah.. Aku melepaskanmu untuk kembali pada yang seseorang yang seharusnya menjadi tempatmu berpulang.."
Heol. Terasuki setan apakah diriku ini?
"Yeonjoo ya.. Dengar dulu.."
"Anni.. Oppa geunyang ka."
.......
"J-jung H-hose-ok.. We'r-re.. Done.."
2 detik.
Hanya 2 detik yang aku butuhkan dengan mengerahkan seluruh kekutanku untuk mengucapkan kalimat itu.
Hanya 2 detik yang aku butuhkan untuk mengakhiri 11 bulan kebersamaan kami.
Hanya 2 detik.
_____
Jung Hoseok
What's the saddest thing in life you've suffered?
For me, the saddest thing in my life when i lost someone precious because i can't say even a word to make her stay.
Takdir mungkin sedang bercanda lagi denganku.
Karena dengan hanya 2 detik, Tuhan bisa memporak-porandakan hati yang telah ku buatkan tembok beton selama beberapa bulan ini.
Hanya 2 detik, Tuhan menyadarkanku
bahwa tidak selamanya apa yang aku maksudkan sampai ke tempat tujuannya.Hanya 2 detik..
____
DOUBLE UPDATE!!! 💜
Thankyou for reading, yeorobuuun! Sorry for the very lateeee update.
Please leave your comment and vote for this story, thankyou!
xoxo,
tirxx
KAMU SEDANG MEMBACA
BLUE SIDE || BTS JHOPE FF (JUNG HOSEOK)
FanfictionUpdate every Tuesday dan Thursday "Mengapa kamu selalu tertawa padahal kamu sedang bersedih?" Lelaki itu terdiam atas pertanyaan yang ditujukan kepadanya. Seraya menengadahkan kepalanya melihat langit ia tersenyum. "Mungkin itu adalah satu-satunya...